Saat ini siapa sih yang tidak menggunakan smartphone, pasti kalian setuju kan hampir semua orang akan menggunakan ponsel ini, terlebih smartphone sendiri memiliki banyak fitur yang bisa memenuhi kebutuhan kalian dalam hal komunikasi, bekerja dan hiburan. Nah jika dulu layanan komunikasi berbasis text yaitu sms dinilai masih boros, kini berkat hadirnya smartphone bisa diatasi berkat aplikasi-aplikasi messenger seperti WhatsApp, Telegram, Line dll yang dinilai lebih murah dan memiliki banyak fitur.
Tentu saja aplikasi messengger itu banyak sekali beredar di dunia maya yang banyak orang gunakan, salah satunya adalah WhatsApp. Tentu saja sebagai salah satu aplikasi messenger yang sangat populer hampir semua orang menggunakanya, nah mungkin banyak diantara kalian yang kadang lupa mengirim pesan kepada teman, kolega bisnis, pacar atau atasan kerja yang tentu bisa membuatmu terkena masalah.
Oleh karena itu, Gamebrott akan memberikan sebuah tips bagaimana membuat jadwal untuk mengirim pesan secara otomatis tanpa perlu lagi kelupaan sehingga kamu tidak terkena masalah saat lupa mengirim pesan ke pacar untuk ngucapin ulang tahun atau lupa mengirim laporan ke atasan.
Nah, pertama sebelum kamu memulai langkah-langkah ini, kamu harus menyiapkan aplikasi pihak ketiga untuk membuat jadwal ini karena WhatsApp tidak mendukung pengaturan pesan ini, disini saya menggunakan sceduller app bernama SKEDit: Schedule WhatsApp Messages dan yang paling penting adalah smartphone Android dengan OS minimun versi 4.4 Kitkat atau versi lebih baru.
Ini Dia Langkah Membuat Jadwal Mengirim Pesan WhatsApp Secara Otomatis
- Setelah Mencari Aplikasi SKEDit: Schedule WhatsApp Messages di Playstore, kamu install aplikasi tersebut. Santai saja karena aplikasi ini Gratis kok di Google Playstore.
- Kemudian setelah kamu menginstallnya, kamu bisa membuka Aplikasi tersebut. Pada menu ini kamu diharuskan membuat sebuah akun untuk bisa mengakses layanan dari aplikasi ini, tenang saja karena apabila kamu malam mendaftarnya karena harus mengisi form yang lumayan banyak, aplikasi ini menyediakan opsi untuk mendaftar menggunakan Facebook.
- Setelah kamu sukses mendaftar, kamu akan melihat menu-menu yang ada didalam aplikasi ini, terdapat berbagai piliham untuk mengatur pesan yang bisa kamu kirim, seperti mengirim menggunakan WhastApp bisnis, kemudian WhatsApp biasa, Pesan SMS dan Email.
- Nah, karena kamu akan mengatur jadwal untuk mengirim pesan secara otomatis untuk WhatsApp, maka kamu harus memilih menu WhatsApp, kemudian kamu akan diwajibkan untuk mengisi kontak penerima yang akan dikirimkan pada form paling atas, kemudian ada body text yang berisi pesan yang ingin kamu kirimkan.
- Jika kamu ingin melampirkan file, maka kamu klik icon paperclip berwarna hijau seperti digambar, kemudian lampirkan file yang kamu mau. Setelah itu kamu bisa mengatur jadwal kapan pesan ini akan dikirimkan pada menu schedule.
- Jika sudah selesai maka kamu bisa klik icon cheklist pada pojok kanan atas, setelah itu bisa kamu lihat seperti gambar dibawah yang sudah dilingkari dengan warna merah, disitu ada teks bertuliskan 1 messages was scheduled yang artinya 1 pesan telah dijadwalkan.
- Nah, jika semua langkah-langkah diatas sudah kamu laksanakan maka tinggal tunggu saja hingga pesan kamu terkirim sesuai dengan jadwal waktu yang kamu atur, nantinya jika pesan itu terkirim maka kamu akan mendapatkan notifikasi seperti gambar dibawah ini.
Akhir kata, jadi begitulah kira-kira cara mudah untuk buat jadwal kirim pesan di WhatsApp secara otomatis yang bisa membantumu jika dirasa kamu mudah lupa, jadi itu bisa meminimalisir apa yang kamu takutkan karena mendapatkan masalah dari hal yang sepele namun berujung hal besar.
Oh ya, walaupun terlihat simpel aplikasi ini tentu memiliki kekurangan, dimana mereka saat ini belum bisa mengirim pesan apabila layar dari smartphonemu dimatikan, karena apabila dimatikan mereka akan gagal berjalan.
Jadi, untuk menggunakan aplikasi ini kamu diwajibkan mematikan screen lock dan terus menyalakan layar ponsel kamu, serta kamu perlu sedikit mengubah pengaturan di baterai optimation, karena beberapa UI akan mengkill otomatis aplikasi yang dirasa cukup membuat baterai boros.
Masih ingin baca berita atau listikel menarik lainya? silahkan baca berita menarik lainya tentang tech dari Rizki
