10 Cara Solo Queue Apex Legends Terbaik dan Jadilah Champion Sejati

Cara Solo Queue Apex Legends

Solo Queue Apex Legends – Pemain yang melakukan Solo Queue Apex Legends umumnya memiliki motivasi serta objektif tersendiri ketika akan bermain game. Terkadang, hal ini tentu sedikit mengganggu baik bagi pemain baru maupun veteran ketika memainkan game berbasis tim seperti ini, terlebih mode gameplay yang ditawarkan merupakan Battle Royale. Penulis memutuskan untuk memberikan kiat-kiat atau tips bagi pembaca yang ingin melakukan solo queue atau bagi pembaca yang tidak memiliki teammate.

Cara Solo Queue Apex Legends

Cara Solo Queue Apex Legends

Menurut penulis sendiri, hal ini tentu menjadi daya tarik tersendiri untuk memberikan beberapa kiat maupun cara yang mungkin terbilang cukup mudah untuk menguasai pertarungan untuk kamu yang Solo Queue Apex bersama teammate maupun No-Fill Teammate. Sensasi yang dirasakan ketika melakukan 1 lawan 3 akan sangat terasa, bahkan ketika pembaca melakukan adu kekuatan maupun adu kepintaran, semua hal tersebut akan diuji pada game ini.

Beberapa alasan lain adalah mungkin pemain belum memiliki teman yang memiliki preferensi video game yang berbeda, membuat ia harus mencobanya sendiri tanpa memedulikan hal-hal penting lainnya. Beberapa kiat atau tips untuk pembaca yang melakukan Solo Queue Apex Legends tentu akan bervariasi bagi setiap pemain, khususnya dari segi playstyle. Melalui artikel ini, penulis berharap ini akan menjadi referensi secara menyeluruh bagi para pemain saat ini.

1. Stok Granat Secara Berkala

Granat adalah Kunci

Beberapa veteran atau bahkan para seasoned players akan paham betul mekanik pada suatu video game hingga mereka mampu memanfaatkan semua hal yang ada disekitar mereka. Salah satu hal tersebut adalah melakukan stok granat. Penulis pun sering membawa granat baik 4-5 butir, tergantung pada kondisi.

Ini mempermudah untuk team dapat melakukan pencegahan tim musuh untuk maju atau bahkan memberikan tekanan pada tim lawan. Satu butir granat pun dapat mengubah permainan atau situasi secara drastis maupun signifikan. Apapun granat yang digunakan, pastikan sampai pada lokasi musuh, jika kalian mampu, pertimbangkan granat apa yang cocok untuk kondisi musuh.

2. Belajar Mengambil Keputusan

Apa yang akan kamu lakukan?

Pilihan pertama yang terlintas pada pikiran pemain umumnya merupakan yang terbaik daripada pilihan kedua. Penulis sangat tidak menyarankan untuk ragu-ragu memilih apapun keputusannya ketika bermain, baik itu menghabisi musuh, melakukan posisi ulang maupun mundur dari pertarungan. Battle Royale tujuannya hanya satu: menjadi penyintas atau survivor.

3. Manfaatkan dengan Baik Senapan maupun Peralatan Lainnya pada Care Package

Rampage masih agak… berguna.

Care Package dalam game ini sebenarnya mampu memberikan perubahan kondisi suatu pertarungan secara signifikan. Bahkan selama pertarungan berlangsung, Care Package yang jatuh di arena tidak hanya 1-2, ada banyak sekali yang bisa kalian ambil dan tersebar di seluruh area arena, selama kalian mampu mengambil isinya.

Jika memungkinkan, usahakan untuk mendapatkan Care Package pada ring 4 hingga ring 6, karena isi dari Care Package pada ring tersebut jauh lebih menggiurkan daripada ring awal seperti ring 2 hingga ring 3. Solo Queue Apex akan semakin intens ketika kamu mendapatkan salah satu senapan ‘merah’ atau senapan care package.

4. Perkuat Fondasi dan Kuasai Setidaknya Satu Advance Movement

Kalian tidak ingin mati dengan mudahnya kan?

Melakukan Solo Queue Apex tentu akan sangat berpengaruh pada reputasi kamu bila kamu tidak memiliki performa yang cukup optimal dari segi fondasi saja. Hal ini bisa kamu kembangkan selama kamu sering memainkan game ini dan berlatih di firing range.

Beberapa hal ini bisa dilihat dari bagaimana kamu melakukan pergerakan seperti sliding, strafing serta aim control. Setelah fondasi yang diperkuat, semua hal tersebut dapat dikembangkan lagi seperti menguasai Wall Jump serta Tap Strafe yang umumnya tidak semua orang mampu melakukannya.

5. Map Awareness yang Baik

Map baru Apex Legends, Broken Moon

Penulis cukup paham bahwa menguasai map adalah langkah terbaik yang dilakukan oleh para pemain. Bila kalian memahami map dalam Apex Legends, usahakan pemain mampu mendapatkan loot atau perlengkapan yang dibutuhkan untuk selamat dari pemain lain.

Namun, seperti halnya pada game Battle Royale yang lain, area yang akan dituju biasanya tidak selalu memiliki loot yang baik, hanya ada beberapa dari sekian tempat yang mampu memberikan persentase keselamatan tinggi pada pemain. Faktor keselamatan akan semakin tinggi bila kalian tahu jalur tempuh dari satu Point of Interest (POI) menuju POI lain pada salah satu map.

Buat kamu yang pengen topup Google Play, Steam Wallet, PlayStation Network, ataupun Nintendo eShop yang paling murah dan terjamin, coba cek RRQ TopUp ya! Jangan lupa juga, gunakan kode voucher “GAMEBROTT” di RRQ TopUp untuk dapet potongan harga spesial buat kamu.

6. Berani Bereksperimen dengan Ability Setiap Karakter

Sudahkah kamu menguasainya?

Setiap karakter pada Apex Legends memiliki tactical ability dan ultimate ability yang mampu membuat musuh kewalahan. Penguasaan yang baik sangat dibutuhkan dengan melakukan eksperimen secara real-time atau melakukan eksperimen di firing range.

Biasanya, di setiap perilisan karakter baru, pemain mampu menemukan bug yang terbilang unik ataupun secara alamiah, skill tersebut dapat digunakan secara berbeda atau tidak lazim untuk digunakan. Pemain mampu mencobanya sesering mungkin bila ingin menguasai satu karakter tersebut.

7. Perhatikan Loadout untuk Setiap Kondisi

Udah siap belum?

Penulis sangat menyarankan untuk memahami dengan baik kondisi pemain di setiap pertarungan yang dilalui. Pastikan kalian selalu stok penuh loadout kalian baik itu Shield Battery, Shield Cells, Syringes, MedKit serta peluru, pembaca wajib untuk selalu dalam keadaan siap sedia dikarenakan adanya 3rd Party atau tim lain yang akan selalu berdatangan.

Pemain pun juga perlu paham bahwa senapan yang dibawa tidak akan selalu senapan yang sama untuk kondisi yang berbeda, semisal pemain membutuhkan poke damage seperti sniper rifles, maka ada kemungkinan besar pemain akan menukarnya dengan senapan lain bila peluru habis atau membutuhkan senapan dengan fire rate yang lebih besar di kondisi lain.

8. Prioritaskan Armor daripada Nyawa

Kabur dulu juga boleh…

Mungkin ini yang jarang diperhatikan oleh pemain pemula, namun Armor masih penting dibandingkan nyawa ketika melakukan Solo Queue Apex. Secara teknis, melakukan regenerasi shield atau armor jauh lebih cepat daripada melakukan penyembuhan.

Untuk beberapa kondisi yang sangat intens, pemain tidak perlu terlalu fokus untuk menggunakan Shield Battery untuk meregenerasi, bahkan penulis lebih sering menggunakan Shield Cells ketika dalam kondisi terpojok atau berada pada final ring. Cukup perhatikan kondisi saja, mana yang lebih cepat dan lebih baik.

9. Berani Menjadi In-Game Leader

Hai, ikut sini!

Sebenarnya, tidak masalah kalian melakukan open mic, itupun bila mereka tidak melakukan mute squad. Ada baiknya untuk inisiatif melakukan callout serta mengambil alih keselamatan serta keputusan tim untuk beberapa kondisi. Solo Queue Apex tentu akan menjadi tantangan serta tekanan tersendiri bila kalian sendiri tidak rasional ketika bermain.

Alasan utama dari hal ini adalah kalian juga tidak menutup kemungkinan akan membawa kedua teammate atau rekan kalian yang bahkan masih baru pada game tersebut, dan kalian yang berpengalaman minimal mampu menunjukkan atau mengarahkan apa yang perlu dilakukan oleh para rekan kalian.

10. Gunakan Karakter dengan Pergerakan dan Keselamatan Tertinggi

Solo Queue Warrior

Entry-Fragger umumnya yang sering digunakan untuk para Solo Queue Apex Warrior ini. Bangalore, Wraith, Octane, Ghibraltar, Ash, Loba, Caustic, Blodhound dan Seer menjadi pilihan penulis untuk para pemain. Tapi ada saja pemain yang mampu menggunakan potensi maksimalnya seperti Rampart serta Revenant, mereka mampu menunjukkan potensinya ketika melakukan Solo Queue Apex.

Hal ini tentu kembali lagi pada pemain, seperti apa gaya bermain yang dilakukan oleh para pemain, apakah pasif seperti melakukan support atau recon yang selalu merencanakan strateginya dengan baik dalam sekali jalan.

Itulah beberapa kiat dari penulis yang mungkin mampu membantu para pemain untuk tetap fokus pada gameplay yang ditawarkan ketika melakukan Solo Queue Apex. Faktor-faktor lain seperti menggunakan skin legendary untuk mereduksi distorsi ketika membidik pemain lain, kemudian cara mengurangi latensi dan ping tinggi ketika bermain, mungkin itu semua bisa dilakukan secara mandiri oleh para pembaca. Silahkan membaca artikel lainnya terkait dengan Apex Legends, mungkin pembaca menemukan sesuatu yang menarik terkait hal ini.


Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Apex Legends atau artikel lainnya dari Lazuardi. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.

Exit mobile version