12 Game Terbaik PC/Console 2020 yang Tidak Banyak Gamer Indonesia Tahu

Game Pc Dan Console Paling Underrated 2020

Dianggap sebagai yang terbaik ataupun yang terburuk tentu tak bisa lepas dari yang namanya atensi. Jika kamu tak pernah tahu, kamu tidak akan pernah bisa menentukan sebuah impresi yang positif dan negatif terhadap apapun. Hal yang sama juga berlaku dengan video game. Belum mendengar adanya keberadaan satu nama game sama sekali bukan berarti bahwa kamu bisa melabeli game tersebut gagal atau buruk.

Kami sendiri sudah memberikan list mengenai game terbaik yang telah menemani manis-pahitnya tahun 2020. Semua list yang kami bagikan kemarin memang adalah daftar yang sangatlah favorit menurut kami. Namun diluar hal itu, tidak adil rasanya bila kami tidak memberikan atensi pada kumpulan game-game PC/Console terbaik lain di tahun 2020 yang cukup jarang begitu diperhatikan oleh para khalayak-khalayak gamer Indonesia.

Sehingga pada kesempatan kali ini, kami pun ingin memberikan sekumpulan daftar game yang keberadaannya cenderung kerap diremehkan sekaligus diabaikan, tapi punya kualitas untuk bisa disandingkan dengan game-game populer yang ada. Ingin tahu apa saja ? Yuk langsung simak list-nya;


Disclaimer: 

 

1. Spelunky 2

 

Developer/Publisher: Blitworks/Mossmouth
Platform: PC (via Steam), PS4
Genre: Action, Platformer, Roguelike

Ialah sekuel dari game Spelunky 1 yang dulunya hanyalah sebuah game open source walau pada akhirnya bisa diremake menjadi suatu game komersil. Sama seperti pendahulunya, Spelunky 2 tetap merupakan game yang masih bergenrekan action platformer 2D dan bergayakan kartun imut ala-ala sang penjelajah Indiana Jones.

Hal utama yang membuat game ini spesial lebih didasarkan dari konsep roguelike-nya yang selalu mengambil peranan penting. Disamping itu, Spelunky 2 juga memiliki tingkat kesulitan yang bisa terlihat setara seperti layaknya game Dark Souls, namun dalam skala genre berbeda. Dengan layout yang penuh dengan berbagai macam bentuk randomisasi, Spelunky 2 juga membawa banyak sekali improvisasi dari seri pendahulunya.

Salah satunya yakni berupa fitur untuk mengendarai hewan peliharaan. Dari sana saja, cukup banyak bentuk detil mekanisme-mekanisme gameplay yang bisa kamu manfaatkan dan rasakan. Apalagi dari opsi penggunaan item yang lebih bervarian, hingga dengan bentuk percabangan levelnya yang sungguh dinamis. Fitur untuk bermain secara multiplayer co-op pun masih tetap menjadi raihan opsi yang bisa kamu tuju untuk bersenang-senang.

 

2. Risk of Rain 2

Developer/Publisher: Hopoo Games/Gearbox Publishing
Platform: PC (via Steam), PS4, Xbox One, Switch
Genre: Third-Person Shooter, Roguelike

Membawakan format evolusi dari gameplay 2D ke 3D sempat memercikkan adanya suatu aroma kekhawatiran untuk game action dan shooter ini. Namun, Risk of Rain 2 pada akhirnya malah sukses membungkam keraguan dengan memberi adanya suatu pengalaman ber-Roguelike yang tak akan pernah terlupakan.

Keseruan yang bisa pemain dapat dari game ini terletak dari potensi kekacauan yang bisa nampak di layarmu. Dengan pakem ala mode survival yang bisa membuat permainan semakin lama menjadi semakin ekstrim. Belum ditambah dengan konsep ala hero based dan sisi eksplorasi penjelajahan ala Sandbox yang selalu berkesan adiktif untuk dijalani

Dari sana pun, game ini dikenal memberi banyak beragam modifier-modifier tergolong begitu menakjubkan serta asyik untuk dieksploitasi baik secara single-player maupun multiplayer 4 orang.

 

3. Ghostrunner

Developer/Publisher: One More Level/505 Games
Platform: PC (via Steam), PS4, Xbox One, Switch
Genre: Action, First-Person

Cyberpunk versi Ninja ? Hal itulah yang mungkin lebih cocok mendeskripsikan keberadaan Ghostrunner. Namun, pada dasarnya game ini bukanlah RPG. Melainkan sebuah game first-person penuh parkour dengan aksi sabet-sabet yang menggairahkan.

Ghostrunner sendiri sukses membawakan sebuah keberhasilan atas konsep tersebut. Tidak hanya dari tempo bermain yang serba cepat, tapi juga tingkat kesulitan yang memaksa pemain untuk betindak git gud lewat aturan “one hit one kill/death”.

Dari situ pun, game ini juga kerap dipuji karena menawarkan banyak sekali segudang diversitas level dengan berbagai pendekatan gaya bermain yang bisa kamu eksperimenkan.

4. Crash Bandicoot 4: It’s About Time

Developer/Publisher: Toys for Bob/Activision
Platform: PS4, Xbox One
Genre: Action, Platformer

Gara-gara balada Cyperpunk atau pun The Last of Us Part II, terlihat tidak banyak yang peduli ketika seri baru Crash Bandicoot akhirnya telah rilis di tahun 2020. Padahal, seri sekuelnya yang berjudul Crash Bandicoot 4: It’s About Time ini sejatinya mampu menawarkan kualitas yang masih terjaga dari versi pendahulunya yang begitu nostalgic di era PS1.

Selain dari tema levelnya yang terasa betul-betul fresh, banyak reviewer memberikan pujian terhadap sejumlah inovasi gameplay yang dihadirkan. Baik itu melalui fitur untuk memainkan karakter selain Crash hingga ke beberapa tambahan mekanisme bermain yang tersaji di dalam gameplaynya. Seperti memanipulasi waktu atau mengubah gravitasi.

 

5. Star Wars Squadron

Developer/Publisher: Motive Studios/EA
Platform: PC (via Steam, Origins, Epic Games Store) PS4, Xbox One
Genre: Space Combat

Harus diakui, gelagat nama EA mendadak tengah terasa kurang begitu menggigit di 2020. Berbeda dengan tahun sebelumnya yang telah cukup aktif memproduksi game-game semacam Star Wars Jedi: Fallen Order, Need For Speed Heat, hingga Apex Legends. Terlepas dari keberadaan game tahunan FIFA 21, sebenarnya EA di tahun ini punya game Star Wars baru yang harusnya cukup patut diapresiasi.

Ialah Star Wars Squadron, keberadaan konsep genrenya mungkin menjadi satu alasan kenapa gemuruh game ini seolah hanya berlangsung sebentar saja. Begitu pun juga dari konten single-player campaign-nya yang kerap dianggap singkat.

Namun sebagai game dengan genre perang pesawat, game ini sukses menghadirkan pesona pertempuran antar kendaraan luar angkasa yang sangat begitu sengit nan imersif. Banyak pihak sangat memuji kualitas mekanik bermain yang dibawakan oleh Star Wars Squadron. Apalagi ketika ditampilkan dalam nuansa kompetisi dan kolaborasi di dalam mode multiplayernya.

 

6. Pikmin 3 Deluxe

Developer/Publisher: Eighting/Nintendo
Platform: Switch
Genre: Adventure, Real-time Strategy, Puzzle

Merupakan seri game eksklusif Nintendo yang sempat jadi korban getah dari kegagalan konsol WII-U. Untuk kamu yang belum tahu, game ini pada dasarnya mengusung genre sebagai game adventure, Puzzle, sekaligus RTS. Dengan temanya yang dikemas secara imut, game Pikmin sendiri menceritakan tentang peranmu sebagai seorang alien astronot di planet asing yang memimpin para koloni mahluk penghuni yang tentunya bernama Pikmin.

Dalam seri Pikmin 3 Deluxe yang diangkat ke konsol Switch, game ini dikenal membawa suatu improvisasi yang sangat penting dari versi originalnya. Selain tentang peningkatan grafis, ada pula mengenai konten cerita eksklusif, tambahan pilihan difficulty, hingga opsi untuk memainkan mode story secara co-op (tak ketinggalan juga mode multiplayer PvP). Dari sisi gameplaynya pun, Pikmin juga adalah game yang sangat begitu unik.

Pada dasarnya kamu akan lebih sibuk mengatur serta memandu para Pikminmu untuk mengarungi berbagai level. Tiap Pikminnya sendiri bisa diklasifikasikan dalam sejumlah tipe-tipe yang berbeda plus dengan fungsi gameplay yang tidak kalah berbeda pula. Dan pada Pikmin 3 Deluxe, banyak kepraktisan sekaligus keseruan yang bisa para pemain jumpai di sepanjang perjalanan mereka.

 

7. Wasteland 3

Developer/Publisher: inxile Entertainment/Deep Silver
Platform: PC (via Steam), PS4, Xbox One
Genre: Turn-based Strategy

“Fallout Rasa XCOM”. Bila kamu suka dengan perpaduan ide tersebut, seri Wasteland jelas patut kamu jadikan daftar terpenting yang wajib para penggemar sasar. Karena di tahun 2020, franchise ini kebetulan telah menelurkan seri ketiganya, yakni melalui Wasteland 3.

Keberadaan Wasteland 3 menariknya telah menjadi tonggak yang sangat begitu penting dalam mempertegas posisi franchise Wasteland di dunia game-game RPG taktik. Game dengan setting post apolcalyptic ini hadir dalam improvisasi yang cukup berhasil melangkahi kesuksesan Wasteland 2. Terutama dengan membawakan terobosan untuk bisa memainkan mode campaign secara co-op yang bisa menghasilkan berbagai konsekuensi bermain yang berbeda-beda pula.

Dari segi gameplaynya, Wasteland 3 juga banyak menghadirkan combat dalam sudut pandang yang isometrik penuh taktik yang bisa terasa begitu realistik. Contohnya seperti fitur penggunaan Environmental Hazard yang selalu begitu memuaskan di setiap map, kedinamisan sistem pilihan dialog yang bercabang, hingga fitur yang bisa memperlihatkan aksimu menjelajah dengan menggunakan kendaraan.

 

8. Sakuna: Of Rice and Ruin

Developer/Publisher: Edelweiss/Marvelous
Platform: PC (via Steam), PS4, Switch
Genre: Action RPG, Simulation

Apa jadinya bila genre simulasi bercocok tanam ikut memegang peranan penting ketika karaktermu tengah bertarung secara action RPG ? Sakuna: of Rice and Ruin telah dengan cukup unik berhasil membuktikan hal tersebut.

Melalui core permainannya, banyak pemain cukup dibuat terpesona dengan bagaimana kerealistikan gameplay bercocok tanam secara third-person dari game ini betul-betul bisa saling diintegrasikan dengan konsep gameplay side scrolling 2D serta hack and slash yang solid. Walau secara benak mungkin bisa terkesan memaksa, eksekusi yang dibawakan tetap terbilang tepat nan mengasyikkan.

Keberadaan tema kental mitologi Jepang yang diaplikasikannya pun juga benar-benar sangat mendukung kefantastisan energi yang dibawa oleh game Sakuna: Of Rice and Ruin.

 

9. Deep Rock Galactic

Developer/Publisher: Ghost Ship Games/Coffee Stain Publishing
Platform: PC (via Steam), Xbox One
Genre: First-Person Shooter, Co-op

Nama Deep Rock Galactic sendiri juga bukanlah nama yang cukup familiar bagi sejumlah gamer. Namun bagi kamu yang pernah sekali memainkannya di Steam, pastinya kamu setuju bahwa game ini sangat begitu luar biasa.

Merupakan game FPS sekaligus co-op yang biasa dimainkan oleh maksimal 4 orang pemain, Deep Rock Galactic punya suatu magnet yang terasa menakjubkan ketika dimainkan secara co-op. Desain levelnya sendiri selain bersifat roguelike (prosedural), juga bisa diobrak-abrik layaknya map Minecraft. Dan game ini pun hadir dengan konsep untuk mengeksplorasi sebuah goa tambang luar angkasa.

Sementara kamu sendiri, berperan sebagai salah seorang tentara kurcaci badass yang diperlengkapi berbagai senjata dalam menjelajah sekaligus menghadapi berjibun hewan-hewan serangga alien yang siap menghadang.

 

10. Ori and the Will of the Wisps

Developer/Publisher: Moon Studios/Xbox Game Studios
Platform: PC (via Steam), Xbox One, Xbox Series X/S, Switch
Genre: Platformer, Metroidvania

Game platformer ala Metroidvania super eksotis yang digawangi oleh Microsoft selaku publisher. Nuansanya yang penuh melankoli membuat game ini menyimpan suatu pesona penting. Dimana pada aspek narasinya, Ori and The Will of the Wisp tentu adalah game yang sangat bisa sekali mengocok emosi dari para pemain.

Melalui segi gameplaynya pun, game ini menyajikan pengalaman bermain yang akan siap terus menggugah dan menantang di saat yang bersamaan. Ada sistem gameplay untuk memperkuat karaktermu sebagai mahluk penjaga bernama Ori saat bertarung. Gambarannya benar-benar bisa memberikan ia sejumlah skill-skill tertentu yang dapat menunjang gerak dan animasi lincah yang mengagumkan.

Sementara dalam membahas aspek eklsplorasinya pun, Ori and The Will of the Wisp kini dianggap tidak hanya telah sukses dalam memberi sebuah bentuk atau visual yang sedap dipandang saja. Desain level untuk berplatforming yang dibawanya sangatlah terhitung menarik dan bisa sekali dinikmati baik oleh pemain lama maupun baru.

 

11. Crusader Kings 3

Developer/Publisher: Paradox Interactive
Platform: PC (via Steam)
Genre: Strategy

Game yang kehadirannya juga sempat begitu disambut meriah oleh para penggemar game-game strategi. Crusader Kings 3 namanya, game ini boleh dibilang adalah game strategi terbaik atau bahkan ialah satu satu game eksklusif PC terbaik yang muncul di tahun 2020. Penambahan fitur yang dihadirkan benar-benar jauh lebih kompleks dari seri sebelumnya.

Seolah menjadi upgrade yang betul-betul masif dan berkesan, game ini lebih ingin berfokus untuk memperlihatkan bagaimana simulasi memimpin kerajaan di masa pertengahan yang benar-benar terasa komplit. Banyak intrik yang siap diurus. Terutama dalam memilih selir, memperhatikan kepribadian dari tiap NPC sekaligus kubu rival, mengurus sumber daya, dan masih banyak lagi. Sehingga dijamin ada beratus-ratus jam waktu yang bisa kamu sisihkan dengan nyaman sembari ber-roleplay untuk hal itu.

Sementara pilihan mengenai kubu atau raja yang kamu perankan juga dibuat lebih terhampar luas di sini. Kamu bisa mengambil peran sebagai penguasa di wilayah Islandia yang membentang hingga sampai ke penjuru Asia Selatan di India. Sementara ujung utara ke selatan, kamu juga bisa menjadi seorang penguasa di separuh benua afrika pada era-era tersebut.

 

12. Streets of Rage 4

Developer/Publisher: Dotemu
Platform: PC (via Steam), PS4, Xbox One, Switch
Genre: Beat’em Up

Merupakan game dengan genre yang lebih banyak populer melalui mesin dingdong (arcade). Kembalinya nama Streets of Rage 4 sendiri kebetulan telah memicu semangat yang begitu luar biasa dari para penggemar game-game beat’em up. Dan hasilnya, game ini tetap cukup berhasil mengkaptivasi ekstasi pemain lewat presentasinya yang terlihat lebih modern.

Selain itu, dari segi gameplaynya Streets of Rage juga masih tetap hadir dengan pakem yang begitu solid. Mengeluarkan kombo pukulan atau tendangan sembari mendengarkan musik ikoniknya benar-benar membuahkan rasa puas yang utama.

 

Honorable Mention

Drake Hollow

Developer/Publisher: The Molasses Flood
Platform: PC (via Steam), Xbox One
Genre: Base Building, Survival, Open World

Game yang pastinya tidak banyak orang tahu, namun punya genre sebagai game open world, roguelike plus base building yang sejatinya solid untuk dimainkan, apalagi secara multiplayer co-op. Berjudul Drake Hollow, game ini membawakan kisahmu tentang petualangan seorang remaja (yang penampilannya bisa dikustomisasi oleh pemain) di sebuah dunia misterius.

Konsep utama gameplaynya pun melibatkan peran dari adanya mahluk yang harus kamu pelihara bernama Drake dan sistem pengelolaan camp/base yang benar-benar bisa terasa asyik dijalani. Selain itu, kamu pun juga akan sibuk menjelajah demi mencari sumber daya dari pulau ke pulau dengan desain prosedural yang tidak terlalu repetitif sembari membasmi para monster-monster yang mengancam.

 

13 Sentinels Aegis Rim

Developer/Publisher: Vanillaware/Atlus
Platform: PS4
Genre: Real-time Strategy, Adventure

Game ini sempat kami sertakan dalam list game terbaik versi kami. Namun, rasanya cukup pantas untuk diperkenalkan lagi ke dalam bagian honorable mention. Karena pastinya tidak banyak gamer lokal kita yang mau punya rasa ingin tahu terhadap game ini.

Singkatnya, 13 Sentinels Aegis Rim yang menampilkan konsep unik yang melibatkan bertema mecha dan genre strategi, yakni dengan bermain sebagai 13 karakter protagonis dengan kaitan cerita yang saling terhubung satu sama lain. Dari sana, game ini juga dikenal punya kualitas plot yang tidak terduga dalam hal yang luar biasa positif.

 

Paper Mario: The Origami King

Developer/Publisher: Intelligent Systems/Nintendo
Platform: PS4
Genre: RPG

Bagaimana apabila tokoh Super Mario diangkat menjadi game RPG ? Nama franchise Paper Mario tentu menjadi jawaban yang bisa cukup memuaskan untukmu. Kehadiran seri barunya yang berjudul The Origami King telah sukses membawa suatu atmosfer yang segar di konsol Nintendo Switch.

Terutama melalui gameplay eksplorasi yang kini lebih dibuat bebas ala game open world beserta dengan sejumpai interaksi dari setiap dunia yang terasa selalu berkesan.

Itulah kumpulan list game underrated terbaik yang perlu kamu tahu telah hadir di tahun 2020 ini. Mungkin masih banyak sebenarnya kumpulan game PC/Console berkualitas lain yang tidak pernah kita semua ketahui dalam benak. Namun dari yang sudah kami berikan di atas, adakah kira-kira game yang memang sempat kamu kenal dan mainkan di sana ?


Baca pula beragam listicle-listicle menarik kami yang lain, beserta tak ketinggalan dengan kabar-kabar seputar dunia video game dari saya, Ido Limando. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com

Exit mobile version