Pada pertengahan bulan Juli ini tepatnya tanggal 9 Juni 2021, kita dikejutkan dengan banyaknya berita Isu yang mengatakan bahwa Moonton tidak memperbolehkan tim – tim MPL untuk membuat Divis MOBA lainnya yang mengacu kepada Game MOBA League of Legend : Wild Rift.
Faktanya adalah Moonton tidak pernah memberikan peraturan terkait hal di atas secara resmi. Dengan adanya Isu tersebut tentunya akan mendatangkan banyak Pro dan Kontra antara banyak pihak dalam pertandingan Esports. Berikut sudah kami kumpulkan fakta – fakta terkait Isu Moonton tidak memperbolehkan tim – tim MPL untuk membuat divisi MOBA lainnya ini.
Awal Terbentuknya Isu
Awal mula terbentuknya Isu terhadap Moonton yang akan membuat peraturan baru terhadap MPL yang tidak memperbolehkan tim – tim MPL untuk membuat divisi MOBA lainnya, adalah dari Livestream yang dilakukan Youtuber dengan nama Channel Kurohiko.
Dalam Livestreamnya bersama teman – teman dari Tim Onic Esport dan BTR Esport Divisi League of Legends : Wild Rift tersebut, mereka membicarakan tentang peraturan MPL terbaru yang akan berdampak pada karir Pro Player yang mereka jalani pada divisi MOBA lainnya.
Dalam cuplikan Video yang dibagikan oleh Instagram @emak_moba tersebut, tampak Kurohiko bersama teman – temannya sedang membicarakan peraturan MPL baru tersebut. Kata – kata yang membuat orang – orang bingung adalah ketika Kurohiko berkata “Monopoli Gov?”.
Hal ini seperti mengisyaratkan bahwa Moonton akan memberikan peraturan yang akan memonopoli pasar MOBA Mobile dan tidak memperbolehkan suatu tim untuk dapat bertanding di kejuaraan MPL apabila memiliki divisi MOBA lainnya dan hal tersebut tampak dibenarkan oleh teman – teman Kurohiko.
Klarifikasi Secara Tidak Langsung dari Moonton
Dilansir dari Instagram @wtmtoday yang merupakan sebuah akun Instagram dari Malaysia yang memuat berita – berita terhangat seputar Esports, Wtmtoday.my telah melakukan sesi wawancara dengan salah satu narasumber yang merupakan Karyawan dari kejuaraan MPL itu sendiri.
Dalam penjelasan Narasumber mengatakan bahwa “Dalam peraturan Mobile Legends Proffesional League (MPL) tidak pernah ada hal yang namanya Moonton menghalangi salah satu Tim Esports untuk dapat bertanding dalam kejuaraan Esports lainnya” tegas narasumber yang tidak mau disebutkan namanya.
Dia juga menambahkan bahwa “Kebijakan MPL tidak pernah meminta suatu organisasi Esports untuk bersifat ekslusif (hanya memainkan game Mobile Legends)”.
“Jika ada kontrak yang berisikan hal tersebut, tim Esports manapun berhak untuk dapat menolaknya” jelas Narasumber.
Dengan adanya klarifikasi tersebut kita dapat menarik kesimpulan bahwa MPL tidak pernah melarang tim Esports manapun untuk dapat membuka divisi MOBA lainnya. Jika hal tersebut memang terjadi, seluruh tim berhak mengambil keputusan untuk menolaknya.
Fakta yang Sebenarnya Terjadi
Dalam bisnis Esports atau suatu produk lainnya terdapat hal bernama Brand Ambassador. Kehadiran Brand Ambassador tersebut merupakan Ikon dalam mewakili sebuah produk atau perusahaan.
Moonton dengan game kebanggaannya yaitu Mobile Legends, pastinya juga memiliki Brand Ambassador tersebut. Merekalah yang memiliki kontrak ekslusif agar tidak memainkan Game pesaing atau Game MOBA lainnya.
Hal itu juga merupakan kesepakatan resmi antara kedua belah pihak dimana apabila suatu pihak tidak setuju akan hal tersebut, mereka berhak untuk dapat menolaknya. Dan ketika memang mereka melanggar isi kontrak di kemudian hari, pastinya akan ada konsekuensi tersendiri.
Dalam kasus yang dihadapi Moonton sekarang, dia tidak memperbolehkan suatu Brand Ambassador dari tim Esports untuk memainkan game MOBA pesaingnya. Tentu saja hal ini sah – sah saja apabila sudah ada kontrak yang pastinya sudah mereka jalani.
Dalam dunia privasi yang dimiliki seorang Brand Ambassador, mereka tetap boleh untuk memainkan Game apapun yang mereka inginkan. Hal – hal yang berkaitan dengan publikasi bermain game MOBA lainnya selain Mobile Legends di dalam suatu Livestream atau postingan di dalam akun Sosial Media seorang Brand Ambassador, pastinya tidak diperbolehkan oleh Moonton ketika sudah memiliki kontrak.
Hal inilah yang akan mempengaruhi suatu tim Esports untuk tidak dapat memainkan Game MOBA lainnya. Apalagi seorang tim Esports tersebut sudah sangat terkenal dalam permainannya di MPL, pastinya akan mengundang tanda tanya besar apabila Brand Ambassador dari tim mereka memainkan Game MOBA pesaing Mobile Legends.
Itulah beberapa fakta yang kami temukan terkait Isu Moonton yang tidak memperbolehkan salah satu Tim yang mengikuti MPL untuk membuat Divisi MOBA lainnya. Nantikan terus Update – Update berita seru lainnya seputar Game hanya di Gamebrott.
Baca juga informasi menarik lainnya terkait Mobile Legends atau artikel lainnya dari Jeri. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.
