Marcus Lehto, mantan Creative Art Director Bungie di balik Halo, dalam sebuah wawancara dengan VGC mengatakan bahwa teknologi SSD adalah sesuatu yang dia sukai.
“Ini akan membuat perbedaan besar,” kata Lehto kepada VGC. “Ini akan membuka pintu untuk konten yang lebih luas yang dapat streaming jauh lebih cepat. Pemain tidak akan menunggu dan melihat loading screen sehingga kami tidak harus menyembunyikan waktu loading time di belakang sinematik dan hal semacam itu.”
“Ini hanya akan membantu membuat segalanya lebih mulus dan lancar bagi pemain ketika mereka ingin mendapatkan pengalaman bermain pada konsol tersebut.
Dirinya berujar jika mengembangkan hal-hal diatas sangatlah sulit jika masih menggunakan platform lama(Kemungkinan merujuk pada teknologi HDD yang masih digunakan hingga konsol saat ini PS 4). Dirinya bahkan berujar jika ingin berkembang dengan platform lama tersebut seperti mengembagkan mesin dizaman batu.
Seperti yang kita tahu, dalam pidatonya di PS5 bulan lalu, Cerny mengklaim SSD memberi para game developer “kebebasan” untuk tidak lagi mendesain dunia dengan lorong berbelit-belit dan “lift elevator 30 detik” yang dimaksudkan untuk mengaburkan game saat tengah melakukan proses loading time.
Pada PS5, Sony telah menempatkan SSD sebagai fitur utama untuk generasi berikutnya, Mark Cerny menyebut jika memori penyimpanan sebagai “pengubah permainan sejati.”
Cerny juga mengklaim jika SSD pada PS 5 dapat memuat 2GB data dalam seperempat detik, sehingga akan membuat para developer membangun dunia game mereka.
Sumber : VGC
Jangan lupa untuk membaca artikel dan berita menarik lainya tentang tech dari Rizki