Seperti apa modenya?
Hadirkan mekanik yang sama dengan Counter-Strike: Global Offensive namun dengan konsep hero-shooter, tak perlu waktu lama bagi Valorant untuk dapatkan hati para fansnya. Dengan tingkat kesulitan yang jauh lebih mudah jika dibandingkan game buatan Valve tersebut, mereka sukses bangun fanbase sendiri di tengah kacaunya genre shooter yang semakin banyak pesaing.
Saat ini Valorant baru memiliki beberapa mode selain training. Beberapa di antaranya adalah plant/defuse baik normal maupun ranked, spike rush yang hadir tanpa harus membeli senjata, hingga team deathmatch. Namun sepertinya Riot sadar bahwa mereka harus menambahkan mode baru agar fansnya tetap bertahan.
Escalation Rules & Gear | #VALORANT pic.twitter.com/SrrOzjnclc
— Mike | Valorant Leaks & News (@ValorLeaks) February 15, 2021
Menurut website berbahasa Arab Valorant, Riot Games berencana menambahkan mode 5v5 bernama Escalation. Berita ini ditemukan oleh akun Twitter @ValorLeaks yang sepertinya tak sengaja dipublish sebelum jadwalnya.
Escalation akan hadirkan 5v5 dengan 12 Escalation Level. Setiap level akan hadir dengan senjata maupun kemampuan spesifik. Pemenang akan ditentukan oleh siapapun dari tim yang telah capai level 12 paling cepat atau dalam waktu 10 menit.
Setiap tim harus mendapatkan 7 poin di setiap level untuk naik ke level selanjutnya. Cara mendapatkan poin ialah membunuh player lain. Setiap kill akan hadiahi player poin sebesar 0.5 hingga 1.
Setiap player akan memiliki level senjata yang harus mereka rampungkan. Mencetak 1 kill akan membuka level selanjutnya dari senjata saat tersebut. Squad akan tetap bisa melanjutkan Escalation Level meskipun player miliki level senjata yang rendah.
Escalation is a brand new game mode coming with patch 2.03. | #VALORANT
~ 5v5
~ Kill Opponents and race through 12 Escalation Levels
~ Win by becoming the first team to finish all 12 levels or reach the highest level in 10 minutes
~ 800 XP per game and +200XP for a win. pic.twitter.com/T60wHN4AUD— Mike | Valorant Leaks & News (@ValorLeaks) February 15, 2021
Dengan kata lain saat tim telah capai level 4 namun salah satu player masih miliki senjata level 1, maka player takkan bisa menaikkan level senjatanya langsung ke level 4 dengan 1 kill, melainkan ke level 2. Level senjata mereka takkan mempengaruhi Escalation Level tim.
Bagi player yang benci dengan match Valorant yang cukup lama yakni sekitar 30-45 menit, maka penderitaan mereka akan terjawab melalui Escalation. Mode ini hanya akan berjalan sekitar 7-9 menit, sebuah standar yang jauh lebih pendek dibanding beberapa game serupa.
Menariknya, kemampuan tiap karakter yang dipilih takkan bisa digunakan dan akan digantikan dengan beberapa kemampuan yang telah ditentukan. Berikut daftar lengkap kemampuan tiap level dalam mode Escalation:
- Level 1: Selalu antara Rocket Launcher milik Raze atau Vandal / senjata Phantom.
- Level 2: Selalu antara Vandal atau Phantom.
- Level 3-11: Ragam senjata dan kemampuan acak.
- Level 12: Kemungkinan shorty, classic, knife, stun arrow, atau pelontar bola salju.
- HP: Sebuah health bag akan terjatuh saat mati dan hanya akan bertahan selama 10 detik.
Player yang memainkan Escalation akan mendapatkan 800XP dan 200XP tambahan untuk tim yang memenangkannya.
Escalation kemungkinan besar akan menjadi limited-time mode atau mode terbatas. Riot juga kemungkinan akan menanyakan pada para fans apakah ia akan menjadi permanen di Valorant atau tidak.
Baca lebih lanjut tentang Valorant atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.
For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release, please contact me at: author@gamebrott.com