Anonfiles, Layanan Hosting File Telah Tutup Server Setelah 2 Tahun

Anonfiles Tutup Server

Anonfiles Tutup Server – Dengan perkembangan teknologi saat ini, kita bisa menggunakan berbagai macam layanan hosting file untuk menyimpan ataupun back up file-file penting untuk jaga-jaga agar tidak hilang. Beberapa contoh layanan tersebut seperti Google Drive, Mega, Dropbox, dan masih banyak lagi.

Namun tidak sedikit dari layanan hosting file terpaksa harus tutup server karena berbagai macam faktor dalam maupun luar. Salah satunya adalah layanan hosting file bernama Anonfiles.

Layanan Hosting File Anonfiles Telah Tutup Server

Anonfiles ditutup?

Anonfiles adalah situs layanan file-sharing dimana semua orang bisa membagikan file-file mereka secara anonymous tanpa harus bikin akun maupun login. Layanan ini cukup populer bagi beberapa kalangan pengguna internet terlebih bagi mereka yang tidak mau repot bikin akun maupun ingin membagikan file mereka tanpa identitas.

Situs layanan Hosting File yang sudah berjalan 2 tahun ini tampaknya harus berhenti memberikan layanan tersebut. Itu karena sudah diumumkan secara resmi pada website mereka bahwa Anonfiles sudah resmi tutup server.

Berdasarkan informasi dari website resminya, situs layanan tersebut terpaksa harus ditutup karena timnya sudah kewalahan menghadapi banyaknya jumlah orang-orang mencoba memanfaatkan layanan mereka. Selain itu, provider proxy mereka juga sudah ditutup dan mereka tidak bisa menghadapi jumlah file yang di-upload pada website ini.

Dengan kondisi tersebut, mereka memutuskan untuk menutup layanan hosting file yang sudah mereka jalankan selama 2 tahun. Berikut ini pernyataan resminya.

Pernyataan resmi dari Anonfiles

“Setelah mencoba berulang kali tanpa berhenti selama 2 tahun menjalankan situs file sharing dengan user tanpa identitas, kami sudah kewalahan menghadapi banyaknya jumlah pengguna yang memanfaatkan layanan ini dan hal tersebut membuat kami sakit kepala.

Mungkin sulit untuk dipahami, tapi setelah puluhan juta file upload dan banyak petabytes yang memanfaatkan layanan ini secara otomatis lewat seluruh channel secepat yang bisa sebagai solusi. Kami juga sudah otomatis banned konten terhadap ribuan file. Nama-nama files dan juga pola penggunaan spesifik yang berhubungan dengan konten yang dilarang dimana membuat kami tidak peduli jika ribuan file yang tidak bersalah terhapus dalam proses.

Walaupun begitu semua jumlah file besar tidak akan berhenti.

Ini bukanlah pekerjaan yang kami bayangkan ketika membuatnya dan baru-baru ini provider proxy kami juga sudah ditutup.

Ini tidak bisa dilanjutkan lagi…..”

Anonfiles

Bukan Pertama Kali Hosting File Tutup Server

Sebenarnya ini bukan pertama kalinya sebuah layanan hosting file di internet harus tutup server. Sudah ada banyak layanan seperti Anonfiles harus mengalami hal yang sama karena berbagai macam faktor. Sebut saja salah satunya hosting file legendaris bernama ZippyShare.

Zippyshare

Meskipun sudah berjalan selama belasan tahun, situs layanan ZippyShare tidak lepas dari penutupan server. Salah satu alasan kenapa hosting file tersebut ditutup karena sudah mulai berkurangnya peminat yang menggunakan layanan mereka dan banyaknya pengguna maupun pengunjung menggunakan Ad-block ketika mengakeses website.

Jadi bukan hal yang jarang terjadi sebuah situs layanan hosting file harus mengalami tutup server seperti Anonfiles. Namun dampak besarnya ada pada pengguna yang telah menyimpan berbagai macam file mereka di sana harus hilang bersamaan dengan situs layanannya.


Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Berita atau artikel lainnya dari Muhammad Faisal. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.

Exit mobile version