Chip Qualcomm Snapdragon Memiliki Masalah Serius Pada Keamanannya

Snapdragon 835 Preview

Belum lama ini Google meluncurkan pembaruan untuk masalah keamanan dan vulnerability issues untuk perangkat Android. Tetapi, ada sebuah laporan yang menunjukan bahwa lebih dari 400 potongan code yang rentan ditemukan di DSP chipset Qualcomm, yang jika dibiarkan tanpa pengawasan lebih lanjut akan membuat smartphone tersebut jadi gampang di retas dan takutnya para peretas tersebut memasang malware.

Badan keamanan Check Point sedang melakukan sebuah penelitian yang mereka beri nama “Achilles”. Dalam penelitiannya, mereka dilaporkan sedang melakukan peninjauan keamanan secara mendalam terhadap chip DSP (Digital Signal Processor) pada AP (Applications Processor) milik Qualcomm Technologies, dan menemukan ada sebuah celah yang tersembunyi di dalam Hexagon DSP dari Qualcomm Snapdragon SoC

Sedikit penjelasan tentang DSP, DSP adalah singkatan dari Digital Signal Processor. Ini adalah salah satu komponen penting yang berfungsi untuk menjalankan perintah secara real-time antara pengguna dan firmware. Contohnya adalah pemrosesan gambar, audio dan suara, neural network calculations, kamera streaming, pemosisian GPS dan lain-lain.

APA ITU PRIVILEGE ESCALATION ATTACK ?

Celah yang sudah ditemukan diberi nama dengan kode CVE-2020-11201, CVE-2020-11202, CVE-2020-11206, CVE-2020-11207, CVE-2020-11208, dan CVE-2020-11209. Pada dasarnya celah tersebut tampaknya rentan terhadap DoS (Denial of Service) atau privilege escalation attacks.

Ini adalah sebuah serangan jaringan yang digunakan untuk mendapatkan akses secara tidak sah ke sistem dalam security perimeter. Setelah berhasil masuk, penyerang dapat mengendalikan perangkat target dan dapat menjadikan device target sebagai spying tool.

Bisa juga mereka membuat device yang di targetkan menjadi tidak berguna, ataupun memasang malware yang berfungsi agar menyembunyikan aktivitas yang mereka lakukan dan malware tersebut bersifat non-removable.

Kita semua sudah tahu bahwa chip dari Qualcomm Snapdragon bisa dibilang sekitar 40% memberikan tenaganya untuk smartphone flagship yang sudah beredar sekarang ini. Dengan Android yang sudah menjadi makin rentan, akan menjadi sebuah mimpi buruk bagi perusahaan untuk menangani kasus exploitasi lebih lanjut.


Baca juga artikel lain terkait dengan Android, dan juga ikuti berita-berita lainnya seputar Video Game bersama saya, Aldo

For press release and further collaboration, Contact me at author@gamebrott.com

Exit mobile version