Selalu mengedepankan keunikan di tengah-tengah keterbatasan merupakan prinsip yang biasa kita sering jumpai pada game-game Indie. Dari tahun ke tahun, industri game indie nampak ingin terus berbuah dengan semakin matang. Kehadirannya seolah menjadi parameter yang dapat mengontrol keseriusan para developer-developer game AAA dalam memberi kualitas yang seyogyanya.
Sebelum tahun 2019 berakhir, tercatat ada cukup banyak game-game bermuatan indie di tahun ini yang berhasil memberikan sebuah harapan dan kebanggaan kepada para pemain. Melalui berbagai keunikan yang dimilikinya, berikut adalah list dari 10 game indie mana yang benar-benar cukup menyita perhatian kami dan patut kamu rasakan sensasinya dalam menyambut libur pergantian tahun.
Daftar isi
10. Blasphemous
Developer: The Game Kitchen
Genre: Metroidvania
Platform: PC, PS4, Xbox One, Switch
Menghadirkan tema dan konsep yang cukup gelap plus berdarah, sekilas membuat Blasphemous seperti game Dark Souls dalam skala yang berbeda. Game bergenre metroidvania punya suatu keunikan ceritanya dan desainnya yang banyak mengambil referensi dari hal-hal yang berbau “kekristenan” dan praktik budaya-budaya spiritual di wilayah Eropa.
Kamu akan bermain sebagai seorang figur ksatria dengan nama The Penitent One. Dengan penampilan helm berduri ikonik yang ia kenakan, kamu akan berpetualang untuk membantai banyak musuh demi membebaskan suatu dunia dari kesengsaraan. Meski gameplaynya berformat 2D, Blasphemous menghadirkan detil mekanisme bertarung yang cukup teknikal lewat keberadaan fitur dodge, parry hingga mengeksekusi musuh secara lebih sadis.
9. My Friend Pedro
Developer: DeadToast Entertainment
Genre: Platformer, Shoot ’em up
Platform: PC, Xbox One, Switch
Game 2D shooter ini dikenal mampu membawakan sebuah padanan aksi yang memanjakan mata. Seolah terinspirasi oleh beragam film-film action laga yang penuh gaya, My Friend Pedro sukses menciptakan suatu keunikan yang tepat sasaran melalui inspirasinya tersebut.
Banyak potret-potret keindahan gaya membantai musuh dengan senjata api yang disuguhkan dengan apik. Semuanya itu seolah menuntutmu untuk selalu bertindak kreatif ketika bermain. Terutama ketika kamu menemukan berbagai objek interaktif yang bisa kamu manfaatkan secara visioner dalam membuat para musuh terkejut dan menemui ajalnya secara konyol.
8. Slay The Spire
Developer: Mega Crit Games
Genre: Roguelike, deck building
Platform: PC, Xbox One, Switch, Android, iOS
Slay The Spire ingin membuktikan bahwa bermain game dengan kartu itu sangat menyenangkan. Apalagi dalam aspek format yang sangat begitu penuh dengan randomisasi seperti game rogue-like. Karena nyatanya, game ini sendiri bisa terasa begitu adiktif ketika dimainkan.
Seolah memadukan langsung konsep pertarungan game RPG turn based dengan gameplay menyusun kartu yang memiliki berbagai modifier menarik, game ini membawa banyak potensi kepuasan besar yang bisa kamu eksplorasikan. Khususnya ketika kamu mampu mengalahkan para musuh-musuh yang kuat dengan kombinasi deck serangan kartu yang indah.
7. Katana Zero
Developer: Askiisoft
Genre: Action, Platformer
Platform: PC, Switch
Membantai dengan gaya juga adalah satu premis yang dianut oleh game ini. Namun, kamu akan melakukan itu semua melalui peran dari seorang samurai tradisional yang hidup di era modern dalam Katana Zero.
Menghadirkan aksi hack and slash secara 2D dengan animasi efek yang terasa memuaskan, game ini ingin coba menunjukan bagaimana rasanya bertarung melawan para musuh-musuh bersenjata api dengan hanya mengandalkan ketangkasanmu dalam menggunakan sebilah katana, plus juga dengan kekuatan unikmu untuk bisa menghentikan waktu dan memprediksi masa depan.
6. Baba is You
Developer: Hempuli
Genre: Puzzle
Platform: PC, Switch
Apa jadinya apabila aturan dari sebuah puzzle dapat kamu jadikan sebagai bahan untuk meraih kepuasan ? Dibalik desainnya yang simpel, Baba is You menawarkan konsep yang amat jenius. Dengan menyusun sejumlah kata, kamu akan berupaya untuk memanipulasikan berbagai macam kondisi aturan demi memecahkan puzzle. Misal untuk mendorong objek (apapun), berperan sebagai objek, menghancurkan objek, langsung seketika menyelesaikan level dan masih banyak lagi.
Game ini seolah siap memberikanmu suatu edukasi dasar tentang bagaimana desain dari sebuah game itu bekerja. Banyak waktu yang akan kamu curahkan, beserta dengan berjibun inspirasi yang bisa membuatmu merasa menjadi orang jenius ketika coba meluangkan waktu dalam menjajal Baba is You.
5. Outer Wilds
Developer: Mobius Digital
Genre: Open World
Platform: PC, PS4, Xbox One
Sebuah game open world unik yang menyimpan misteri namun dengan kebrilianan yang pasti. Outer Wilds mengajakmu untuk menjelajahi beragam planet di dalam suatu galaksi misterius serta mengungkap tabir mengenai motif penjelajahan yang kamu lakukan. Sistemnya sendiri pun tergolong unik. Dalam setiap sesi permainan, Kamu dibatasi waktu selama 22 menit untuk berpetualang sebelum perjalananmu harus berakhir karena kondisi matahari yang mengalami supernova.
Setelah 22 menit pertama kamu lalui, kamu akan menjalani kembali siklus petualangan pada 22 menit berikutnya dan mengulang-ngulang kembali sampai kamu berhasil mencari berbagai petunjuk yang tersisa. Tiap siklusnya memiliki semacam rotasi unik pada bagian-bagian area planet yang dapat kamu kunjungi. Sehingga membuat sesi eksplorasimu akan selalu terasa berwarna di sepanjang waktu.
4. Wargroove
Developer: Chucklefish
Genre: Turn-based tactic
Platform: PC, PS4, Xbox One, Switch
Seolah mengingatkanmu dengan gameplay berperang ala Suikoden ataupun Fire Emblem, game ini dirasa dapat sekali mengisi kerinduanmu terhadap kedua game JRPG tersebut. Menghadirkan pesona gameplay taktik yang berkesan klasik, Wargroove tak ketinggalan ikut membawa suatu gaya baru lewat keunikan artstyle dan mode multiplayer yang diusung.
Kualitas gameplaynya sendiri juga masih terasa ikonik. Terutama dalam menyodorkan suatu fokus untuk bisa memainkannya dalam jangka waktu yang awet.
3. Untitled Goose Game
Developer: House House
Genre: Simulation, Stealth
Platform: PC, PS4, Xbox One, Switch
Awal keberadaanya terkesan dibercandakan, siapa yang menyangka bila game ini cukup begitu spesial baik secara konsep maupun kualitasnya ? Ya, Untitled Goose Game benar-benar ingin menunjukan kebolehan dari salah seekor spesies unggas seperti angsa dalam mendominasi kehidupan manusia.
Memadukan gameplay simulasi dan stealth, game tersebut banyak membawakan keinteraktifan lingkungan melalui peranmu sebagai seekor angsa yang nakal. Kamu akan berupaya untuk menganggu mereka tidak hanya secara amatir, tapi juga dengan berbagai cara yang terlampau kreatif untuk dilakukan sehingga membuatmu tak ragu untuk mengeluarkan tawa.
2. Sayonara Wild Hearts
Developer: Simogo
Genre: Rythm, Arcade
Platform: PC, PS4, Switch, iOS
Game ini pada dasarnya memiliki genre seperti layaknya sebuah game arcade bercampur Rhythm. Namun, Sayonara Wild Hearts punya suatu keunikan khusus yang terletak pada tema, musik, dan eksekusi visual yang dibawakan. Bayangkan ketika melihat adanya seorang wanita yang sedang mengalami patah hati, sebuah keajaiban yang mengagumkan tiba-tiba datang di dalam mimpinya.
Ia seolah telah diundang ke dalam dunia yang terkesan elegan, indah, dan tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Bahkan hingga ia atau kamu berperan seperti layaknya pahlawan yang mengendarai motor, berskateboard, hingga menari-nari demi mengumpulkan keutuhan hatimu yang tersisa sekaligus mengalahkan sisi-sisi jahatmu. Tentu game ini sangat terkesan menyimpan makna yang dalam tentang kesedihan dan bagaimana prosesmu dalam menghapus kesedihan tersebut.
1. Disco Elysium
Developer: ZA/UM
Genre: RPG
Platform: PC, PS4, Xbox One
Hanya dengan menjalankan peran sebagai Detektif, Disco Elysium telah betul-betul sukses menunjukan suatu dimensi dunia berinvestigasi yang betul-betul luar biasa untuk kamu ketahui. Bukan sebagai game yang hanya bersifat point and click, ataupun adventure biasa, game ini bahkan secara mengejutkan mengambil genre RPG.
Detil aspek role playing yang terkesan sempurna serta tepat menjadi satu alasan utama mengapa Disco Elysium sangat begitu dibanggakan. Banyak hal yang ingin coba dibawa baik itu dari kesiapan status karaktermu dalam menelaah kasus hingga kedetailan karakteristik para NPC-NPC yang akan kamu interaksikan. Kamu di sini tentu tak akan segan menyisihkan waktu berpuluh-puluh jam dalam mendalami game ini guna merasakan suatu pengalaman menjadi detektif yang lebih nyata dan penuh pembelajaran.
Demikianlah 10 kumpulan game indie terbaik di antara yang terbaik dalam kurun periode 2019 ini. Seketika banyak harapan yang seolah membumbung untuk para penggiat-penggiat industri game indie. Bahwa mereka selalu tak pernah kehilangan akal dalam menyiapkan suatu mutiara meski para pemain masih tetap berupaya menggali keberhargaan tersebut. Akhir kata, terima kasih “anak senja”, sampai jumpa di tahun 2020 nanti.
Baca pula listicle-listicle unik lain dari kami, beserta dengan kabar-kabar menarik seputar dunia video game dari saya, Ido Limando.