Daftar isi
9. 50 Cent: Blood in the Sand
Main game ini di easy mode dan tanpa sengaja mati bagaikan kutukan tersendiri. Kenapa? Jika kamu mati pada saat bermain di easy mode, kamu akan dianugrahi dengan sebuah achievement tanpa score “Not a bulletproof” yang secara permanen akan terus berada di profilemu.
Tak hanya achievement ini sebagai pengingat kalau kamu sangat buruk dengan game tersebut, achievement juga biar developer ingat serta teman-temanmu pun tahu betapa casual dirimu dengan game yang bahkan tak ada satupun yang suka.
10. I Wanna be the Guy
I wanna be The Guy menjadi rajanya ketika kita bicara soal rage game, game yang dikhususkan untuk membuatmu emosi karena level yang sulit dan penuh trik untuk membuatmu gagal selesaikan game tersebut. Tingkat kesulitan yang buat jari mau patah ini membuat developer berikan easy mode dengan syarat pemain harus rela melihat karakternya gunakan pita pink dan semua save point diganti menjadi wuss point.
Mungkin tak terdengar begitu buruk, tetapi di versi lain dari game ini, game melarangmu untuk lanjut ke level selanjutnya karena level tersebut tidak memperbolehkan keberadaan pita pink. Lalu versi Gaiden dari game ini tak mau pusing-pusing dengan gamer yang low-skilled, maka mereka akan bawa kamu ke website Barbie apabila kamu memilih easy mode.
11. Valkyrie Profile
Easy mode biasanya dibuat agar gamer bisa selesaikan game dengan lebih mudah tanpa ada kesulitan apapun, namun pada Valkryie Profile justru sebaliknya. Apabila pemain memilih untuk bermain di Easy, game justru menjadi lebih sulit.
Easy mode dari game ini memblokir akses pemain menuju kebanyakan dungeon di game, membuat kamu kehilangan kesempatan untuk dapatkan item-item penting yang dapat mempermudah petualanganmu nantinya. Karakter pemain mungkin dinaikkan langsung ke level 30 pada easy mode, namun kamu stats yang kamu dapatkan tak setinggi stats apabila kamu coba main sendiri dari level 1. Belum lagi pada mode ini kamu takkan bisa dapatkan ending terbaik, karena hampir semua cerita dibuang untukmu bersamaan dengan dungeon yang terbatas tadi.
12. FNAF World
Saat pertama kali rilis, Five Nights at Freddy’s menjadi heboh di Internet terima kasih kepada para let’s player di Youtube. Kehebohan franchise ini membawakan game ini miliki 5 game utama, satu film adaptasi yang sedang dikerjakan serta satu spin-off game RPG.
Bicara soal game RPG, FNAF World tergolong seperti game “iseng” dan pretensius yang dibuat oleh developer solo ini. Apabila kamu bermain game ini di difficulty normal (yang dibuat seakan easy mode oleh developer), kamu akan dapatkan normal ending yang dimana developer secara blak-blakan memakimu untuk menyelesaikan game ini pada “tingkat kesulitan termudah”, game kemudian berakhir begitu saja dengan ending yang ambigu.
13. Postal 2
Sebelum GTA populer, Postal 2 menjadi rajanya game paling kontroversi karena tingkat kekerasannya. Namun kita tidak bicara soal hal tersebut, kita bicara soal kenapa kamu tak boleh bermain game ini di easy. Yang pertama, apabila kamu bermain di very easy pada game ini, semua musuh hanya miliki cangkul sebagai senjata mereka. Konsekuensi dari memilih opsi ini adalah kamu takkan bisa mencari ammo senjatamu sama sekali, membuat kamu justru ikut gunakkan senjata melee saja ketimbang senjata api yang ditawarkan game.
Tak cukup sampai disitu, game ini juga miliki difficulty lain yang dinamai Liebermode. Mode ini merupakan ejekan kepada Senat Joe Lieberman yang menantang keras video game karena konten kekerasan. Pada mode ini semua musuh tak mampu membunuh sama sekali karena senjata yang mereka bisa gunakan hanyalah tazer.
14. Serious Sam HD
Serious Sam merupakan game FPS seru dimana kamu mencoba bertahan hidup melawan ribuan monster yang datang mau menghabisimu. Dari deskripsi ini, bisa kamu bayangkan seberapa sulit game ini untuk diselesaikan. Namun developer begitu baik hati, mereka tawarkan difficulty yang dikhususkan untuk pemain casual yaitu tourist mode.
Pada difficulty ini, musuh tentu saja akan lebih mudah dibunuh, membuat game jauh lebih mudah untuk diselesaikan. Tetapi saat dibunuh mereka tak keluarkan darah maupun gore seperti pada difficulty lainnya. mereka pecah menjadi bunga dan cahaya kelap kelip ajaib. Hal tersebut adalah pertanda jika musuh bahkan tak mau melawanmu begitu serius di difficulty ini.
15. Touhou
Touhou merupakan definisi nyata “bullet hell” karena seluruh layarmu akan diisi oleh projectile yang harus kamu elak semua. Bahkan di Easy mode, game masih tetap begitu sulit, dan beberapa game pun tidak menyukaimu untuk berhasil menyelesaikan game ini di difficulty tersebut.
Touhou sekarang ini miliki banyak seri yang beberapa darinya miliki semacam “ejekan” untuk bermain di Easy. Salah satunya adalah pada Embodiment of Scarlet Devil, apabila kamu berhasil mengalahkan boss stage 5 pada easy mode, boss secara tak langsung meremehkanmu untuk mengalahkannya di easy mode. Game juga berakhir begitu saja dengan bad ending yang memaksamu untuk bermain di normal ataupun hard apabila mau melihat ending yang lebih baik.
Bahkan apabila kamu merasa interaksi dari boss tidak terkesan meremehkanmu, Internet selalu ada untuk melakukan hal serupa kepadamu.