Brave Search Meluncur, Unggulkan Fitur Jaga Privasi Pengguna

Search Og

Saat ini, kamu sudah dapat mencoba sendiri mesin pencari Brave. Hal ini karena mereka telah meluncurkan fitur pencarian versi beta yang disebut tidak akan meminjam fitur indeks dari Google maupun Microsoft.

Seperti yang kita tahu, web browser ini telah dalam masa uji coba selama beberapa bulan terakhir dan disebut sebagai mesin pencari yang berorientasi privasi pengguna. Mereka juga transparan dan tidak akan melacak aktivitas pengguna atau menggunakan algoritme “rahasia” untuk mengkurasi hasil.

Akan terdapat dua opsi yang tersedia, keuda opsi tersebut adalah versi premium dan versi gratis. Untuk versi premium, nantinya pengguna tidak akan disuguhi iklan selama menggunakan mesin pencari ini, sedangkan untuk versi gratis sebaliknya.

Seperti keterangan di awal, Brave Search akan menggunakan Indeks situs independen, sehingga mereka tidak akan bergantung pada indeks dua mesin pencari raksasa Bing dan Google.

Namun,  untuk pencarian gambar dan beberapa fitur lainnya, mereka masih akan meminjam pada Bing Microsoft. Walau begitu, Brave menjamin keamanan data para pengguna mereka.

Untuk saat ini, Google masih mendominasi dan menjadi mesin pencari terbesar dengan lebih dari 92 persen pangsa pasar di seluruh dunia, menurut data Statcounter Mei 2021, dan browser berorientasi privasi seperti DuckDuckGo bahkan tidak terdaftar di grafik itu.

Namun, berbeda dengan Brave telah memiliki lebih dari 32 juta pengguna aktif bulanan, sehingga kini mereka telah memiliki audiens yang siap untuk berkembang bersamanya.


Jangan lupa untuk membaca artikel dan berita menarik lainya tentang tech dari Rizki

For tech news, tech review, and press release, please contact me at: author@gamebrott.com

Exit mobile version