Apex Legends memang jadi fenomena kedua setelah Fortnite berhasil merebut jutaan pasang mata untuk memainkannya. Konsepnya yang unik dengan elemen sci-fi ala Titanfall yang menarik buatnya menjadi primadona di kalangan penikmat genre FPS dan pecinta Titanfall sendiri. Sayang, saat saya mencobanya sendiri di PC, sepertinya ngga semua settingan default lancar di PC yang saya gunakan, khususnya untuk masalah frame per second atau bahasa kerennya fps.
Meskipun game ini sebenarnya dibuat menggunakan Source Engine yang telah dimodifikasi, namun rupanya ia cukup berat untuk beberapa “PC modern”. Tentunya akan sangat tidak nyaman apabila memainkan game first-person shooter kecepatan tinggi seperti Apex Legends dengan framerate yang rendah. Oleh karenanya saya mencoba mengutik-utik beberapa settingan baik GPU maupun in-game agar dapatkan frame-rate yang saya inginkan. Berikut spesifikasi PC yang saya gunakan saat mencobanya:
- OS: Windows 10 Pro Retail 64-bit
- CPU: Intel i7-4790k
- GPU: NVIDIA GTX 970
- RAM: 16GB
Spesifikasi di atas bisa memainkan gamenya di settingan tertinggi 1080p namun dengan framerate yang berkisar antara 40-50fps. Saya sendiri merasa sedikit kurang nyaman untuk memainkan game first-person shooter sekelas Apex Legends karena kecepatannya yang mendekati multiplayer Call of Duty terasa janggal saat dimainkan di 40fps.
Setelah menguji beberapa percobaan setting, saya menemukan settingan yang pas dan bisa meningkatkan fps saya drastis dengan gambar yang ngga blurry. Kabar baiknya saya akan membagikannya padamu hari ini dan mungkin saja settingan ini juga bekerja untukmu. Namun, perlu diingat, kamu setidaknya harus miliki spesifikasi minimum PC yang memadahi untuk memainkannya. Berikut spek minimum yang dibutuhkan:
- OS: Windows 7, 8.1, 10 64-bit
- CPU: Intel i3-6300 3.8GHz / AMD FX 4350 4.2 GHz
- GPU: NVIDIA GeForce GT 640 / Radeon HD 7700
- RAM: 6GB
- HDD: 30GB
Sudah memadahi? Oke, mari kita lanjutkan ke tutorial. Namun sebelumnya saya ingatkan terlebih dahulu bahwa tutorial ini menggunakan settingan GPU NVIDIA, karena akan memanfaatkan NVIDIA control panel. Bagi kamu yang menggunakan AMD, kemungkinan bisa mengikutinya di control panel AMD dengan settingan yang sama.
Daftar isi
Laptop User
Setting baterai ke high performance bagi kamu yang main di laptop agar performa laptopmu maksimal saat memainkan gamenya.
NVIDIA Control Panel
Seperti yang telah saya jelaskan sebelumnya bahwa tutorial ini menggunakan GPU NVIDIA, maka saya akan jelaskan beberapa settingan yang wajib kamu ubah demi menambah fps gamenya. Perlu diingat, ngga semua settingan yang ada di sini ada di PCmu. Oke langsung saja:
1. Buka NVIDIA Control Panel
- Klik kanan icon NVIDIA yang ada di taskbar lalu pilih NVIDIA Control Panel.
2. Pilih Manage 3D Setting
- Pilih Manage 3D Settings lalu pilih Program Settings, cari Apex Legends, jika kamu ngga nemu softwarenya klik Add dan cari file .exe gamenya.
3. Gunakan Settingan berikut:
- Maximum pre-rendered frames 1
- Power Management Mode: Prefer Maximum Performance
- Texture Filtering – Anisotropic On
- Texture Filtering – Trilinear Optimization On
- Threaded Optimization On
- Virtual Sync On (opsional, tergantung monitormu, jika monitor gaming lebih dari 60Hz saya sarankan gunakan setting Off)
In-Game Settings
Berikut settingan yang harus kamu gunakan saat in-game. Caranya, klik icon gear di pojok kanan bawah lalu klik settingan Video. Settingan yang tak tercantum di sini berarti settingan default. Berikut setting yang bekerja di PC saya:
- Display Mode: Full Screen
- Aspect Ratio: 16:9 (native) – Ini Settingan default PC saya, bisa beda tiap PC
- Resolution: 1980×1080 (native) – Ini Settingan default PC saya, bisa beda tiap PC
- V-Sync: Triple Buffered (opsional, tergantung monitormu, jika monitor gaming lebih dari 60Hz saya sarankan gunakan setting Off)
- Adaptive Resolution FPS Target: 0 – kalo kamu tingkatin gambarnya jadi blur, jadi settingan nol jauh lebih baik
- Anti-Aliasing: TSAA
- Texture Streaming Budget: High (4GB VRAM) – Opsional buat kamu yang tak miliki banyak VRAM di GPU-mu
- Texture Filtering: Anisotropic 4X
- Ambient Occlusion Quality: Low
- Sun Shadow Coverage: Low
- Sun Shadow Detail: Low
- Spot Shadow Detail: Low
- Volumetric Lighting: Disabled
- Dynamic Spot Shadows: Disabled
- Model Detail: Medium
- Effects Detail: Medium
- Impact Marks: Low
- Ragdolls: Medium
Matikan Windows Update (Terutama Windows 10)
Update Windows sangat menjengkelkan buat kamu yang main game, kamu bisa mematikannya dengan cara pergi ke start menu dan cari Windows Update settings. Lalu lakukan langkah berikut:
- Pilih Advanced Options
- Pilih Delivery Optimization
- Allow downloads from other PCs: Off
- Hapus Temporary File
Hapus Temporary Files
File temporary biasanya nambahin berat kerja PC-mu, jadi alangkah enak apabila dihapus dengan cara berikut:
- Search %localappdata%
- Buka folder Temp
- CTRL+A lalu tekan Delete pada keyboard
- Empty Recycle Bin
Setelah settingan di atas kamu lakukan, maka langkah selanjutnya adalah restart PCmu. Inget, direstart dengan cara yang sama dengan shutdown ya bukan tekan tombol restart di casing PCmu. Mainkan Apex Legends dan lihat perubahannya. Apakah bekerja dengan baik? Jika tidak, mungkin ada yang kami lewatkan. Seperti biasa, cantumin yang terlewat melalui komentar ya.