Activision sudah muak dengan ulah para player nakal.
Bukan sebuah rahasia apabila seri Call of Duty selalu disambangi cheater yang jumlahnya luar biasa. Namun meskipun mereka telah dibanned, mereka masih miliki cara untuk menggunakan hardware spoofing agar bisa melakukan aksinya kembali.
Activision dan para developernya telah berusaha keras melakukan banned ke akun player nakal tersebut. Mereka bahkan telah membuat anti-cheat baru bernama Ricochet untuk menangkalnya. Namun kali ini mereka memberikan aturan baru yang mungkin bakal membuat player jujur menyukainya.
Dalam postingan website update keamanan untuk Call of Duty: Vanguard, Activision dan para developernya menjelaskan bahwa banned permanen akan bisa membuat cheater ditendang selamanya dari franchise Call of Duty.
Peraturan tersebut juga tegaskan bahwa franchise Call of Duty yang dimaksud adalah seri lama, baru, hingga game yang akan diluncurkan selanjutnya.
Activision dan para developernya menjelaskan bahwa banned permanen tersebut hanya berlaku untuk pelanggaran ekstrim atau pelanggaran yang diulang, salah satunya cheat dan menyembunyikan atau mengacaukan hardware ID, atau bahasa kerennya hardware spoofing.
Beberapa hukuman banned lain seperti 48 jam hingga dua minggu atau lebih juga akan ditegaskan dalam gamenya. Tentu saja dengan jenis pelanggaran yang berbeda.
Baca lebih lanjut tentang Call of Duty atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.
For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release, please contact me at: author@gamebrott.com