Dalam satu dekade terakhir ini, bisa dibilang souls-like merupakan genre baru yang langsung mampu berada diatas angin. Bagi kalian yang tak familiar, souls-like merupakan sebuah evolusi genre RPG yang menawarkan tingkat kesulitan super tinggi sebagai daya tarik utama.
Terlahir melalui tangan From Software lewat Demon’s Souls di tahun 2009 lalu, kini telah ada puluhan game souls-like yang hadir di pasaran. Nama “souls” dari souls-like sendiri diambil dari kata franchise Soulsborne racikan From Software. Langkah From Software kini banyak diikuti oleh para developer lain yang juga turut menciptakan game souls-like dengan ciri khasnya masing-masing.
Menghadirkan tingkat kesulitan super menantang yang membuat adrenalin terpacu kencang, souls-like tak hanya dianggap sebagai hiburan berbasis game semata. Lebih dari itu, genre tersebut memberikan banyak pelajaran yang dapat direalisasikan kedalam kehidupan nyata.
1. Selalu Observatif dan Berfikir Matang
Selalu amati kondisi sekitar dan manfaatkan tiap peluang yang ada, hal tersebut merupakan salah satu kunci dari game souls-like. Dengan lebih observatif dengan lingkungan sekitar, kita akan lebih mudah dalam menghadapi musuh yang ada, dimana kita dapat menemukan item yang tersembunyi maupun benefit lainnya. Setelah observatif, hal yang perlu kalian lakukan selanjutnya adalah berfikir matang dengan penuh strategi.
Tindakan observatif biasanya akan mempermudah bagi kalian untuk menangani musuh yang ada, bisa dengan memanfaatkan environment untuk mengalahkan musuh, bisa juga dengan memanfaatkan item yang tersedia di sekitar. Dalam kehidupan sehari-hari kita pastinya juga sering menemui keadaan serupa. Dimana saat ada peluang kecil di hadapan, namun dimanfaatkan dengan sebaik mungkin akan dapat menguntungkan kita. Bedanya, bentuk benefit yang kita terima biasanya berbentuk finansial maupun relasi.
Beberapa boss seri Dark Souls bahkan bisa dikalahkan dengan sangat mudah hanya dengan memanfaatkan keadaan sekitar.
2. Tetap Melangkah Kedepan dan Bangkit Dari Keterpurukan
Mati, mati, dan mati, itulah yang akan sering kalian jumpai di game bergenre souls-like. Tingkat kesulitan super tinggi yang dihadirkan tak segan-segan akan membuat kalian mati berkali-kali hingga ke titik paling frustasi. Namun tentunya “menyerah” bukanlah jawaban atas keadaan tersebut, yang perlu kalian lakukan hanyalah terus berjuang, berjuang, dan berjuang hingga musuh di depan tunduk di hadapan.
Sama seperti dalam kehidupan nyata, saat kalian gagal dalam mencapai sesuatu, bukan berarti hal tersebut mustahil untuk dicapai. Kalian harus bangkit dan berusaha lebih keras dari sebelumnya, percayalah pada diri kalian sendiri bahwa kalian bisa berhasil mencapai sesuatu yang kalian tuju. Ingatlah selalu kata-kata “if we don’d fight, we can’t win, so fight, fight, and fight”.
3. Hati-hati, Fokus, dan Sabar Dalam Menghadapi Masalah
Emosi kemarahan mungkin jadi salah satu senjata makan tuan bagi manusia, dengan amarah yang tak terkendali segalanya bisa hancur berantakan. Hal tersebut juga sangat berlaku di dalam game souls-like, boss fight sulit yang sering kali memaksa kita untuk mati, sering kali berakhir membuat amarah kita semakin memuncak. Hasilnya, kita justru tak dapat berfikir jernih dan malah melancarkan berbagai serangan tanpa perhitungan yang membuat kita jauh lebih cepat mati.
Hal yang perlu kalian lakukan adalah tetap fokus, sabar, dan hati-hati dalam menghadapi musuh di depan. Dengan ketiga hal tersebut, kalian akan lebih tenang dan matang dalam menghadapi boss fight sebrutal apapun. Begitu pula dengan kehidupan nyata, dalam menangani berbagai masalah, kita harus selalu punya pikiran yang tenang dan tak termakan emosi apapun.
4. Mempersiapkan Segalanya Dengan Sebaik Mungkin
Tak hanya dalam kehidupan sehari-hari, mengatur skala prioritas dengan sebaik mungkin juga berlaku pada game berbasis RPG. Apalagi pada game souls-like, kalian harus selalu “sedia payung sebelum hujan”, kalian harus bisa menghadapi berbagai kemungkinan tak terduga yang ada dengan persiapan yang matang.
Banyak boss fight yang hadir dalam game souls-like tentunya punya tingkat kesulitan super tinggi untuk ditundukan. Namun bukan berarti bahwa mereka tak bisa dikalahkan, dengan persiapan yang benar-benar matang, kalian bisa mengalahkan boss fight yang ada dengan lebih mudah. Mulai dari mempersiapkan senjata dengan elemen efektif terhadap boss yang dihadapi, mempersiapkan armor yang sesuai, hingga mempersiapkan berbagai item pendukung yang pas. Dalam kehidupan nyata, bayangkan saja saat pacar kalian marah, hal yang perlu kalian lakukan adalah mempersiapkan coklat dan hadiah sebagai “buff” dan “damage resist”.
5. Belajar Dari Kesalahan / Git Gud
Diambil dari kata “get good”, makna dari git gud akan mendorong kalian supaya jadi seseorang yang lebih baik. Sadarkah bahwa mati menghadapi boss fight sebenarnya adalah kesalahan kita sendiri sebagai player, yang tanpa disadari karena melakukan kesalahan yang tak disengaja justru berakhir membuat kita kalah. Menyalahkan diri sendiri memanglah percuma, yang kalian perlu lakukan adalah menjadi seseorang yang lebih baik, “don’t be sorry, be better”
Seorang bayi tidak akan pernah bisa berjalan bila ia belajar, meski harus terjatuh ratusan kali, pelan namun pasti, pada akhirnya ia akan mulai dapat berdiri dan berjalan. Mungkin kalian akan mati puluhan, belasan, hingga ratusan kali dalam menghadapi seorang boss fight, namun dari situ kita bisa belajar dari kesalahan. Dengan kegagalan yang kalian alami, tentunya itu semua bisa jadi pelajaran menuju ke arah yang lebih baik.
Itulah kelima pelajaran hidup yang bisa kita petik dari game bergenre souls-like. Lebih dari sekedar “simulasi kematian”, ada banyak pelajaran hidup yang bisa kita ambil dari genre dengan kesulitan super tinggi tersebut. Bagi kalian sendiri, manakah game souls-like paling menantang dan memberikan pengalaman tak terlupakan?
Baca juga berita atau artikel menarik lainnya dari Author.
Contact: erenhartd@gamebrott.com