CEO Nvidia Prediksi Stok RTX 3000 Series Akan Ghoib Hingga Tahun Depan

Jensen Huang Nvidia

Tahun 2020 ini mungkin tahun yang kurang menguntungkan bagi banyak hal terutama karena adanya wabah Covid-19. Namun tentunya wabah tersebut ternyata tidak menghentikan industri video game dan perangkatnya untuk terus berkembang, apalagi dengan akan hadirnya konsol next-gen Playstation 5 dan juga Xbox Series X.

Untuk menambah hype kedua konsol tersebut, Nvidia juga memberikan kejutan besar tahun ini dengan meluncurkan seri RTX baru yaitu RTX 3000 series yang selain menawarkan performa yang lebih tinggi untuk menunjang berbagai teknologi baru untuk video games, namun juga menawarkan harga yang jauh lebih murah ketimbang seri sebelumnya.

3 seri utama yang sudah diumumkan, yaitu RTX 3080, RTX 3090, dan juga RTX 3070. Dan sama seperti pre-order dari kedua konsol next-gen tadi, untuk kartu grafis RTX 3080 dan RTX 3090 yang sudah mulai dijual pada akhir September lalu ternyata juga mengalami sold out hanya dalam waktu singkat saat penjualannya mulai dibuka.

Hal tersebut sendiri disadari oleh Nvidia terlebih dengan akan dirlisnya RTX 3070 yang digadang-gadang memiliki performa melebihi RTX 2080ti dengan harga hanya $499 atau hampir sepertiga dari RTX 2080ti. Nvidia sendiri hingga membuat pengumuman untuk memutuskan memundurkan perilisan RTX 3070 untuk menambah stock produksinya.

Namun meski sudah berusaha semaksimalnya untuk menambah produksi, CEO Nvidia – Jensen Huang ternyata tetap memprediksi bahwa stock untuk RTX 3000 series terutama RTX 3080 dan RTX 3090 akan tetap ghoib hingga tahun depan. Hal ini dikatakan sang CEO kepada Tomshardware dimana dirinya percaya bahwa permintaan dari para pembeli akan terus melebihi semua pasokan mereka sepanjang tahun 2020 ini.

Terlebih sebentar lagi akan memasuki musim liburan, yang akan menjadi pukulan ganda bagi Nvidia. Karena mereka akan memprediksi bahwa dengan datangnya musim liburan akhir tahun nanti permintaan terhadap RTX 3000 akan lebih membeludak lagi dalam jumlah besar.

Dan Huang pun mengklaim bahwa masalah ini bukan datang dari proses produksi Nvidia melainkan dari permintaan yang benar-benar melebihi ekspektasi mereka. Terutama dengan sekarang adanya reseller, pengepul, dan juga bot yang juga merusak ketersediaan stok dari kartu grafis ini dengan cepat.


Jangan lupa baca juga info-info menarik lainnya tentang Logitech atau artikel-artikel gak umum lainnya dari Galih K.A.

For press release and further collaboratin, Contact me at author@gamebrott.com

Exit mobile version