Pro Player Dota 2 – Dota 2 merupakan salah satu esports yang populer di kalangan gamer. Game MOBA dari Valve ini kerap menghadirkan pertandingan-pertandingan seru dimana para pemain saling bertarung menghancurkan Ancient tim lawan.
Tapi apa jadinya jika pertarungan ini menjadi kenyataan dan berujung dengan baku hantam? Baru-baru ini, 2 Pro player Dota 2 telah terlibat pertikaian fisik pada sebuah turnamen. Ada apa?
2 Pro Player Dota 2 Terlibat Baku Hantam di Lobby Hotel
Kejadian buruk ini terjadi pada turnamen PGL Wallachia Season 2. Akun Twitter/X resmi penyelenggara turnamen ini mengumumkan bahwa mereka telah memberikan Pinalti level 3 terhadap team AVULUS dalam pertandingan melawan Falcons dimana tim tersebut akan terkena -110 detik Draft Bonus Time.
Hukuman ini dilayangkan karena terjadinya pertikaian fisik antara Akbar “SoNNeikO” Butaev yang merupakan pemain Carry di AVULUS , dan juga Ammar “ATF” Al-Assaf yang saat ini menjadi Offlaner untuk Falcons.
Kejadian terjadi saat di Lobby Hotel di Bucharest, Romania. Pada awalnya, SoNNeikO merangkul ATF dan terlihat seperti berteman. Namun tak lama setelah hal itu, SoNNeikO mengancam ATF untuk mengatakan sesuatu dan berujung dengan pemukulan didepan panitia dan tim-tim yang berada di Lobby.
Seluruh pihak yang berada di lokasi pertikaian langsung memisahkan kedua pemain ini dimana pihak Falcons kemudian meminta penyelenggara untuk melayangkan pinalti terhadap SoNNeikO dan tim AVULUS.
Alasan Mengapa Pemukulan Terjadi
Diketahui bahwa kedua pihak yang bertikai ini memang memiliki riwayat buruk satu sama lain dimana beberapa bulan lalu ATF sempat melakukan “Trashtalk” kepada SoNNeikO dengan mengatakan “Braindead” pada pertandingan Publik.
SoNNeikO yang tidak terima langsung mengontak akun sosial media ATF dan mengancam jika mereka bertemu nanti, ATF akan dihajar. Namun tentunya ATF tidak mengambil pusing hal ini dan saat mereka bertemu di hotel, pertikaian pun terjadi.
ATF sendiri juga memberikan pengumuman dan menjelaskan cerita yang terjadi dari sisinya. hal ini ia ungkapkan langsung melalui akun sosial media Twitter/X miliknya setelah pertandingan antara kedua tim.
Dan kabar yang beredar ini kurang lebih sesuai dengan pernyataan ATF dimana dirinya menjelaskan bahwa kejadian bermula pada 3 bulan lalu dimana dirinya bermain mode Ranked dan melawan SoNNeikO.
Pada pertandingan tersebut ATF mengaku bahwa memang dia melakukan “Trahstalk” dengan mengatakan Braindead dan berlanjut dengan pertikaian verbal di Twitter. Kemudian hal ini berlanjut dimana dirinya dihampiri oleh sang Carry AVULUS.
SoNNeikO yang merupakan mantan anak didik Puppey di NAVI ini kemudian mulai mengancam untuk memukulnya dimana ATF membalas dengan mengatakan “tolong pukul aku”. Pada akhir pernyataannya ATF mengatakan bahwa mungkin SoNNeikO melakukan hal ini karena tidak dapat mengalahkannya dalam pertandingan.
Falcons sendiri juga mengumumkan pernyataan resmi terkait ini dimana mereka cukup kecewa dengan keputusan Draft Pinalti dimana mereka mengharapkan hukuman yang lebih berat. Tim ini juga sedang berdiskusi apakan mereka akan tetap lanjut menghadiri event Dota 2 di Romania ini atau tidak.
Sementara itu, AVULUS hingga saat ini masih belum memberikan pernyataan resmi terkait pertikaian yang terjadi. Dan Pro Player Dota 2 yang bertikai ini juga belum berdamai setelah baku hantam tersebut.
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita atau artikel lainnya dari Javier Ferdano. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com