7 Game Tembak Tembakan FPS untuk Mengusir Kejenuhan PPKM Tiada Henti

Seperti kita ketahui penerapan program Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Indonesia, masih terus mengalami perpanjangan demi perpanjangan.

Hal inipun membuat banyak dari kita memiliki lebih banyak waktu luang. Nah salah satu kegiatan pengisi waktu luang yang super efektif, adalah dengan bermain video game.

Dan dari semua jenis (genre) game yang bisa mengisi waktu luang kita secara maksimal adalah genre tembak-tembakan (shooting) terutama, tembak-tembakan sudut pandang pertama atau FPS.

Hal ini karena genre FPS selalu membuat kita seru sendiri dalam memainkannya. Semakin seru jika game-nya memiliki latar dan plot seperti menyaksikan film. Dan faktanya, banyak sekali pilihan game tembak-tembakan FPS yang bisa kita mainkan saat ini di luar sana.

Namun dari semua, berikut adalah 7 yang penulis sangat rekomendasikan dan tentunya, bisa langsung kamu mainkan sekarang juga.

1. Payday 2 (PC, PS4, Xbox One, Nintendo Switch)

Sekuel Payday: The Heist (2011) ini seperti game pertamanya, adalah game yang kembali menjadikan kamu sebagai perampok bank.

Dalam game ini kamu lagi-lagi akan “mempelajari” situasi dan kondisi yang ada di sekitar bank sehingga “operasi” kita bisa berjalan mulus termasuk salah satunya, mematikan kamera pengaman (CCTV) bank-nya.

Nantinya kalau semuanya sudah dilakukan, maka kamu bersama geng perampok kita, akan langsung bisa memulai aksi perampokannya yang dijamin, akan seru, menegangkan, dan banyak peluru yang berterbabngan.

Dan kerennya, Payday 2 bisa dimainkan bersama teman-temanmu secara online sehingga, menjadikan game ini sangat seru untuk dimainkan di masa PPKM tiada ujungnya ini.

2. Halo: The Master Chief Collection (Xbox Series X / S, Xbox One, PC)

Bagi kamu yang belum pernah memainkan sama sekali atau memang ingin bernostalgia kembali dengan Master Chief di masa PPKM ini, maka koleksi inilah yang wajib dimainkan.

Halo: The Master Chief Collection memuat semua seri utama dari franchise hit Xbox ini seperti: Halo: Reach, Halo: Combat Evolved Anniversary Halo 2: Anniversary, Halo 3, Halo 3: ODST, dan Halo 4.

Selain itu apabila kamu memainkan koleksi ini di Xbox X / S, kamu akan bisa melakukan cross-play dengan temanmu yang memainkan di Xbox One orisinil.

 3. Tom Clancy’s Rainbow Six Siege (PS5, PS4, Xbox Series X / S, Xbox One, PC)

https://www.youtube.com/watch?v=xQ_z3aawrLc

Dari awal kita memainkan rilisan game pertama Rainbow Six (1998), kita sudah langsung mengetahui kalau game FPS ini adalah game yang paling seru untuk dimainkan berjam-jam.

Dan hal serupa, juga bisa kita katakan terhadap game ke-21 Rainbow Six ini. Bahkan yang membuat Siege lebih seru, adalah untuk pertama kalinya dalam sejarah franchise ini, kita bisa menghancurkan semua bangunan yang ada di sekitar seperti tembok, lantai, dan langit-langit.

Tapi pada saat yang sama, fitur ini juga bisa menjadi pedang tajam yang menusuk apabila kita tidak mengkalkulasikannya terlebih dahulu. Spesifiknya, apabila kita main asal menghancurkan, bisa-bisa nantinya kita tidak akan memiliki tembok tinggi untuk berlindung dari tembakannya.

Selain fitur tersebut, di Siege kita juga bisa memilih dan memiliki tim dengan anggota yang memiliki kemampuan mumpuni di masing-masing bidangnya sehingga, misi yang sedang dijalankan bisa dilewati dengan sangat mudah.

4. PlayerUnknown’s Battlegrounds (PUBG) (PC, Xbox One, PS4, Mobile)

Oke, mungkin untuk menyebutkan game tembak-tembakan FPS super hit ini sekarang, sudahlah terasa “umum” bahkan membosankan. Tapi kenyataannya, PUBG memanglah salah satu game FPS terasyik dan adiktif yang bisa kita mainkan.

Belum lagi ketika tulisan ini diunggah, game buatan PUBG Corporation ini sudah jauh lebih smooth baik dari sisi grafis maupun gameplay-nya. Dan ya, rasanya penulis tidak usah panjang lebar lagi menjelakan apa-apanya lagi dari PUBG.

Yang jelas sekali lagi, PUBG menjadi salah satu game yang masih banyak dimainkan oleh banyak game semenjak pandemi COVID-19 berlangsung.

5. Superhot (PC, Xbox One, Nintendo Switch, Oculus Quest)

Apabila kamu ingin menghabiskan waktu PPKM dengan penuh gaya dan kecanggihan, maka Superhot adalah game yang harus kamu mainkan. Hal ini karena game-nya bergantung pada gerakan yang kita lakukan.

Hal ini juga sesuai dengan marketing tagline game-nya, “Time only moves, when you move”. Jadi dengan menggunakan headset VR-nya, kita akan menggerak-gerakkan kepala dan tangan kita untuk melihat musuhnya serta menembakkan mengambil senjatanya.

Intinya, Superhot bagaikan game yang mengkombinasikan kecanggihan dan ke-futuristikan film Matrix dan John Wick.

6. Call of Duty: Warzone (PC, PS4, Xbox One)

Semenjak dirilis pada bulan Maret 2020 lalu, Call of Duty: Warzone langsung melesat menjadi idola baru dari genre FPS battle royale.

Tidak hanya gratis (free to play), namun game ini juga terasa sangat fresh. Oh ya, belum lagi game ini mengusung nama dari franchise Call of Duty yang sudah sanget melegenda itu.

Semenjak peluncurannya, Warzone sukses menyaingi game-game top battle royale lainnya seperti: Fortnite, PUBG, dan Appex Legends. Dan yang membedakan Warzone dari game-game tersebut adalah fitur untuk bisa respawn setelah tewasnya karakter kita.

Dan cara untuk melakukan hal tersebut adalah dengan mengalahkan musuh yang telah tewas juga dalam pertarungan 1 VS 1. Selain itu, kita juga bisa mendapatkan reward keren setelah melengkapi seluruh misi kontrak yang ada di petanya.

Juga jangan lupa kalau kita bisa memainkan game ini secara berdua, bertiga, atau berempat dengan teman kita. Intinya apabila merasa bosan untuk memainkan game battle royal atau Call of Duty yang itu-itu saja, Warzone bisa menjadi alternatif yang sangat tepat.

7. Call of Duty: WWII (PC, PS4, Xbox One)

Atau bagi kalian yang mungkin masih lebih ingin memainkan Call of Duty action-adventure standar, maka inilah game COD yang patut untuk dimainkan.

Tidak hanya masih tergolong fresh (terlepas sudah dirilis sejak tahun 2017 lalu) dan, merupakan game standar FPS-action COD yang kita ketahui selama ini, Call of Duty: WWII memiliki tampilan dan sensasi yang sangat realistis.

Bahkan misi penyamaran (undercover), terasa seperti melihat misi penyamaran era Perang Dunia 2 baik di film maupun dunia nyata. Belum lagi, keseluruhan efek latar suara yang ditampilkan, kian membuat kita seperti berada di lokasi misnya.

Oh ya satu lagi, hitung-hitung juga sembari belajar lagi tentang sejarah Perang Dunia 2-nya. Semoga pembahasan sekaligus rekomendasi ini bisa menjadi inspirasi yang bermanfaat. Sehat selalu ya guys!

---

Baca juga informasi menarik lainnya terkait Game Tembak-Tembakan atau artikel lainnya dari Marvin Emir Ciputra. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com