Bangkit Dari Kubur, Seperti Inikah Tampilan Baru Motorola RAZR ?

rzr

Teknologi saat ini memang tengah berkembang begitu pesat. Yang paling kentara saat ini adalah perkembangan teknologi di sektor telepon seluler atau yang saat ini lebih dikenal dengan smartphone. Bagaimana tidak, setiap tahun ada saja teknologi atau tren baru yang hadir di smartphone saat rilis. Mulai dari layar yang semakin berkurang bezel-nya, layar poni yang sempat populer tahun 2018 kemarin hingga kamera yang semakin bagus untuk menangkap gambar dengan berbagai fitur yang tersedia.

Namun tak jarang produsen smartphone yang justru keluar dari tren pasar demi menghadirkan sesuatu yang unik. Hal tersebut dilakukan oleh Lenovo Motorola. Seperti yang kita ketahui, Lenovo memang telah mengakuisisi produsen ponsel yang populer di tahun 2000an ini pada tahun 2014 silam. Mereka baru saja mendaftarkan IP (Intellectual Property) untuk produk terbarunya yang terlihat seperti mengadaptasi seri Motorola RAZR. Desain dari smartphone tersebut terlihat unik dimana persaingan pasar hanya menjual smartphone dengan layar poni dan kamera bagus hingga nyaman untuk bermain game, mereka justru hadir dengan smartphone dengan teknologi layar lipat.

Benar sekali, saat ini memang ponsel telah hampir menghabiskan tombol fisik dan hampir seluruh proses input ada di layar untuk berinteraksi dengan ponsel-nya tersebut. Namun akan seperti apakah nantinya smartphone dengan layar yang bisa dilipat ya brott ?

Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.

Meskipun tidak disebutkan nama RAZR di registrasi IP-nya tersebut, namun desainnya sendiri justru terang-terangan memperlihatkan versi kekinian dari ponsel jadul tersebut. Tonjolan dagu di bagian bawah justru memperlihatkan bagian khas dari RAZR yang jika dilipat akan terlihat proporsional, namun jiga dibuka dagunya terlihat begitu jelas. Menurut co-designer RAZR V3 Paul Piece mengatakan kepada Cnet bahwa “ada kesempatan untuk kembali menghidupkan ponsel lama, tapi bukan berakhir hanya untuk sekesdar gimmick atau hal yang semacam itu. Kita harus memikirkan bagaimana caranya menyampaikan terobosan melalui itu”.

Terobosan tersebut bisa hadir disini berkat adanya teknologi layar lipat yang biasa disebut flexible display. Well, akankah RAZR yang akan bangkit dari kuburnya bisa diterima di pasar smartphone saat ini ? apakah yang ditawarkan hanya terobosan layar lipat saja ? atau masih banyak yang dirahasiakan dari smartphone ini. Berdasarkan The Wallstreet Journal smartphone layar lipat ini akan dibanderol dengan harga $ 1.500 USD dan akan hadir bulan depan.

 

Mau baca artikel menarik seputar teknologi atau tentang game yang up-to-date ? simak langsung tulisan dari Happy.

Exit mobile version