Cloud9 Lakukan Comeback Kedalam Dota 2, Datangkan Kembali EternalEnvy Kedalam Rosternya

20105880580 09eae0dfca k

Salah satu organisasi esports terbesar didunia yaitu Cloud9 akhirnya melakukan comeback kedalam game Dota 2. Setalah lebih dari tiga tahun tim asal Amerika Serikat membubarkan tim esports Dota 2nya kini mereka kembali bersama sang pemain yang dahulu membesarkan nama tim tersebut yaitu Jacky “EternaLEnVy” Mao atau yang lebih kita kenal sebagai EE Sama.

EternaLEnVy tidak sendiri karena dia juga membawa salah satu pemain yang dahulunya membesarkan nama Cloud9 yaitu Johan “pieliedie” Åström. Sementara tiga nama lainnya adalah Marcus “Ace” Hoelgaard, Jingjun “Sneyking” Wu, dan Rasmus “MISERY” Filipsen. Nama-nama tersebut merupakan pemain top Dota 2 yang pernah begabung bersama tim-tim kuat Dota 2 Eropa maupun Amerika Serikat.

Bergabungnya EternaLEnVy kembali bersama Cloud9 memberikan harapan baru tim tersebut untuk kembali kepada masa kejayaannya dahulu. Dimana pada tahun 2014 silam Cloud9 menjadi tim papan atas Dota 2 internasional dan menjadi salah satu musuh bebuyutan dari tim Evil geniuses. Puncaknya adalah pada The International 2014 dimana mereka berhasil lolos kebabak 6 besar sebelum dikalahkan oleh Vici Gaming.

Meskipun banyak juga penggemar Dota 2 maupun Cloud9 yang meragukan squad tim EE Sama yang sekarang. Mereka lebih menginginkan squad awal berdirinya Cloud9 yang terdiri dari pieliedie, EternalEnvy, aui_2000, bone7, dan SingSing. Namun squad tersebut dirasa hampir mustahil kembali karena SingSing sudah memutuskan untuk pensiun dari dunia profesional Dota 2.

Langkah Cloud 9 menuju The International 2020 nantinya juga terkesan sangat berat. Dimana musim ini hanya menyisahkan 2 turnamen Major saja dan mereka harus mengikuti kualifikasi melalui region Amerika Utara. Kemungkinan besar mereka nantinya akan mengikuti kualifikasi major Dota 2 valve Epicenter yang akan diadakan pada bulan April mendatang sebagai awal perjalanan baru tim Cloud9.


Baca juga artikel terbaru lainnya terkait game Dota 2 atau artikel-artikel menarik lainnya dari Roni Istianto.

Exit mobile version