Console mungkin bukanlah platform yang populer di pasar gaming Cina tetapi hal tersebut tak menghentikan kolaborasi Tencent dan Nintendo untuk meluncurkan Nintendo Switch di negara tirai bambu tersebut. Namun berbeda dengan versi global, Nintendo Switch terbitan dari Tencent ini akan miliki limitasi yaitu hilangnya fitur “region-free” yang sejak awal diperkenalkan oleh Nintendo.
Seperti yang kita tahu, Nintendo Switch tidak membatasi pemainnya dalam memilih region game yang dibeli dan juga region dari akun yang digunakan bermain. Alhasil, pemain dapat membeli game dari berbagai wilayah tanpa harus berpikir apakah game sudah sesuai dengan wilayah geografis pemain tersebut berada. Keberadaan Tencent sedikit mengubah keadaan region-free yang dimiliki Switch tersebut.
Dilansir dari analis industri game – Daniel Ahmad, cartridge yang diproduksi oleh Tencent kemungkinan besar tidak akan berjalan ketika dimasukkan kedalam Switch versi global. Sedangkan untuk gamer Switch di Cina, mereka mampu bermain cartridge produksi luar tetapi mereka takkan mampu akses fitur online yang dimiliki game. Alhasil mereka diharuskan bermain cartridge yang memang produksi dari Tencent apabila ingin bermain multiplayer online atau pun fitur yang membutuhkan akses internet lainnya.
PSA for Nintendo Switch owners:
Game cartridges released for the Tencent Nintendo Switch will not work on global Nintendo Switch consoles.
For example, NSMBU Deluxe will be published on Jan 15th by Tencent in China. This cartridge will ONLY work on the Tencent Nintendo Switch. pic.twitter.com/66v7kvN7pI
— Daniel Ahmad (@ZhugeEX) January 7, 2020
Secara sekilas, ini bukan masalah besar bagi mayoritas game dan juga mayoritas pemilik Nintendo Switch. Tetapi masalah menarik muncul terhadap game-game yang dibuat eksklusif di Cina. Rabbids Adventure Party merupakan salah satu game yang dibuat eksklusif untuk Switch versi Tencent ini. Pemilik Switch versi global tidak akan mampu jalankan game ini dikarenakan restriksi yang diberlakukan.
Cina dikenal akan moderasinya yang ketat, maka wajar apabila restriksi ini diberlakukan untuk menghindari game yang “tidak sesuai” masuk ke dalam pasar mereka. Karena moderasi ketat ini juga, tak jarang game dirombak total agar dapat didistribusi disana, Ubisoft sempat mendapat protes besar dari komunitasnya ketika mencoba merubah Rainbow Six: Siege lebih “chinese-friendly” tetapi pada akhirnya rencana tersebut dibatalkan.
Baca pula informasi lain terkait Nintendo Switch, beserta dengan kabar-kabar menarik lainnya seputar dunia video game dari saya, Muhammad Maulana.