Pembajakan bukan sesuatu yang baru dalam ranah benda digital. Praktis dan mudah menjadi dalih bahwa benda yang tak miliki bentuk fisik tersebut banyak “dicuri” dan hasil “curiannya” diperjual-belikan. Tak terkecuali video game. Murah menjadi alasan beberapa penikmat game bajakan karena tingginya harga video game di luar sana.
Tapi, tahukah kamu bahwa bukannya mendapatkan untung, memainkan game bajakan juga memberi banyak masalah untukmu. Apa saja masalahnya? Mungkin daftar kami bisa memberikan gambaran sejauh mana masalah yang bisa saja terjadi jika kamu masih keras kepala memainkannya.
Disclaimer: Kami tidak mendukung pembajakan sama sekali karena merugikan banyak pihak. Selain itu, sudah sewajarnya jika orang menjual barang/hiburan, maka mereka yang ingin menikmatinya harus membayar sejumlah uang.
Daftar isi
8. Bisa Aja Kena Malware Berbahaya
Senyap tak bersuara namun menimbulkan masalah, itulah malware. Sepercaya-percayanya kamu sama websitenya, apa lagi download lewat torrent. Besar kemungkinan PCmu dijangkiti malware berbahaya. Saya ngga bilang “pasti” tapi “bisa aja”. Karena malware macem-macem bentuknya, dari yang keliatan sama engga. Terlebih ada jenis baru ‘kan yakni malware yang namanya ransomware, salah pencet tombol download aja bisa bermasalah lho. Kasus kayak malware bitcoin miner juga sempat terjadi di masa lalu gara-gara ada orang yang download versi bajakan dari Watch Dogs. Membuat PC korban digunakan untuk mining dari jarak jauh oleh pelaku.
7. Kehilangan Kemampuan untuk Online
Emang bukan jadi rahasia lagi kalo main game bajakan itu ngga bisa online. Tapi ngga hanya main online aja, tapi kemampuan biar online juga bisa jadi ancaman. Khususnya kamu yang maen game bajakan di console. Microsoft dengan Xbox 360 misalnya yang pada akhirnya banned nyaris satu juta player berkat mereka mencoba untuk memodifikasi consolenya agar bisa main game bajakan. Hal ini sudah tertulis di aturannya dan dengan konsekuensi bahwa mereka akan banned devicenya juga. PlayStation juga melakukan hal serupa.
6. Ngga Bisa Main Gamenya Kalo Udah Nyambung ke Internet (Khusus Console)
Ini cuman terjadi sama console ya. Kalo kamu beli console bajakan, misalnya PS4 bajakan. Maka jelas penjual akan mengatakan untuk memainkannya tanpa koneksi internet, baik kabel maupun wifi. Hal ini disebabkan karena kamu ngga bakal bisa mainin gamenya kalo udah nyambung ke internet. Berkat PlayStation langsung deteksi bahwa game yang kamu punya bukan punyamu jadi mereka menguncinya.
5. Tak Bisa Menggunakan Controller (Khusus PC)
Ngga semua memang, tapi game hasil bajakan para grup pembajak seperti CODEX takkan bisa sambungin controller ke PC untuk beberapa game yang mereka bajak dari Steam. Beberapa kasus yang saya temukan sendiri di forum darkside adalah ribetnya menjalankan controller dengan baik untuk “karya” mereka. Memaksa mereka harus melakukan cara lain agar bisa menggunakannya dengan baik. Tapi ya ribet caranya. Sekali lagi saya bilang “ngga semuanya” tapi kemungkinan besar pasti ada.
4. Tak Bisa Menyelesaikan Misi
Jika memasang Denuvo dan proteksi masih bisa ditembus, maka cara satu-satunya developer untuk mencegahmu main game bajakan adalah menghentikanmu di dalam game. Batman Arkham Asylum misalnya yang ngga bakal izinin Batman untuk menggunakan grappling hook miliknya dan meski bisa dipake, dia akan terlempar ke tempat lain. Masih banyak cara developer buat berikan efek jera tersebut.
3. Tak Dapatkan Update Terbaru
Update adalah bagian paling penting di game, karena dengan update maka beberapa bug yang kamu temukan di versi 1.0 akan diperbaiki di versi 1.1 dan seterusnya. Jika kamu memutuskan untuk memainkan game bajakan, maka kamu takkan dapatkan update yang pada umumnya akan membuat pengalaman bermain gamemu menjadi lebih baik.
2. Bisa Aja Terjerat Kasus Pidana
Hukum di Indonesia sendiri memang belum menitik-beratkan kasus pembajakan video game dan benda digital lain. Ada, tapi kayaknya cuman sebatas tulisan saja. Kalo yang punya ga gerak maka ngga akan diimplementasikan. Hal ini juga dipicu berkat ketidakpedulian masyarakatnya kepada hal tersebut. Tak jarang banyak celotehan dari mereka yang mengatakan, “Orang cuman game” dan seterusnya. Menganggap hal yang sebenarnya besar, sepele. Ingat, game ngga se-sepele yang diduga. Beberapa dari kamu aja ngamuk kan kalo ada orang sebar meme ga ada sumbernya, bilang nyolonglah dan sebagainya. Game juga sama kali, kamu ngebajak ya sama kayak nyolong gamenya, nyolong hak ciptanya. Kalo mau, sebenarnya pemerintah bisa memberlakukan hukumnya. Karena semua log internetmu akan tercatat di database BUMN. Jadi mereka akan dengan mudah mencarimu dan menjerat pasal yang ada.
1. Pemborosan (Buat Kamu yang Suka Beli Game Bajakan)
Ini buat kamu yang internetnya selaw dan cuman punya duit buat beli game bajakan. Harganya tak jarang bahkan lebih mahal dari game orisinal. Bayangin aja kalo kamu beli banyak, pemborosan cuy. Dari pada buat beli DVD harga ratusan ribu tapi gamenya hasil nyolong, mending beli gamenya langsung. Sekarang ada event diskon. Kalo ngga punya duit bisa antisipasi kapan diskon berlaku. Selain itu media pembayaran juga udah gampang, ada pula toko lokal yang langsung jual gamenya yang dijamin ori. Tinggal transfer via ATM, pulsa, OVO, atau yang lain. Jadi kalo kamu bilang “tapi kan ngga punya kartu kredit”, lunya aja males nyari.
Itulah 8 masalah yang bisa terjadi jika kamu beli, main, atau bahkan download game bajakan. Artikel ini dibikin buat ngingetin. Emang ngga semuanya bisa terjadi beneran, tapi dari delapan kemungkinan tersebut, bisa aja terjadi. Entah karena kamunya yang ceroboh atau mungkin karena faktor lain. Jadi, sebisa mungkin jauhin bajakan. Sabar dulu sampai duit ngumpul. Perjuangan ini memang berat, bahkan untuk mereka yang sudah punya penghasilan sendiri tapi masih hobi main game.