15 Game PS1 yang Perlu Dihidupkan Kembali ke Console Next-Gen

cover 42 4 PS1

Crash Bandicoot telah diberi sentuhan modern dengan N.Sane Trilogy untuk PS4 yang dirilis hari ini. Remake ini berikan kesempatan untuk pemain lama untuk bernostalgia dan pemain baru untuk mencicipi franchise ini tanpa harus balik ke game lama. Namun kenapa harus berhenti disini? Ada banyak game era PS1 yang perlu dihidupkan kembali oleh Sony mau itu dalam bentuh remake seperti pada Crash Bandicoot ini ataupun Reboot dan bahkan sekuel. Berikut adalah 15 Game PS1 yang Perlu Dihidupkan Kembali.


1. Spyro the Dragon

Spyro bagaikan tetangga sebelah dari Crash Bandicoot meskipun dibuat oleh dua developer yang berbeda. Crash Bandicoot 3 Warped pernah tawarkan demo dari Spyro the Dragon dan begitu juga sebaliknya. Dan melihat Spyro kini dimiliki oleh Activision sama seperti Crash Bandicoot, tampaknya tak salah jika game ini yang jadi target remake selanjutnya. Tetapi melihat karakter ini sudah jadi canon di Skylander, memang sedikit pesimis untuk melihat franchise ini kembali dalam waktu dekat.


2. Tenchu

Tidakkah sudah lama kita tak dapatkan game bertema ninja? Dengan populernya FPS militer dan RPG fantasy. Namun kamu tahu apa yang lebih lama lagi tak kita jumpa? Franchise Tenchu dari From Software. Melihat mereka sedang istirahat dari franchise Dark Souls, sepertinya sekarang adalah waktu yang tepat untuk kembali ke franchise ini. Atau mungkin developer utamanya – Acquire ingin kembali ke franchise ini setelah bosan dengan Akiba dan Way of the Samurai.


3. Chrono Cross

Square Enix mungkin sedang sibuk dengan Kingdom Hearts 3 dan Final Fantasy VII remake untuk PS4, namun mereka benar-benar lupa dengan franchise Chrono yang tak kalah banyak jumlah fansnya. Chrono Cross merupakan salah saru JRPG terbaik diluar sana, dan sangat disayangkan untuk tidak melihat franchise ini ditinggalkan begitu saja selama bertahun-tahun. Bayangkan jika game ini di-remake dengan sentuhan combat ala Kingdom Hearts ataupun Final Fantasy XV kemarin, akan benar-benar keren jika memang terjadi. Please do it, Square.


4. Rampage

Dalam satu dekade terakhir kebanyakan game memposisikanmu sebagai manusia biasa yang melawan monster besar yang menghancurkan gedung. Tidakkah sedikit membosankan untuk terus bermain sebagai karakter manusia terus menerus, tidakkah sesekali kamu ingin bermain sebagai monster jahatnya? Yup, ini alasan kenapa Rampage harus dihidupkan kembali, dan dengan teknologi engine game sekarang yang makin canggih, kita bisa saja dapatkan game ini dengan building destruction yang epik tanpa limitasi hardware pas-pasan.


5. Parappa the Rapper

Mari istirahat dulu dari game yang penuh aksi terlebih dahulu dan bicara tentang Parappa the Rapper. Disaat game rhythm dikuasai oleh tema dancing ataupun band, game ini tawarkan anjing kartun yang nge-rap tentang belajar kung fu hingga dapatkan SIM. Konsep kekanak-kanakkan seperti ini yang perlu lebih sering dilakukan oleh developer untuk membuat video game tidak selalu mencolok dengan kekerasan di mata masyarakat awam.


6. Dino Crisis

Berapa banyak game zombie yang dirilis dalam 10 tahun terakhir? Mungkin kamu butuh waktu lebih dari 10 menit untuk menyebutkan satu-satu. Bagaimana dengan game dinosaurus? Kemungkinan besar yang muncul di kepalamu hanya Ark: Survival Evolved. Dengan Dino Crisis dihidupkan, siapa tahu dinosaurus bisa mengambil posisi zombie saat ini yang makin lama makin hilang kesan seramnya sampai-sampai Resident Evil 7 tak hadirkan musuh tersebut.


7. Pepsiman

Pepsiman dibuat seperti game lelucon semata untuk mempromosikan Pepsi pada saat itu, namun tak disangka game ini ternyata begitu menyenangkan untuk dimainkan dan penuh dengan momen lucu yang tak terlupakan. Daripada Pepsi habiskan uang untuk iklan yang hanya jadi bahan candaan Internet seperti beberapa bulan yang lalu, tak salah jika mereka buat kembali game ini mau itu dalam bentuk reboot, remake ataupun sekuel. Jangan sampai Coca Cola terlebih dahulu kepikiran ide ini, Pepsi!


8. Suikoden (khususnya yang kedua)

Suikoden mungkin tak tawarkan gameplay yang begitu berbeda drastis dengan kebanyakan JRPG yang dirilis saat itu. Namun musik dan story yang ditawarkan game ini khususnya pada game kedua, lebih dari cukup untuk membuat franchise ini pantas dihidupkan kembali untuk audiens modern.


9. Crash Team Racing

Kamu mungkin ingin menyebut game ini sebagai Mario Kart rip-off, Tapi sebagai rip-off pun game ini terlalu bagus dan menyenangkan. Naughty Dog tak begitu berpengalaman soal game balap namun mereka benar-benar sukses bawakan game spin-off dari Crash Bandicoot yang menyenangkan. Setelah trilogi Crash Bandicoot, game ini pantas untuk ikut diberi sentuhan modern seperti remake N.Sane Trilogy.


10. Castlevania: Symphony of the Night

Konami, kamu sudah begitu sering f*cked up dengan fans-mu sendiri dalam beberapa tahun terakhir. Namun jika kamu terpikir untuk kembali ke jalan yang lurus, mungkin membawa kembali Castlevania ke era modern menjadi salah satu cara untukmu. Tidak, kita tidak bicara soal Lord of Shadow yang 11:12 dengan franchise God of War, kita bicara soal game Metroidvania ala Symphony of the Night di PS1. Just do it, Konami!


11. Medievil

Tengkorak itu mungkin spooky, namun tengkorak satu ini juga butuh kasih sayang sendiri. Game action-hack and slash ini tawarkan musik, level design dan gameplay yang bagus dan juga karakter utamamu begitu memorable meskipun dia hanya tengkorak berjalan. Satu-satunya remake yang didapatkan dari game ini adalah buatan fans dengan Unreal Engine 4, dan tentu saja remake tersebut berhenti di tengah jalan. Sony benar-benar harus mempertimbangkan game satu ini jika ingin membuat remake selanjutnya.


12. Xenogears

Sebuah game scifi dengan story kompleks yang fokus akan filosofi dan konflik untuk membongkar sebuah misteri. Yup, terdengar seperti sesuatu dari Metal Gear Solid, tapi tak hanya Kojima yang berani melakukan konsep demikian. Gameplay dari game ini mungkin tak jauh berbeda dengan RPG dari Squaresoft, namun beberapa twist baru dan keberadaan mecha sudah cukup untuk membuat gameplay terasa unik.


13. Klonoa: Door to Phantomile

Klonoa mungkin salah satu game paling underrated di sejarah gaming. Mungkin saat ini sudah punya fanbase sendiri, namun dibandingkan dengan Sonic, Mario dan Crash Bandicoot, game ini benar-benar kalah total. Dengan gameplay fun, artstyle unik, soundtrack yang enak didengar dan story yang menarik, sangat disayangkan game ini tak dapatkan banyak perhatian dari gamer. Mungkin dengan remake, game ini akan dapatkan lebih banyak perhatian penggemar platformer serta membawa kembali fans lama jika game ini masih spesial untuk mereka.


14. Syphon Filter

Syphon Filter merupakan perpaduan antara Metal Gear Solid dengan film 007. Dari penjelasan ini sudah bisa ditebak jika ini adalah game stealth. Game ini tawarkan gameplay yang sama dengan Metal Gear Solid, namun miliki beberapa twist sendiri yang membuatnya tak sekedar MGS clone. Developer dari game ini sekarang sudah sibuk membuat Days Gone untuk PS4, maka remake dari mereka kemungkinan takkan hadir sekarang ini. Namun jika remake diberikan kepada developer lain yang tepat, siapa tahu franchise ini akan dapatkan lebih banyak popularitas dari gamer baru.


15. Nascar Rumble

Disaat game balap dengan powerup sering disamakan dengan karakter kartun dan mobil go-kart, Nascar Rumble tampil dengan mobil balap Nascar agar tidak mainstream. Setelah bermain game ini, mari kita jujur saja jika Nascar dengan power-up lebih menarik daripada Nascar asli yang putar di putaran sebanyak 100 kali.


Yup, tentunya tak semua game favoritmu masuk disini. Maka dari itu apakah ada game PS1 lain yang menurutmu wajib untuk dihidupkan kembali lewat remake, reboot ataupun sekuel di PS4? Sebutkan di komentar!

Exit mobile version