The International adalah ajang tournamen Dota2 terbesar di dunia, yang mencetak sejarah dengan menjadi tournamen olahraga dengan Prize Pool terbesar didunia. Hadir kembali untuk kelima kalinya, dan akan menampilkan beberapa tim-tim kuat dan terkenal berkelas dunia. Sebut saja Newbee juara tahun lalu, Team Secret tim nomor satu sekarang, dan Na’vi yang selalu siap memberi kejutan kepada pecinta e-sport Dota2.
Namun perjuangan menuju Main Event The International 5 masih belum berakhir. Masih ada 4 tim yang harus membuktikan bahwa mereka layak untuk mendapatkan slot Wild Card yang tersisa menuju mimpi mereka yaitu bermain di Main Evenet The International dan memperebutkan total hadiah 15 juta dollar dan masih akan terus bertambah.
Tim tersebut adalah :
CDEC.Douyu, Squad muda harapan dari China
Berawal dari projek LGD untuk membangun tim muda yang putus ditengah jalan, namun semangat muda membuat mereka terus melanjutkan karir Dota2 mereka. Walau ada sedikit perubahan pemain dan posisi, squad muda ini terus menampilkan kualitas mereka. Prestasi terbesar mereka adalah saat berhasil menjadi juara 2 pada ECL 2015 Spring. Tapi mereka adalah tim yang selalu memberi kita banyak kejutan, apakah saat perubutan Wildcard nanti mereka juga akan menghadirkan banyak kejutan ?
Beranggotakan :
Zhang “Q” Yi
Sun “xh” Zheng
Liu “garder” Xinzhou
Chen “xiaozhi” Zezhi
Huang “Shiki” Jiwei
Vega Squadron.G2A, Squad dengan potensi yang sangat besar.
Baru memiliki squad tetap semenjak 25 April, tapi performa tim ini sungguh tidak bisa dipandangan sebelah mata. Meski masih sering di bilang tim tier 2, tapi Vega Squadron adalah tim yang memiliki potensi terbesar untuk berkembang. Terbukti dari beberapa tournamen terkahir yang mereka ikuti, mereka sering berhasil membawa pulang predikat juara. Sebut saja, Esportal Dota2 Leage Open Tournament season 4, Yard G2A Fest dan Hitbox EU Championship. Ditambah dengan pengalaman dari Solo dan Mag, tim ini mungkin dapat menjadi momok menakutkan di perebutan Wildcard slot menuju Main Event.
Beranggotakan :
Semen “Cema” Krivulya
Vladimir “no [o] ne” Minenko
Pavel “9pashaebashu” Khvastunov
Andrey “Mag” Chipenko
Aleksey “Solo” Berezin
North American Rejects v.2, Squad yang ingin banyak membuktikan.
Lahir dan tumbuh di lingkungan kompatitif Dota 2 di Amerika, membuat mereka sulit berkembang karena dominasi EG yang sangat kuat disana. Tapi ditengah tekanan yang begitu besar, North American Reject masih mampu menunjukan kelasnya dengan menang mudah di beberapa tournamen Dota2, seperti Dota 2 Canada Season 5. Dengan segudang pengalaman yang dimiliki squad ini, harusnya tidak menjadi hal yang sulit untuk dapat menembus Slot Wildcard menuju Main Event.
Berangotakan :
Ioannis “Fogged” Loucas
Arif “MojoStormStout” Anwar
Chris “ush” Usher
Scott ‘”bLeek” Jensen
Steven “KoroK” Ashworth
MVP.Phoenix, Squad harapan bagi Asia Tenggara.
Menjadi runner-up qualifier South East Asia, dikalahkan oleh saudaranya sendiri MVP.Hot6 sehingga harus menjalani Wildcard match. Dengan segudang prestasi yang telah diraih di SEA Scene, Juara JoinDota League SEA, Juara IeSF Asia Championship. Tak hanya di SEA, Prestasi dari MVP.Phoenix telah mendunia, finish di urutan 4 pada banyak ajang, seperti JoinDota MLG Pro Leage season 1, Starladder season 11 dan i-league season 2. Memiliki gameplay yang sangat menarik dan beda dari beberapa tim lainnya, MVP.Phoenix tidak bisa dipandang sebelah mata. Meski berangkat dengan sedikit perubahan anggota, tapi masih banyak orang percaya bahwa MVP.Phoenix tetap dapat menampilkan permainan terbaik mereka.
Beranggotakan :
Tae Won “March” Park
Kim “QO” Seon-Yeob
Damien “kPhoenii” Chok
Kim “Febby” Yong-Min
Jeng Yih “WarNutZ” Wong
Siapakah tim jagoan kalian ? Tapi siapapun tim jagoan kalian, perebutan Wildcard slot tahun ini sungguh tidak boleh untuk dilewatkan, karena pasti menampilkan banyak permainan yang menarik dan layak untuk ditonton. Sehingga jangan lewatkan pertandingannya yang mulai pada 26 Juli nanti!
source : Joindota, Liquipedia