Pemain DOTA 2 di Amerika Serikat bagian timur kesulitan melakukan matchmaking di kedua game favorit mereka. Ketika server bermasalah seperti ini, masalah teknis atau serangan DDOS sering menjadi alasan, namun masalah server kali ini disebabkan oleh adanya kabel fiber penghubung server yang terputus.
The US East matchmaking server cluster is offline temporarily. There is a cut fiber cable causing a wide area outage in the hosting region. In the meantime we suggest queuing in other servers.
— DOTA 2 (@DOTA2) July 29, 2020
Masalah matchmaking hanya terjadi pada wilayah timur Amerika Serikat. Menurut user Twitter wp494nerws, Team Fortress 2 dan CS:GO juga mengalami masalah serupa, namun tidak diumumkan oleh Valve. Perusahaan milik Gabe Newell ini sarankan pemain untuk sabar menunggu atau mencoba beralih ke server lain untuk sementara, namun seperti yang kamu tebak, latency dari pemain-pemain tersebut akan lebih tinggi.
13 jam setelah dibagikan ke sosial media, Valve belum berikan kabar apakah masalah telah terselesaikan dan pemain dari region tersebut belum konfirmasi apakah matchmaking telah kembali normal atau tidak.
Baca pula informasi lain terkait Valve beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.
For press release and further collaboration, Contact me at author@gamebrott.com