CEO PlayStation: PlayStation 4 Sudah Memasuki Penghujung Umur

Saatnya ganti?

Terdapat hal yang mungkin tidak kita sadari saat memasuki tahun 2018 ini, apa lagi kalau bukan umur PlayStation 4 yang sudah bisa dikatakan “tua” untuk sebuah console. Hal tersebut juga diamini oleh CEO PlayStation sendiri, John (Tsuyoshi) Kodera pada para investor di Tokyo.

Kodera mengatakan (via Takashi Mochizuki, reporter Wall Street Journal) bahwa saat ini PlayStation 4 telah memasuki fase akhir dari kehidupannya. Meskipun hal tersebut mungkin akan berikan dampak negatif dari penjualannya, namun Kodera yakin kondisi keuangan Sony akan tetap teratasi berkat servis PlayStation Plus.

Investasi Sony untuk game first-party (game eksklusif, red) bukan semata-mata hanya untuk membuat game eksklusif sebanyak mungkin, namun juga menghidupkan kembali judul yang telah sukses di masanya dengan membuatnya nampak lebih baru (remastered, red). Hal tersebut merupakan rencana mereka untuk memperkuat konten yang telah mereka miliki.

Saat ini, Sony berencana untuk memperkuat bisnis PlayStation hingga bulan Maret 2021. Kodera tambahkan bahwa tahun fiskal 2018 (dimulai April 2018) adalah tahun di mana Sony akan memperkaya diri dengan game eksklusif PlayStation 4 dan meningkatkan pemasukannya melalui PlayStation Plus, PlayStation Store, dan produk mereka yang lain.

Meskipun pernyataan Kodera belum bisa menjadi konfirmasi akan kehadiran PlayStation 5, namun sinyal akan lahirnya console yang lebih canggih untuk gantikan console yang sudah dirilis sejak tahun 2013 tersebut semakin menguat. Hal ini mengingat siklusnya yang terus berganti setiap 5-7 tahun sekali.