Pengumuman Diablo Immortal mungkin menjadi kontroversi akhir tahun terbesar saat ini. Melihat salah satu franchise legendaris beralih ke mobile setelah 6 tahun tidak ada game baru tentunya mengecewakan banyak fans yang mayoritas datang dari PC. Tak hanya diprotes oleh fans, game tersebut juga sempat dikritik oleh kreator Diablo sendiri dan juga saham dari Activision Blizzard turun signifikan setelah pengumuman game tersebut.
Rumor mengatakan apabila Diablo 4 sebenarnya sempat ingin diumumkan bersamaan dengan Diablo Immortal pada Blizz Con tahun ini, namun Blizzard memilih untuk membatalkan rencana tersebut dan fokus sepenuhnya pada spinoff ini. Jurnalis dari Kotaku – Jason Schreier terjun langsung ke lapangan untuk investigasi lebih dalam akan misteri game keempat action RPG. Berbicara dengan 11 sumber yang diklaim sebagai developer dan juga mantan developer Blizzard, kita kini mendapat sedikit gambaran dibalik layar akan apa yang terjadi.
Diablo 4 disebutkan telah dalam proses produksi. Game keempat tersebut bahkan sebenarnya telah dikembangkan dari awal tahun 2014 silam ketika Blizzard memutuskan untuk batalkan ekspansi kedua game. Mereka merasa apabila Diablo III adalah “kegagalan besar” dan mereka ingin beralih ke proyek lain. Sayangnya, berbagai masalah menghantui proses pengembangan game tersebut.
Rencana awal mereka untuk Diablo 4 awalnya ialah memberikan perspektif baru dari franchise tersebut. Mereka ingin membuat game keempat ini menjadi third-person dengan perspektif kamera over the shoulder dengan formula dari Dark Souls. Tetapi rencana awal tersebut dibatalkan setelah 2 tahun dikerjakan dan director lama – Josh Mosqueira diganti oleh Luis Barriga. Josh Mosqueira kemudian juga meninggalkan Blizzard pada tahun 2016 silam.
Setelah gagalnya rencana awal tersebut, game dikembangkan lagi dari awal. Rencana kedua sekarang ialah kembali dengan desain klasik Diablo dengan artstyle gelap layaknya game pertama dan kedua. Game masih benar-benar dalam tahap awal pengembangan, maka dari itu Blizzard mungkin takkan umumkan apapun dalam 2-3 tahun kedepan. Namun beberapa hal yang sudah pasti diimplementasikan ialah game akan pertahankan integrasi online (yang dapat berarti game akan menjadi always-online layaknya Diablo III), akan ada monetisasi, serta nantinya akan ada sedikit elemen MMO seperti area hub dimana pemain dapat berkumpul sebelum melanjutkan quest.
Keberadaan Diablo Immortal tidak mengganggu proses pengembangan Diablo 4 sama sekali. Game mobile tersebut dikembangkan oleh NetEase dan tim divisi mobile dari Blizzard. Blizzard berencana bawa seluruh franchise populer mereka menuju platform smartphone dan semua game tersebut tidak mengganggu resource dari tim developer game console ataupun PC.
Blizzard masih peduli akan nasib franchise besar mereka, hanya saja fans harus menunggu lebih lama untuk seri utama tersebut. Selengkapnya akan masa depan franchise Diablo ini bisa kamu baca disini.