Terserang atau terjangkiti malware mungkin salah satu hal paling menjengkelkan untuk kamu, terlebih jika yang terkena adalah komputer atau laptop kamu yang berisi banyak sekali data data penting baik itu data tentang pekerjaan, data tugas sekolah/ kuliah, atau data lainya.
Bagaimana tidak menjengkelkan, karena jika kita terserang atau terjangkiti hal tersebut maka ada kemungkinan data kita akan terkena masalah, mulai dari tiba-tiba data tak bisa dibuka, data kita rusak, atau bahkan kita harus membayar beebrapa uang jaminan untuk menyelamatkan file-file kita yang disandera oleh penyebar virus tersebut. Tak hanya data saja, ada beberapa virus atau malware yang ternyata bisa merusak sistem komputer kita sehingga performa komputermu akan jadi sangat berat hingga tak bisa diakses sama sekali.
Nah jika kamu terkena penyakit tersebut, mungkin kamu akan bingung bagaimana langkah-langkah membersihkanya, terlebih jika sudah Oleh karena itu, jika minggu lalu kita sudah membahas 7 Tanda virus/malware menyerang PC kamu maka kini kita akan memberikan 9 cara membersihkan Malware Di PC dan Laptop kamu.
1. Selalu Siapkan Backup File
Jika kamu sedang mengerjakan suatu pekerjaan atau tugas, pastikan kamu siap sediakan backup data-data komputer atau laptopmu untuk berjaga-jaga jika terjadi suatu hal yang tak diinginkan secara tiba-tiba seperti serangan malware. Untuk data cadangan ini, kamu bisa menyimpanya pada harddisk eksternal atau tempat penyimpanan berbasis cloud.
2. Putuskan Koneksi Internet
Selain menyiapkan backup data, kamu juga bisa menjalankan tips ini, kamu harus segera matikan koneksi internet kamu untuk sementara apabila kamu terkena virus atau malware. Mengapa demikian? hal ini berguna untuk menghindari transmisi data dari komputer kamu ke pihak penebar virus melalui jaringan internet. Koneksi internet sendiri adalah salah satu jalan masuknya malware ke PC kamu.
3. Hapus Temporary Files
Jika kalian ingin scanning komputer kalian secara menyeluruh, sebelum melakukanya kamu bisa menghapus temporary files yang ada di pc atau laptop kamu. dilakukan untuk mempercepat proses scanning, meringankan disk space, dan bahkan menghapus beberapa file malware. Seperti yang kalian tahu, temporary file seperti cache dan cookies pada browser sering kali menjadi tempat bersarangnya malware
bagi kalian pengguna Windows 10, untuk menghapus temporary file bisa dilakukan melalui aplikasi bawaan yaitu Disk cleanup, untuk melakukanya kalian tinggal ketik Disk Cleanup pada menu searh.
4. Scan Komputer Dengan Anti Malware
Untuk tips ini, kalian bisa melakukan scanning menyeluruh menggunakan aplikasi anti virus. Untuk melakukanya, proses scanning ini biasanya akan berlangsung selama 15 menit atau satu jam. Selama menunggu proses scanning menyeluruh pada pc atau komputer kamu, kamu hanya perlu duduk santai saja karena anti virus akan secara otomatis menghapusnya.
5. Menggunakan Safe Mode
Jika kalian terkena serangan malware, Safe Mode adalah salah satu pilihan yang bisa kaliann gunakan Windows, memperbaiki kerusakan di perangkat. Jika kalian ingin coba untuk masuk ke Safe Mode, kalian hanya perlu melakukan langkah-langlah berikut ini :
- Restart komputer atau laptop
- Tekan F8 pada keyboard
- Nantinya akan muncul pilihan menu Safe Mode, yaitu Safe Mode (tanpa jaringan internet), Safe Mode with Networking (dengan jaringan internet), dan Safe Mode with Command Prompt.
- Pilih Safe Mode
6. Scan Menggunakan Live CD
Beberapa malware ada yang bisa tetap aktif meskipun windows pada keadaan save mode. Oleh karena itu, scanning melalui Live CD bisa jadi salah satu cara untuk menghilangkan Malware tersebut. Cara ini seharusnya bisa menghapus semua malware yang ada, kecuali Malware tersebut tidak terdeteksi sebagai Malware oleh sistem.
7. Hapus/ Reset System Restore
Sistem restore bisa jadi berguna jika kalian mempunyai masalah pada sistem operasi kalian. Dengan fitur system restore ini, kalian bisa mengembalikanya kembali seperti saat titik point restore disimpan. Walaupun begitu, system restore ini juga menjadi salah satu tempat bersarangnya Malware.
Untuk menjalankan perintah ini, kalian hanya perlu mematikan system restore kemudian mematikan komputer. Setelah itu, kembali hidupkan system restore kalian, maka file system yang telah terinfeksi akan diganti dengan sistem baru.
8. Gunakan Windows Defender
Setiap komputer yang menggunakan OS Windows, sejatinya sudah mempunyai sebuah software anti malware bawaan yaitu Windows Defender. Jadi untuk kalian yang tidak mempunyai aplikasi atau software anti malware pihak ketiga, kalian tak perlu khawatir lagi.
Untuk menggunakanya, caranya sangat mudah, kalian hanya perlu masuk Settings?> Update & Security > Windows Defender. Anda juga bisa langsung ketikkan Windows Defender di search bar. Setelah itu, pilih Open Windows Defender Security Center > Virus & threat protection > Advanced Scan.
9. Hapus Program Tidak Dikenal
Kamu juga harus cek program-program yang ada di PC kamu, jika kamu menemukan program-program tak dikenal atau asing maka kamu harus segera menghapusnya, karena bisa jadi itu adalah salah satu malware yang terinstall di PC kamu yang menyamar.
Untuk memeriksanya, kalian hanya perlu melakukan langkah-langkah ini This PC > Computer > Uninstall or change a program. Selain cara diatas, kamu juga bisa membukanya melalui Windows Settings > Apps. Kamu perlu chek satu persatu program yang ada, jika kamu menemukan program yang tak dikenal langsung hapus dari pc kamu.
Jadi itu adalah beberapa cara yang bisa kamu gunakan untuk membersihkan pc atau laptop kamu jika terkena serangan dari Virus/Malware dengan mudah.
Jangan lupa untuk membaca artikel dan berita menarik lainya tentang tech dari Rizki