Apabila kamu bermain Borderlands, maka kamu akan tahu jika salah satu efek elemental yang ada di game ialah Slag – zat ungu yang membuat musuh ataupun pemain menerima lebih banyak damage untuk serangan-serangan selanjutnya. Melihat efeknya yang hampir terkesan membosankan dan tidak terlalu jelas untuk pemain yang tidak terlalu pedulikan aspek kompleks game ini, banyak fans game ini membenci elemental ini. Oleh karena itu, wajar jika elemental tersebut dibuang sepenuhnya dan digantikan dengan yang baru untuk game ketiga.
Ketika ditanyai akan eksistensi slag di game ketiga, Randy Pitchford – CEO dari Gearbox Entertainment, pastikan bahwa efek tersebut telah dibuang sepenuhnya. Slag telah digantikan dengan elemental baru yaitu nuklir. Efek nuklir ini akan membuat pemain lebih rentan akan damage serangan serta memberikan damage-over-time layaknya korosif.
There is no slag – we replaced it with something that actually makes a little sense. The new “element” damage type, which is like a nuclear radiation effect, has a similar effect to slag (increased vulnerability by those affected) and also has a damage-over-time component.
— Randy Pitchford (@DuvalMagic) April 16, 2019
Mungkin ini bukanlah berita besar untuk banyak fans Borderlands, tetapi melihat keberadaan slag yang sangat dibenci dan jarang dipergunakan layaknya efek elemental lain seperti api dan korosif, aksi dari Gearbox ini tergolong masuk akal untuk mengubahnya.
Borderlands 3 akan dirilis pada 13 September untuk PS4, PC dan Xbox One. Untuk versi PC, game akan dirilis selama 6 bulan di Epic Games Store sebelum dirilis ke Steam.