CD Projekt merespon kontroversi loot box.
Seperti yang telah kita ketahui, CD Projekt miliki bisnis unik mereka sendiri. Mulai dari game dengan free DRM (Digital Rights Management) melalui platform distribusi mereka, GOG hingga perilisan ekspansi The Witcher 3: Wild Hunt yang sangat sesuai dengan harga yang mereka tawarkan, bahkan lebih. Namun dengan kontroversi loot box dan microtransaction yang sedang ramai dibicarakan banyak orang, sepertinya mereka akan tetap kukuh dengan pendirian mereka untuk terus membahagiakan gamer dan berikan win-win solution.
Dilansir PC Gamer, co-founder CD Projekt Marcin Iwinski mengatakan bahwa konten yang mereka sajikan di tiap gamenya adalah konten utama. Sebut saja ekspansi The Witcher 3 yang mana jika kamu membeli gamenya maka kamu akan mendapatkan kepuasan yang sesuai dengan yang mereka tawarkan. “Tak ada promosi yang lebih baik dari gamer yang senang memainkan game kami dan merekomendasikannya pada teman-teman mereka”.
Tentunya pernyataan tersebut cukup berbeda dengan Gwent, yang miliki model bisnis yang berbeda. Kamu akan dituntut untuk membeli kartu dan dan itemnya, jika kamu tak mau lakukan grinding dan dapatkan semuanya secara gratis. “Pilihan ada di tanganmu, yang kamu bayar hanyalah waktu dan kepraktisannya saja.” pungkasnya. Meskipun demikian, solusi yang mereka berikan dalam game tersebut masih termasuk win-win solution.
Sementara menanggapi kontroversi loot box, Iwinski mengatakan bahwa hal tersebut memang terlihat sangat bagus secara tersirat. Namun menurutnya banyak sekali dari para developer/publisher tidak memikirkan perasaan gamer, atau memikirkan apakah penawaran yang mereka berikan cukup adil bagi mereka. Ia berharap bahwa hal tersebut segera berubah kedepannya.
Saat ini CD Projekt Red masih mengerjakan Cyberpunk 2077 dengan tanggal rilis yang tak pasti. Namun dipastikan game tersebut takkan mengikuti sistem yang sama seperti kebanyakan developer/publisher saat ini.