[OPINI] Benarkah Tujuan Utama Riot Games Ingin Hapus Mobile Legends Bang Bang?

Beberapa hari lalu, kita mengetahui akan Riot Games kembali tuntut Moonton terkait plagiarisme dalam game Mobile Legends Bang Bang. Hal ini membuat geger mengingat kedua developer ini kembali berseteru setelah sekian lama. Riot telah melaporkan berkas tuntutan tersebut ke pengadilan California, Amerika Serikat seperti pada tahun 2017 lalu. Berkat hal ini, salah satu gosip yang sedang ramai dibicarakan adalah Riot Games ingin hapus Mobile Legends.

Pada topik kali ini, banyak sekali kalangan gamer dari platform manapun melempar pendapat sarkasme bahwa diam – diam Riot Games ingin hapus Mobile Legends dari kancah game mobile. Kira – kira, apakah benar tujuan utama Riot Games ingin hapus Mobile Legends dari app store? Apa isi tuntutan yang dilayangkan kepada developer game MLBB tersebut? Selain itu, apakah ada dampak dari perseteruan kedua developer ini? Langsung saja kita bahas bersama!

Tujuan Utama Riot Games Ingin Hapus Mobile Legends Bang Bang

Dalam kasus sebelumnya, pengadilan California menolak gugatan Riot pada Moonton dan dialihkan ke pengadilan Tiongkok. Kasus ini dimenangkan oleh Riot dengan total nilai 42,1 miliar Rupiah. Mobile Legends 5v5 MOBA sempat hilang sebentar dari peredaran dan kembali berganti nama Mobile Legends Bang Bang.

Sayangnya, setelah berganti nama, Riot kembali ajukan gugatan dengan kasus sama. Kali ini berfokus pada konten – konten yang disajikan di MLBB. Nah, hal inilah yang membuat para pemain MLBB ke-trigger bahwa Riot bertujuan menghapus game MOBA tersebut dari app store. Mereka beramai – ramai lakukan bomb review bintang 1 ke League of Legends: Wild Rift dan memberi komentar menjatuhkan game tersebut.

Sebenarnya, penulis ingin jelaskan bahwa banyak sekali para pemain MLBB yang salah fokus dan misinformasi terkait hal ini. Semakin diperkuat ketika penulis mencoba telusuri Youtube dan menemukan sebuah livestream youtuber bernama NostalGian Gamer yang dapat kalian lihat di bawah ini:

Dalam video bedah dokumen tersebut, ada empat poin yang ditangkap penulis berikut:

1. Dalam tuntutannya, Moonton ketahuan melakukan plagiat strategi Riot, di mana setiap developer ini lakukan upgrade game, developer MLBB ini juga ikut meng-upgrade. Begitu pula dengan promosi Riot yang juga di copas dalam MLBB.
2. Moonton melakukan copas kreativitas Wild Rift demi mencapai popularitas MLBB. Selain itu, developer ini selalu menghapus konten yang ketahuan plagiarisme, dan selalu dilakukan berulang kali.
3. Selain kreativitas, developer MLBB ini juga copas habis konten, materi, dan lainnya dari Riot. Mulai dari logo, trailer, hero, bahkan teknik marketing.
4. Kedua pemain game telah menyadari tindakan plagiat ini, dan mengatakan Moonton tidak punya inovasi dalam mengembangkan MLBB dan hanya menjiplak bebas konten – konten League of Legends & Wild Rift.

Dari keempat poin tersebut, penulis dapat menyimpulkan bahwa TIDAK ADA SAMA SEKALI POIN TERKAIT PENGHAPUSAN GAME MOBILE LEGENDS BANG BANG yang dijelaskan NostalGian Gamer dari terjemahan dokumen tuntutan. Singkatnya, tujuan utama atau sebenarnya dari Riot hanya minta keadilan akan kasus penjiplakan Moonton, dan tentunya tidak semudah itu menghapus sebuah game ya, brott. Karena menurut penulis, prosedur untuk penghapusan game membutuhkan waktu lama dan tentunya tidak mudah.

Note: Poin – poin yang dijelaskan di atas murni dari dokumen terjemahan yang diberikan Riot Games ke pihak pengadilan California, Amerika Serikat tanpa ada tambahan apapun dari penulis!

Apa Dampak Bomb Review Bintang 1 yang Dilakukan Oknum Pemain MLBB?

Ketika kita melakukan sesuatu, tentu mempunyai dampak yang akan dihadapi nanti, bukan? Begitu pula dengan Moonton. Seperti yang diketahui, aksi bomb review bintang 1 hanya akan memperberat keadaan mereka saja. Lho, kok malah memperberat? Berikut penulis jelaskan alasannya di bawah (dikutip dari mobilelegendsfyi):

1. Google Play Store tentu sudah tahu bahwa review bintang 1 yang diberikan hanya sebuah review palsu, jadi usaha para oknum sia – sia saja.
2. Citra game ML akan semakin buruk akibat aksi tersebut. Kenapa? Besar kemungkinan game ini akan sulit masuki ranah e-sports internasional dan Moonton akan dianggap tak mampu mengelola komunitasnya demi ciptakan ranah e-sports sehat.
3. Title “developer bermasalah SEAgalaksi” akan semakin melekat pada Moonton akibat aksi bomb review tersebut.

Kesimpulannya, Riot Games hapus Mobile Legends dari app store tersebut bisa penulis pastikan TIDAK BENAR ya, brott! Ada baiknya para pemain kedua game sekarang tidak gampang terprovokasi oleh oknum – oknum tidak bertanggung jawab. Pastikan kalian, para gamer selalu mencari berita dari sumber resmi agar tidak termakan hoax dari para oknum. Jadi, selalu berhati – hati ya, brott! Adios~

Baca juga informasi menarik lainnya terkait Berita Game atau artikel lainnya dari Nadia Haudina. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com