CEO Ubisoft Generative AI – Pada saat ini, penggunaan teknologi AI dalam industri video game sudah mulai diterapkan oleh beberapa perusahaan. Ada berbagai macam bidang penggunaan AI oleh perusahaan game, termasuk juga dalam pengembangan video game.
Sebagian perusahaan game ada yang memberikan tanggapan positif terhadap penggunaan AI dalam industri ini. Salah satunya adalah CEO Ubisoft yang menganggap penggunaan Generative AI menjadi semacam revolusi besar dalam industri game. Apa alasannya?
Pendapat CEO Ubisoft Terhadap Generative AI, Dianggap Sebagai Revolusi Besar di Industri Video Game

Dalam laporan keuangan resminya, Yves Guillemot selaku CEO Ubisoft ada membahas mengenai pemanfaatan generative AI dalam pengembangan video game.
Yves Guillemot mengatakan bahwa Ubisoft telah membuat kemajuan besar dengan menggunakan Gen AI ke berbagai use case kelas tinggi yang mana itu memberi manfaat bagi para pemain dan tim pengembang internal. Menurutnya, skala yang dibawa bagi industri game setara dengan revolusi besar ke visual 3D.
Penggunaan AI dalam Industri Video Game

Dia juga menegaskan bahwa mereka terus mengembangkan proyek Neo NPC yang dikenalkan tahun lalu dan mengklaim telah menggunakan teknologi tersebut untuk keperluan pemrograman, pembuatan asset dan peningkatan kualitas game secara keseluruhan. Hal tersebut tidak terlalu mengejutkan, mengingat mereka sejak dulu cukup vokal soal komitmennya terhadap AI.
Penggunaan AI dalam pengembangan game menjadi topik yang paling ramai dibicarakan akhir-akhir ini dan hampir pasti memicu kontroversi. Dalam beberapa minggu terakhir, Ubisoft sudah dua kali muncul di pemberitaan terkait AI di mana minggu lalu, mereka harus mengeluarkan pernyataan resmi terkait ilustrasi buatan AI di Anno 117: Pax Romana.

Tidak sendiri, perusahaan asal Perancis juga ditemani oleh beberapa raksasa gaming lain yang dikritik karena masalah AI. Dua diantaranya adalah Activision di mana ilustrasi calling card untuk Call of Duty: Black Ops 7 diduga dibuat menggunakan AI dan Krafton di mana CEO-nya dilaporkan memakai AI untuk menghindari membayar bonus ke tim pengembang Subnautica 2.
Baca juga informasi menarik Gamebrott lainnya terkait Ubisoft atau artikel lainnya dari Arif Gunawan. For further information and other inquiries, you can contact us via author@gamebrott.com.

















