Bandai Namco Online DEI – Dalam beberapa tahun terakhir, komunitas Gamer sering menemukan beberapa judul video game yang memiliki unsur Diversity, Equity and Inclusion atau biasa disingkat DEI. Beberapa video game dengan unsur DEI ada yang mendapat respon positif namun tidak sedikit pula yang kurang disukai oleh para Gamer.
Berbagai perusahaan video game memiliki cara tersendiri menanggapi unsur DEI dalam video game. Dan baru-baru ini, Bandai Namco Online mengungkap pendapatnya mengenai DEI. Seperti apa tanggapan mereka?
Bandai Namco Online Berikan Tanggapan Terhadap Unsur DEI dalam Video Game
Dalam sebuah acara Japan’s CEDEC 2024 berdasarkan laporan dari 4Gamer (via Automaton), Bandai Namco Online mengadakan seminar yang membahas topik unsur DEI dalam video game, terlebih game Jepang yang mengincar pasar luar negeri atau global.
Bandai Namco Online menjelaskan bagaimana mereka berencana untuk menargetkan pasar mereka tidak hanya di Jepang saja, tapi juga pasar konsumen Barat. Itu karena sampai tahun 2023, sebagai anak perusahaan dari Bandai Namco yang bertugas dalam mengembangkan game dan mendistribusikannya secara online kebanyakan merilis game mereka di Jepang atau Asia saja.
Salah satu contoh upaya mereka menargetkan pasar Barat atau Global adalah game Blue Protocol dan Gundam Evolution. Dengan alasan tersebut, pihak perusahaan mulai memperhatikan kualitas mereka yang kemudian membahas soal DEI.
Pihak Bandai Namco Online sendiri sebenarnya tahu mengenai DEI berdasarkan masukan dari beberapa perusahaan luar negeri yang punya kerja sama dengan mereka.
Seminar Bandai Namco Online Terkait Unsur DEI
Berdasarkan informasi dari seminar, saat ini pihak Bandai Namco Online melihat unsur DEI sebagai salah satu metode yang punya potensi jika digunakan dengan benar. Itu karena hal ini bisa memperluas cakupan konten mereka dan membuatnya menarik lebih banyak lagi para Gamer.
Sementara itu mengenai topik relevan DEI di Barat, mereka mengutip sebuah survey dari Newzoo. Kutipan tersebut berupa 55% responden dari Amerika Serikat dan Inggris punya jawaban sangat setuju atau agak setuju mengenai pertanyaan “seberapa penting DEI bagi kalian?”.
Pihak Bandai juga menemukan kutipan survey lainnya mengenai hasil yang memperlihatkan bagaimana Gamer dari Amerika dan Inggris ingin menggambarkan diri mereka sebagai karakter ke dalam game.
Dalam hal ini, Bandai Namco Online mengeksplorasi DEI dengan menambahkan keberagaman dalam segi lebih banyak variasi gaya rambut, fitur wajah, bentuk tubuh pada karakter yang dibuat dan juga karakter NPC yang lebih beragam dalam penampilan dan juga umur.
Mereka juga mempertimbangkan adanya opsi aksesibilitas sebagai bagian dari DEI. Sebagian dalam seminar tersebut memuji bagaimana game Fighting belakangan ini seperti Tekken 8 dan Street Fighter 6 membuat lebih banyak Control terhadap aksesibiltas bagi Player.
Presenter Bandai Namco Online pada seminar tersebut mengakui pada awalnya mempertanyakan apakah unsur DEI benar-benar diperlukan dalam video game. Bahkan mereka juga menekankan kalau terlalu berlebihan mengejar unsur keberagaman ini bisa merusak setting dari game dan dianggap performatif.
Mereka memberikan contoh maksud dari performatif dimana sebuah game yang berlatar di sekolah Jepang daerah pedesaan dimana setengah muridnya adalah orang asing.
Perusahaan juga nampaknya berperan aktif untuk memberikan pemahaman untuk jajaran staf mereka terkait topik unsur hal-hal DEI seperti Gender dan perbedaan budaya dalam sebuah pelatihan internal. Pihak perusahaan juga menekankan bahwa mereka tidak memperkenalkan kebijakan yang mengikat apapun terhadap stafnya.
Mereka juga ada menjelaskan sedang meneliti game Jepang yang memiliki kinerja baik di pasar Barat tanpa ada perlu membuat hal-hal khusus upaya memasukkan unsur DEI. Hal ini mengsugestikan bahwa pihak developer mungkin masih dalam proses membentuk sebuah jawaban dari topik tersebut.
Itulah informasi mengenai tanggapan Bandai Namco Online terhadap unsur DEI dalam video game. Bagaimana menurut kalian dengan tanggapan dari Bandai Namco Online?
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Bandai atau artikel lainnya dari Muhammad Faisal. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.