Dalam bermain DOTA2 seorang dengan role support terlebih hard support sangat dibutuhkan dalam game. Dan biasanya role ini menjadi role kambing hitam jikalau tim kalah. Menjadi seorang support itu susah banget buat yang pertama kali nyoba, rasanya kayak nyari tukang putu di jaman modern ini. Tapi menjadi support bisa dilatih agar nantinya mendapat beberapa pujian di akhir game ataupun tidak disalahkan walaupun tim lo kalah. Ini dia 7 tips menjadi support yang terbaik dan minimal tidak mendapat blame dari teman setim.
Daftar isi
1. Jangan mudah terbawa emosi
Hal yang satu ini menjadi hal yang paling penting dalam bermain role support. Karena support yang baik selalu mengendalikan emosi secara baik agar nantinya tim lo bisa memenangkan game. Emang kudu dilatih, tapi yah exercise make perfect kalo kata orang sunda mah.
2. Ingatlah dengan rolemu
Salah satu yang sering dilupakan oleh orang yang memilih role ini ialah lupa dengan rolenya. Milihnya support tapi maennya carry. Wajarlah dibilang putang ina mo bobo. Item juga menjadi pusat perhatian, ga boleh heronya support tapi itemnya carry. Kan ga lucu kalo sampe ngeliat ada Crystal Maiden bawa-bawa Satanic. Apalagi kalo ngebawa Divine Rapier. Kecuali untuk beberapa hero support yang emang bisa jadi carry juga (walaupun cuma carry biasa).
3. Optimalkan warding
Menjadi peran penting dalam war menjadikan warding hal yang wajib, harus, kudu ada dan support menjadi role yang harus menyiapkan segala hal tentang itu. Kalo engga gimana? Yah siap aja dikasih ceramah sama temen setim. Intinya lo harus optimalkan ward dengan masang pada waktu yang tepat agar tidak terjadi map “mati lampu”.
4. Jaga jarak dalam war
Ingat bro, hero support biasanya darahnya tipis setipis baju anak SMA jaman sekarang dan yang pasti bakal menjadi target dari carry musuh. Jadi menjaga jarak menjadi prioritas lo dalam war, karena jika support mati duluan kemungkinan besar war akan kalah. Support is everything!
5. Buat keputusan dengan keyakinan yang tinggi
Ikut war hingga titik darah penghabisan atau tinggalkan carry agar tak menambah kill musuh. Pilihan yang sulit tapi memang kadang keduanya bisa menjadi pilihan yang benar maupun salah. Yang pasti yakinlah akan pilihan, karena mungkin saja pilihan yang lo pilih membuat tim lo menang di akhir game.
6. Prioritaskan stacking creep early game
Memang hal ini sangat membosankan bagi lo yang pilih hero support. Tapi ya ini merupakan kewajiban juga dari para supporters. Karena “simpanan” creep ini bisa jadi modal untuk comeback carry lo nantinya. Ya tapi mungkin juga sih malah dipake carry musuh. Sakitnya bakal kayak ditusuk-tusuk jarum.
7. Selalu pastikan memilih hero yang tepat
Kadang lo mungkin merasa udah tepat memilih hero support saat yang lain udah pick carry. Tapi ingat juga tiap hero punya yang namanya counter hero. Jangan sampai hero support yang lo pilih malah udah ada counternya di tim musuh. Itu artinya keadaan akan menjadi seperti neraka buat lo, terutama saat war. Jadi hati-hatilah memilih hero agar bisa memenangkan game.
Jadi gimana dengan lo? Punya tips yang lebih keren dan efektif? Tulis aja di kolom komen. Salam E-Sport!
Artikel ini ditulis oleh contributor. Gamebrott tidak bertanggung jawab atas ketidaktepatan, pernyataan, kekeliruan isi informasi dari contributor.