Gearbox Entertainment, developer dari Borderlands konfirmasi hengkangnya 7 developer veteran di studio mereka. Ketujuh orang tersebut akan segera membangun studio independen baru setelah keluar dari Gearbox.
Randy Pitchford selaku founder jelaskan apabila ketujuh orang tersebut memang telah berperan besar dalam franchise Borderlands, namun dia yakinkan bahwa kepergian mereka tidak akan pengaruhi pengembangan dari proyek Gearbox saat ini – Tiny Tina’s Wonderlands.
“Grup kecil ini sangatlah hebat dan bertalenta dan kami sangat berterima kasih akan kontribusi, kreativitas, dan kepemimpinan mereka,” ucap Pitchford. “Mereka hengkang dari Gearbox dengan maksud baik dan kami mengharapkan yang terbaik dari mereka di petualangan selanjutnya. Saya sangat senang akan prospek mereka dan tak sabar untuk melihat usaha mereka selanjutnya nanti. Saya juga berharap hubungan kami yang kuat dan saling menghormati dapat mempertemukan kami kembali dalam bentuk kerjasama jangka panjang.”
Gearbox Entertainment tidak menyebut siapa saja yang baru saja pamit dari studio tersebut. Namun berdasarkan laporan dari Axios, ketujuh developer veteran tersebut ialah Paul Sage selaku creative director Borderlands 3, Christopher Brock selaku senior producer, Keith Schuler selaku lead mission designer, Scott Kester sebagai art director, Chris Strasz sebagai UX Director, dan yang terakhir ialah Kevin Penrod sebagai lead character designer.
Pitchford jelaskan bawa kepergian para veteran tersebut sekedar membuat dampak kecil pada transformasi Gearbox saat ini. Ia yakin Tiny Tina’s Wonderland akan terus berjalan lancar pengembangannya lewat pengalaman keseluruhan tim dalam 3 game Borderlands sebelumnya. Ia juga tekankan bahwa game spinoff tersebut berusahan sebisa mungkin untuk capai target rilis tahun 2022 mendatang.
Baca pula informasi lainnya beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.
For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com