Jaman sekarang ini lebih banyak Gamer yang senang bermain games bertype Online Multyplayer, karena dengan games type seperti itu selain bisa saling bermain bersama dengan Gamer lainnya di seluruh dunia, tapi juga para Gamer bisa saling berinteraksi antar sesame Gamer lainnya juga, yang pada akhirnya memunculkan suatu komunitas yang sangat besar dan juga persaingan jiwa kompetisi yang sangat kuat antara satu dan yang lainnya. Dan dari hal-hal seperti ini juga lah yang pada akhirnya, membuat semakin menjamurnya kompetisi Esport di seluruh dunia.
Tapi dari sekian banyak games online multiplayer yang mempunyai basis komunitas player yang sangat besar, ternyata banyak juga dari komunitas-komunitas player tersebut yang dianggap paling Toxic” yang pada akhirnya membuat Gamer lainnya menjadi males untuk memainkan games tersebut lagi, dikarenakan komunitas playernya yang sangat toxic atau paling banyak bikin rusuh sekali.
Dan kira-kira games-games online apa saja sih, yang komunitas playernya paling banyak melakukan Toxic terhadap Gamer-gamer lainnya. Ini daftar list selengkapnya, check this bellow guys.
1. League Of Legends
Game pertama yang akan kita bahas dengan tingkat ke toxic-an yang sudah merajalela yaitu, League Of Legends. Games tersebut memang kalau di Indonesia tak begitu ramai yang memainkannya, tapi jika kita sudah membicarakan standar di luar negeri seperti Amerika, China, maupun Korea, games ini termasuk yang memiliki basis pemain terbanyak di Negara-negara maju tersebut.
Dan kalau kamu tanyakan kepada para Gamer di luar-an sana, games apa yang memiliki komunitas Player paling Toxic di dunia, jawabannya mereka akan menjawab League Of Legends ini. Yaa intinya meskipun games ini cukup seru, tap bagi kamu-kamu yang orangnya Baperan lebih baik hindari memainkan games ini sama sekali.
2. Dota 2
Dota 2 ini merupakan games bergenre MOBA yang kepopulerannya sampai sekarang pun masih jauh diatas games MOBA yang popular di Indonesia sendiri yaitu Mobile Legends. Bahkan tournament games ini pun selalu di adakan setiap tahunnya dengan jumlah hadiah yang sangat fantastis mencapai jutaan dolar. Dan bagi kamu yang baru pertama kali memainkan games tersebut, lebih baik kamu bermain dengan berlatih melawan Bot saja dulu sampai kamu sudah cukup jago, dan mengerti semua system yang ada di games tersebut.
Karena komunitas Dota 2 ini bakal maki-makiin kamu tanpa pandang bulu, jika kamu belum mengerti mekanisme bermain games satu ini. Bahkan menurut survey yang ada di dunia maya, Player-Player paling toxic kebanyakan berasal dari region ASEAN lebih tepatnya lagi dari Negara Filiphina dan Indonesia.
3. CS; Go
Lalu ada games Counter Strike yang sudah melegenda semenjak jaman dulu, yang di klaim memiliki komunitas player paling Toxic, dan uniknya mereka melakukan Toxic kepada para Newbie dengan menyamar menggunakan ID baru yang rata-rata beralasan mereka sedang mengejar rank untuk menaikkan level.
Counter Strike; Go, merupakan games CS yang memiliki komunitas Player berpura-pura Newbie tapi sebenarnya mereka itu adalah seorang Pro player yang sebelumnya sudah mencapai rank level teratas. Tahu sendiri kan, bagaimana perlakuan Gamer Pro ke Gamer yang masih newbie banget ketika mereka sedang beradu memainkan games tersebut.
4. Call Of Duty
Masih membahas games bergenre First person Shooter yang memiliki komunitas Player yang sangat Toxic, dan sayangnya itu terjadi di games yang sangat bagus, dengan harga jual yang sangat tinggi, sekaligus berkualitas tak ada duanya. Yup, yang kita maksud games sekelas Call Of Duty.
Meskipun games tersebut memiliki nilai jual dan kualitas yang mumpuni, tapi tetap games ini tak lepas dari para Gamer-Gamer biang kerok’’ yang kerap membuat gamer lainnya sangat kesal ketika memainkan mode Multyplayer online di games tersebut. Ini dikarenakan, walaupun games Call Of Duty ini sebenarnya games yang diperuntukan untuk para gamer usia dewasa, tapi ternyata banyak juga Gamer usia muda alias Bocil” yang ketahuan memainkan games ini juga. Dan yang bikin kesalnya, mereka bakal berteriak-teriak dan berkata kasar tak kala kamu berhasil membunuh karakter yang mereka mainkan.
5. ARK; Survival Evolved
Games ARK; Survival Evolved ini merupakan suatu games bertype survival yang mengharuskanmu berjuang bertahan hidup di dunia yang tengah dikuasai oleh para makhluk purbakala alias Dinosaurus. Meskipun melawan Dinosaurus adalah tujuan utama di games berbasis online multiplayer ini, tapi menghadapi sesama player lainnya lebih terasa sulit dibandingkan melawan Dinosaurus itu sendiri.
Itu dikarenakan dalam games ini banyak Playernya yang sangat jahil terhadap para Player baru yang tentu saja masih miskin akan equipment dan level sekaligus non pengalaman, dan mereka tentu menjadi sasaran empuk para Gamer yang sudah sangat senior terhadap games ini. Kebanyakan para player pro tersebut akan membunuh para player baru dan merampok base player baru tersebut sehingga otomatis Item player baru itupun akan ikut menghilang.
6. Rust
Kondisi games ini mirip kasusnya dengan games ARK yang sudah penulis bahas di list sebelumnya, yaitu banyak sekali para gamer Toxic yang sudah pro akan games ini, menghabisi player baru dengan membunuh dan mengambil semua equipment mereka, karena memang permainan kunci utama dari games tersebut adalah Raid, yang berarti merampok player lainnya, untuk tetap bertahan hidup dengan membuat peralatan dan tempat perlindungan yang baru dan sangat kuat nantinya.
Apalagi banyak banget player-player Toxic yang tak akan segan-segan menghina para Gamer lainnya dengan berkata-kata kasar, apalagi jika karaktermu yang masih newbie ini selalu terbunuh, siap-siap untuk selalu menjaga hati supaya tak Baperan ya.
7. World Of Warcraft
Games MMORPG keluaran dari Blizzard ini, sebenarnya sudah dirilis dari tahun 2004, tapi hingga sekarang ini, games tersebut masih saja ramai dimainkan baik oleh para Gamer lama maupun baru. Dan inilah masalah utama terbesarnya, karena banyaknya para Gamer pro yang masih menikmati memainkan games tersebut, maka jangan harap kamu sebagai Gamer pemula bisa ikutan PVP serta Dungeon di games tersebut. Ini dikarenakan PVP dan Dungeon di games ini lebih banyak didominasi oleh para gamer kawakan yang udah punya banyak pengalaman, jadi jangan berharap kamu bisa ikut bermain bersama mereka dengan leluasa, yang ada kamu akan menjadi bahan Bully-an di antara para Gamer-gamer pro yang Toxic tersebut.
0 Comments