“Apakah gamer masih senang game single-player?” menjadi topik pembicaraan panas di tahun ini setelah kontroversi EA matikan Visceral Studio dan mengklaim jika gamer sekarang tak lagi senang game single-player linear. Bethesda, yang menjadi perusahaan game yang masih setia dengan game single-player seakan menolak besar pendapat dari EA tersebut dan rilis sebuah campaign untuk melawan pendapat tersebut.
“Suatu hari, pengalaman (bermain) sendiri mendominasi dunia gaming. Namun baru-baru ini, dengan multiplayer naik daun, game single-player mulai menurun jumlahnya. Sementara itu, komunitas game telah menuntut untuk lebih banyak game single-player, dan media telah menulis banyak berita keluhan hilangnya pengalaman single-player ini. Namun jangan takut! Bethesda masih ada disini untuk membantu.”
Untuk tunjukkan kepeduliaan mereka jika gamer masih butuh game single-player lewat #SavePlayer1 yang mereka umumkan pada The Game Awards tahun ini.
Lewat video singkat yang dinarasikan oleh Lynda Carter, pengisi suara di seri The Elder Scrolls dan Fallout 4, beliau menjelaskan jika masih banyak gamer di dunia yang “kesepian” dan butuh game yang bisa mereka mainkan sendiri. Meskipun Bethesda tak hanya produksi game single-player saja saat ini, single-player telah menjadi DNA dari perusahaan tersebut dan mereka akan terus hidupkan game single-player untuk kedepannya.
Bersamaan dengan perilisan video ini, mereka umumkan diskon besar pada versi digital dari game-game mereka. Berikut game-game yang didiskon di Steam:
- Wolfenstein 2: The New Colossus – Rp399.500
- The Elder Scrolls V: Skyrim Special Edition – Rp266.000
- Prey – Rp266.000
- Doom – Rp200.000
- The Evil Within 2 – Rp399.500
- Dishonored 2 – Rp266.000
- Fallout 4: GOTY – Rp399.500
Tak hanya sekedar menjadi ajang mempromosikan diskon, Lewat #SavePlayer1 Bethesda tunjukkan kepedulian mereka pada game single-player dengan mendonasikan $100,000 kepada ESA Foundation untuk memberikan beasiswa kepada calon developer yang “suatu hari akan membuat game single-player keren yang kamu akan senangi”. ESA Foundation membantu para remaja yang tertarik pada computer science dan perkembangan video game untuk kejar mimpi mereka menjadi developer besar kedepannya.
Source: Bethesda