4 Hal yang Membuat Auto Chess Mobile Terlihat Buruk


51

Kali ini kita akan membahas tentang game auto chess yang saat ini sedang mendapat perhatian. Ada juga yang menyebut game ini sebagai auto battler. Mengingat auto chess yang sering diperebutkan oleh berbagai pihak.

Awalnya ini diawali oleh drodo studio yang membuat mod dari dota. Sehingga, pengembang dota valve ingin mengambil hak pengembangnya. Namun akhirnya drodo game membuat game sendiri dengan menghapuskan beberapa elemen dota dan menggandeng beberapa developer game.

Namun, banyak pihak juga tertarik mengembangkan auto chess. Seperti tencent yang ingin mematenkan hak auto chess di china, akan tetapi berakhir gagal.sehingga mereka memikirkan strategi baru untuk mengembangkan auto chess.

Perang perebutan hak milik auto chess tampaknya sudah berakhir. Masing-masing perusahaan mengembangkan auto chess masing-masing dan beberapa merilisnya dalam versi mobile. Akan tetapi, pengembangan auto chess versi mobile terlihat mendapat kesan jelek. Adapun beberapa hal yang membuat auto chess mobile terlihat buruk sebagai berikut.

1. Rating

Jika kita melihat hampir semua game auto chess dari berbagai pengembang di rilis versi mobilenya. Kita dapat mudah menemukannya dalam google playstore. Namun, sayang hampir semua mendapat kesan buruk yang sama. Tidak ada yang berhasil meraih rating 4,2 menunjukan game auto chess masih terlihat buruk di pengguna mobile (diakses pada 15 Juli 2019).

2. Produk yang asal jadi

Dampak buruk dari perang perebutan hak pengembang auto chess dan pembuatan game auto chess adalah produk yang asal jadi. Mereka seolah-olah terburu-buru untuk segera merilis gamenya, tanpa memperhatikan fitur di dalamnya.

3. Komentar negatif pengguna

Kembali ke google play store, selain rating yang buruk, berbagai komentar pengguna yang menggambarkan kualitas game auto chess yang masih rendah. Rata-rata mereka protes dengan adanya lag dan fitur yang belum sempurna atau juga tidak ada.

4. Infrastruktur internet

Infrastruktur internet dari pengembang dan indonesia membuat game terlihat buruk. Masalah yang disebabkan terputusnya koneksi internet indonesia jadi penyebabnya. Penyebab lain adalah sistem pengembang sendiri belum siap, sehingga tidak heran menyebabkan gamenya lagi.

Masalahnya adalah pada solusi untuk mengatasi masalah ini. Pengembang biasanya hanya memberikan janji akan memperbaiki nanti dan semoga bukan sekadar. Sedangkan, masalah koneksi indonesia belum ada solusi yang jelas hingga saat ini.


Like it? Share with your friends!

51
Aru Akasa

Penulis amatir yang menjadikan Gamebrott sebagai tempatnya latihan menulis, Akhirnya ia memberanikan diri menulis blognya yang berjudul meongeden.com

0 Comments