Tak semua orang bisa menikmati game baru yang baru saja rilis. Terlebih bagi kamu yang sangat sibuk dan miliki kondisi keuangan yang minim. Membuatmu tak bisa membeli game satu persatu setiap kali gamenya dirilis.
Masalah keuangan bukan satu-satunya yang harus kamu hadapi. Hardware yang mumpuni serta absennya console yang mungkin dulu sering kamu beli menjadi polemik yang harus dialami. Bahwa keinginanmu yang tak berbanding lurus dengan kemampuanmu bukan merupakan situasi yang hanya berada dalam khayalanmu saja.
Namun dengan berkembangnya teknologi bisnis yang semakin baik, developer maupun publisher yang paham akan kondisimu mencoba untuk hadirkan servis berlangganan video game untuk memberikan solusi atas masalah yang kamu hadapi. Salah satunya adalah hadirkan servis berlangganan yang miliki harga terjangkau dan mudah dinikmati oleh semua orang. Dengan kata lain, kamu bisa menghemat dompetmu untuk bisa menikmati video game favoritmu, bahkan game baru yang mungkin belum kamu miliki.
Lalu, apa saja servisnya? Berikut 8 servis berlangganan video game yang menghemat dompetmu.
CLOUD GAMING
Cloud Gaming adalah servis di mana kamu tak perlu memiliki hardware yang kamu butuhkan untuk memainkan gamenya. Entah itu PC gaming dewa, PlayStation, atau yang lain karena semuanya telah disediakan oleh penyedia servis. Kamu hanya perlu membayar biaya servis bulanan dan memainkan gamenya menggunakan koneksi internet entah melalui browser atau aplikasi khusus.
Namun servis seperti ini miliki masalah yang serupa, yakni koneksi yang tergantung letak server dan servis internet yang kamu gunakan.
GeForce Now
- Kelebihan: Game cukup lengkap, server dan hardware terbaik, PC, Mac, Android.
- Kekurangan: Belum ada di Indonesia, hanya game yang kamu punya, tergantung koneksi.
GeForce Now merupakan layanan cloud gaming yang dimiliki NVIDIA. Ia hadirkan berbagai game PC yang menjadi sponsor perusahaan pencipta kartu grafis tersebut untuk bisa kamu mainkan hanya dengan membayar beberapa dolar saja. Servis ini dibuat untuk kamu yang saat ini miliki PC kentang.
Sayangnya, kamu hanya bisa memainkan game yang kamu miliki saja. Dengan kata lain, kamu yang ingin memainkan GTA V namun tak memiliki gamenya tak bisa memainkannya di GeForce Now. Namun bagi kamu yang miliki PC kentang namun memiliki lisensi GTA V bisa memainkannya via GeForce Now.
GeForce Now miliki servis gratis yang sayangnya hanya cakup 1 jam gameplay saja. Sementara servis berbayarnya akan berikan priority access, jam yang lebih panjang, hingga servis RTX On milik NVIDIA. Sayang, servis ini belum ada di Indonesia dan tidak mendukung banyak game yang tidak disupport sama sekali. Dan sama seperti cloud gaming pada umumnya, semua kelancaran permainanmu tergantung dengan koneksimu.
Google Stadia
- Kelebihan: Game cukup banyak.
- Kekurangan: Belum ada di Indonesia, masih beta, server masih rancu, belum banyak developer yang bekerjasama dengan Stadia.
Sejak promosinya, Stadia merupakan servis yang menjanjikan “masa depan” cloud gaming. Mereka bahkan gaet beberapa developer dan publisher untuk hadirkan gamenya ke platform yang didirikan oleh Google tersebut. Tak heran apabila beberapa judul terkenal seperti Assassin’s Creed hingga Destiny 2 bisa kamu nikmati tanpa perlu menggunakan hardware.
Stadia juga tawarkan controller yang bisa kamu gunakan di smart TV maupun PCmu. Membuatmu mampu memainkan game PC di ruang tamu bersama keluargamu. Sayangnya, servis tersebut masih dalam masa beta dan tidak bisa diakses dari Indonesia. Terlebih masih belum lengkapnya developer yang bekerjasama dengan mereka membuat pilihan gamenya masih dipertanyakan.
GameQoo
- Kelebihan: Milik lokal, paket terjangkau.
- Kekurangan: Pilihan game sedikit, hanya dukung Windows.
GameQoo merupakan servis cloud gaming asal Indonesia. Ia miliki pilihan paket ultimate yang cukup terjangkau yakni seharga 99 ribu rupiah saja perbulannya. Pilihan gamenya memang beragam, sayangnya tidak selengkap yang kamu duga.
Hal ini karena mereka masih menggunakan game tahun 2018 dan tahun 2019 untuk masuk dalam librarynya. Beberapa game seperti The Surge hingga F1 2018 menjadi game lawas yang bisa kamu mainkan melalui GameQoo. Dengan kata lain, kamu yang ingin memainkan game baru tahun 2020 mungkin akan mempertimbangkannya terlebih dahulu. Hal lain yang membuat GameQoo menjadi pertimbangan adalah bahwa aplikasinya hanya mendukung Windows saja dan tidak mendukung Android maupun Mac.
SkyeGrid
https://www.youtube.com/watch?v=8aHHYPkjt6s
- Kelebihan: Milik lokal, paket terjangkau, ada di PC, Browser, Mac, Android
- Kekurangan: Early Access, belum selancar yang diduga, butuh kepemilikan game.
SkyeGrid mungkin sangat mirip dengan NVIDIA GeForce Now, ia hanya hadirkan servis hardware cloud gaming dengan berlangganan serendah-rendahnya 179,000 rupiah. Ya, kamu akan membutuhkan lisensi gamenya jika kamu ingin memainkan gamenya via Android, PC, maupun Mac.
Berbeda dengan GameQoo yang miliki game super sedikit dan tidak up-to-date, servis lokal SkyeGrid miliki game yang cukup lengkap dengan berbagai game baru yang telah mereka dukung. Sayangnya, karena masih termasuk early access untuk versi Android, kamu tak bisa berharap lebih untuk layanannya, setidaknya untuk saat ini.
PlayStation Now
- Kelebihan: Semua game PlayStation, bisa dimainkan di PC via streaming.
- Kekurangan: Tidak selancar PC karena menggunakan PlayStation, wajib gunakan controller.
PlayStation Now adalah servis yang mungkin kamu inginkan jika kamu tak memiliki PlayStation sama sekali. Servis ini dukung semua game PlayStation yang telah didukung oleh Sony untuk bisa dimainkan di servis ini. PlayStation Now bisa dimainkan di PC. Membuat keinginanmu yang ingin mencicipi game eksklusif PlayStation bisa terwujud. Menariknya, ia tak hanya dukung controller PlayStation saja, melainkan controller Xbox, ya Microsoft dan Sony bekerjasama untuk memberikan servis ini padamu.
Namun PlayStation Now miliki keterbatasan yang sudah sewajarnya kamu rasakan. Salah satunya adalah masalah kelancaran permainan gamenya. Bukan, ini bukan masalah koneksi meski hal tersebut menjadi problematika utama servis cloud gaming, namun masalah hardware yang digunakan.
Seperti yang kita ketahui, cloud gaming menggunakan hardware yang disediakan penyedia servis. Maka PlayStation Now juga menggunakannya. Dengan kata lain, apapun masalah yang terjadi di PlayStation 3 atau PlayStation 4 seperti loading lama, fps drop, hingga lag akan kamu alami di sini. Kekurangan lainnya adalah kamu tidak bisa menggunakan keyboard dan mouse untuk mengendalikan gamenya. Sebuah hal yang wajar mengingat game yang disediakan hanya bisa dimainkan di console milik mereka.
BERLANGGANAN
Servis berlangganan merupakan servis di mana kamu hanya perlu membayar biaya berlangganan dan lakukan download semua game kesukaanmu yang servis tersebut sediakan. Dengan kata lain, hardware yang kamu miliki haruslah mumpuni untuk bisa menikmatinya. Servis ini hanya miliki kekurangan di minimnya negara yang diservis hingga hardware yang kamu miliki.
Xbox Game Pass
- Kelebihan: Semua game Xbox dan PC Windows 10
- Kekurangan: Tidak semua game Xbox bisa dimainkan di PC, hanya game tertentu.
Xbox Game Pass menjadi servis berlangganan hybrid milik Microsoft. Kamu bisa menikmati semua game Xbox dan PC yang tersedia di Microsoft Store. Tentunya kamu yang miliki Windows 10 akan bisa menikmati semua game yang dirilis khusus untuk Windows 10 yang Microsoft miliki.
Sayang, tak semua game Xbox bisa dimainkan di PC dan hanya game tertentu yang telah didukung Microsoft untuk dirilis di PC terutama Windows 10. Membuatmu harus pilih-pilih game mana saja yang akan kamu mainkan. Namun bagi kamu yang miliki Xbox One dan Windows 10, hal tersebut bukan menjadi sebuah masalah yang berarti.
EA Access/Origin Access
- Kelebihan: Semua game Electronic Arts tanpa kecuali, bisa di semua platform.
- Kekurangan: Pembayaran masih rumit untuk pengguna Indonesia.
Di balik reputasi perusahaannya yang bisa dibilang buruk, namun harus diakui bahwa EA merupakan perusahaan dengan revolusi bisnis yang cukup oke. Kehadiran EA Access yang mungkinkanmu mencicipi semua gamenya tanpa harus membeli setiap judul gamenya membuatnya menjadi sebuah keuntungan tersendiri bagimu. Bagaimana tidak? Kamu hanya perlu membayar setidaknya 200-300 ribu rupiah perbulan untuk bisa memainkan semua game milik EA di Origin untuk kamu download dan mainkan.
Sayangnya, pembayaran yang masih rumit untuk pengguna Indonesia karena tak mendukung kartu debit selain kartu debit yang telah terverifikasi membuatnya tak mudah dijangkau oleh semua gamer di Indonesia. Namun kerjasamanya dengan Steam yang akan hadirkan EA Access ke Steam menjadi alternatif yang sangat menggiurkan bagi kamu yang mungkin hanya ingin menamatkan Dragon Age Inquisition maupun Need for Speed: Heat dalam kurun waktu satu bulan.
UPlay+
- Kelebihan: Semua game Ubisoft tanpa kecuali.
- Kekurangan: Belum ada di Indonesia.
Uplay+ merupakan servis berlangganan yang sama persis seperti EA Access. Ia mungkinkanmu untuk menikmati semua game buatan Ubisoft dan game yang dipublish oleh Ubisoft sesukamu dalam kurun waktu satu bulan atau per tahun sesuai servis yang kamu bayar. Kamu bisa menikmati game seperti Assassin’s Creed hingga The Crew untuk kamu tamatkan tanpa merogoh kocek yang lebih dalam.
Sayangnya, servis ini belum ada di Indonesia dan hanya tersedia di beberapa negara tertentu saja. Belum jelas kapan Ubisoft akan hadirkan servis tersebut ke Indonesia atau negara Asia Tenggara lainnya.
Itulah 8 servis berlangganan video game yang bisa menghemat dompetmu. Apakah kamu pernah mencobanya? Atau mungkin kamu miliki servis lain yang belum masuk daftar? Cantumkan komentar dan pengalamanmu melalui komentar di bawah.
Ingin membaca artikel seperti ini lagi? Kamu bisa mengunjungi laman G|List kami untuk tahu apa saja yang ada di industri ini yang mungkin belum pernah diceritakan sama sekali melalui berita atau yang lain.