Arena of Valor yang mungkin lebih dikenal dengan singkatannya AoV adalah salah satu game MOBA yang cukup ngetrend di Indonesia. Namun memang perlu diakui bahwa pasarnya masih hanya berkembang di daerah Asia Tenggara saja dan masih sulit untuk bisa menembus pasar global. Hal ini mungkin karena orang-orang di Asia Tenggara terutama Indonesia lebih banyak yang bermain melalui Smartphone dibandingkan dengan PC.
Sehingga Tencent sebagai pengembang game ini pun mulai mencoba memasarkan game AoV melalui salah satu konsol yang sedang naik daun, yaitu Nintendo Switch. Langkah ini nampaknya akan menjadi langkah yang cukup bijak untuk bisa mencoba menembus pasar diluar Asia Tenggara, mengingat pengguna Nintendo Switch di dunia sudah mencapai lebih 2 juta pengguna dan masih akan terus bertambah dengan cepat.
Excited about Arena of Valor coming to Nintendo Switch? Apply Now for a chance to join our EU Closed Beta! #AoV #ArenaofValor https://t.co/Xkfy14FCtg pic.twitter.com/5EAJVReCL1
— Arena of Valor (@ArenaofValor) December 28, 2017
Tencent sedang mencari banyak pengguna Nintendo Switch di Eropa untuk mencoba gamenya dalam Closed Beta Test untuk bisa lebih mengenali pasar Eropa yang sampai sekarang sulit mereka tembus. Kalian hanya butuh mengisi survei mengenai aktifitas bermain kalian secara rutin, untuk bisa mendapatkan tempat dalam Closed Beta dari Arena of Valor di regional Eropa.
Mengingat AoV akan menjadi MOBA pertama yang dirilis di konsol Nintendo Switch, mungkin saja kesempatan ini akan berbuah manis bagi Tencent untuk bisa melebarkan pasarnya menuju pasar dunia. Soal kualitas, mungkin bisa dibilang Arena of Valor akan bisa cukup bersaing dengan beberapa kompetitor yang mungkin akan memasukan game sejenisnya menuju konsol Nintendo Switch.
Jadi mari kita tunggu saja, apakah Tencent dapat berhasil di konsol baru yang mereka tuju ini ? Kalau menurut kalian bagaimana nih langkah dari Tencent, efektif atau terlalu sulit untuk dicapai ? Yuk kita bahas dikolom komentar dibawah ini!