Peradaban baru takkan ditambahkan dalam gamenya.
Age of Empires, anak warnet tahun 90-2000-an tentu paham betul kenapa game yang awalnya dibuat oleh Ensemble Studios dan Microsoft Studios sangat populer di masanya. Persaingannya yang ketat bersama dua raksasa game Real Time Strategy atau biasa kita sebut dengan RTS WarCraft dan Command & Conquer kala itu benar-benar menjadi tolak ukur masa emas game strategi yang digandrungi oleh banyak orang. Meskipun begitu, kini game yang tak lekang oleh waktu tersebut akan dapatkan versi “remaster” dengan Definitive Edition yang seri keduanya baru saja diumumkan saat E3 kemarin. Kabar buruknya, sepertinya kamu takkan dapatkan peradaban baru dari yang telah ada.
Berbicara dengan PCGamesN, Adam Isgreen selaku Creative Director dari Age of Empires mengatakan bahwa meskipun mereka akan tambahkan konten baru seperti campaign saat gamenya dirilis, namun tidak ada rencana untuk menambah peradaban baru untuk Age of Empires II: Definitive Edition.
Isgreen melanjutkan bahwa semua peradaban telah mereka tambahkan di ekspansi The Last Khans. Ia mengaku bahwa mereka telah menambahkan hal yang tersisa yang belum mereka tambahkan. Mereka telah mencari catatan sejarah tentang peradaban lain yang sesuai dengan setting Age of Empires II, bahkan pro player yang telah lama memainkan gamenya mengatakan bahwa sudah cukup sampai di situ saja dan tak perlu menambahkannya. “Ini indikasikan bahwa mereka ingin nyaman dengan gamenya tanpa perlu berikan tambahan peradaban baru”, imbuhnya.
Meskipun terlihat bahwa Microsoft takkan tambahkan konten baru, namun Isgreen menjelaskan bahwa mereka akan berusaha menambah campaign dan mode game baru.
Age of Empires II: Definitive Edition akan dirilis musim gugur 2019 di PC. Sementara informasi lebih lanjut tentang Age of Empires III dan IV nampaknya akan Microsoft umumkan akhir tahun 2019 nanti.
Baca terus tentang Age of Empires agar kamu terus update.
contact: akbar@gamebrott.com
