GUIDE

[GUIDE] Mengenal Lebih Dalam Istilah Power Spike di Game Dota 2

Yo whatsapp Brott. Pada kesempatan ini saya akan membahas power spike yang mana merupakan istilah ya tidak asing bagi sebagian player dota 2. Mungkin beberapa dari brott tidak pernah mendengarkan istilah ini atau pernah mendengarnya namun tidak mengerti apa power spike itu. Well, don’t worry be happy, saya akan menjelaskan definisi, hal-hal yang harus diperhatikan dari power spike serta memberikan beberapa skenario atau contoh situasi untuk memperlihatkan seperti apa power spike itu pada post ini.


Definisi

Di US, Power Spike berarti lonjakan listrik brott. Lonjakan listrik merupakan situasi dimana aliran listrik meningkat dan dapat menyebabkan kerusakan kepada properti yang bersangkutan. Definisi tersebut juga merupakan analogi power spike dalam game Dota2 karna hero-hero digame ini kemampunnya dapat meningkat dan mampu merugikan lawan jika didapatkan tepat waktu.


Timing and Impact

Bagaimana sih cara bisa ngerti kapan hero kita punya power spike ? first of all, yang perlu brott ketahui adalah power spike suatu hero bisa didapat dari level dan/atau item. Hero bisa kuat jika mencapai level tertentu seperti Storm spirit di lv6, Juggernaut lv6, Io lv6 dan lain-lain. Begitu juga item, hero akan mampu memberikan impact ketika dia punya item kunci seperti Axe blink dagger, Anti-mage Manta, Invoker Aghanim dan banyak lagi. Perlu diingat bahwa power spike didapat jika brott mendapatkan level atau item tepat waktu, jadi timing sangatlah penting disini.

Berikut 1 contoh skenario impact dan timing: Storm spirit yang membeli/mendapatkan orchid malevolence di menit 14 dan yang beli/dapat di menit 25 tentu saja memberikan impact yang berbeda (beda timing, beda pula impactnya), walaupun item tersebut sangatlah berbahaya khususnya buat hero2 yang mengandalkan skillnya untuk escape atau melakukan serangan balik seperti Invoker dan Ember. Dalam kasus diatas, hero seperti Invoker dan Ember bisa saja sudah membeli eul scepter sebelum Storm mendapatkan orchid di menit 25 tersebut, sehingga Storm kesusahan memberikan impact atau menghadapi Invoker atau Ember.



Window of opportunity

Selain timing dan impact, hal lain yang brott harus ketahui adalah power spike hanya dapat memberikan impact sementara waktu jika lawan mempunyai item yang dapat meng-counter power spike brott. Contoh seperti diatas, orchid dapat di counter oleh eul scepter. Selain power spike dapat di counter oleh item, bisa juga dengan level. Yang saya maksut disini bukanlah direct counter, melainkan lawan mendapatkan power spikenya dan mungkin brott akan kerepotan menghadapi hal itu. Jadi selagi brott unggul (punya power spike) dan lawan tertinggal maka manfaatkanlah keunggulan tersebut dengan maksimal selagi bisa. Berikut 1 contoh skenario memanfaatkan jendela peluang: Lina lawan Storm spirit di midlane.

Line merupakan strong laner karna punya high magical damage di awal game. Mari kita asumsikan bahwa Lina dapat meng-harass SS dengan mudah dan dapat level 6 lebih dulu sedangkan SS masih level 5. Seperti yang kita tahu, Storm hampir tidak bisa melakukan apa-apa sebelum level 6. Inilah jendela peluang brott dalam memanfaatkan power spike yang bersifat sementara waktu. Lina mampu solo kill SS dengan burst magic damage-nya atau kalo tidak mau repot bisa minta bantuan support untuk rotasi ke mid. Selama SS belum level 6, dia ga akan jadi ancaman bagi Lina yang sedang farming/pushing di mid atau escape saat tim brott ganking dia. Men-delay power spike lawan dapat memberikan impact yang cukup besar apalagi hero tersebut merupakan hero space creator atau hero kunci dari tim lawan.


 


Power spike advantage

Mengetahui apa itu power spike dan cara memanfaatkannya tidaklah cukup untuk memaksimalkan penggunaan power spike. Untuk memaksimalkan potensi suatu hero, pengalaman sangat diperlukan. Pengalaman yang saya maksut tidak harus bermain hero tersebut, namun juga melawan atau satu tim dengan hero itu. Seperti saya yang dari awal main dota 2 di tahun 2014 ini hampir semua game bermain sebagai support, namun bukan berarti saya tidak paham cara kerja hero core. Bermain bersama atau melawan berbagai macam hero core membuat saya paham potensi dan playstyle-nya tanpa harus memainkannya. Jadi buat brott yang cuma bisa bermain support atau coresaja jangan putus asa, kita masih bisa belajar hero lain dengan cara bermain bersama atau melawan hero tersebut untuk mengetahui potensinya. Intinya adalah dengan mengetahui potensi hero satu tim, kita bisa menciptakan tekanan kepada lawan lebih keras karena brott benar-benar memanfaatkan power spike temen brott.

Begitu juga sebaliknya, dengan mengetahui power spike lawan, kita harus melakukan sesuatu agar lawan tidak mendapatkan power tersebut tepat waktu seperti memberikan harras atau ganking kill (men-delay exp dan gold). Berikut 1 contoh skenario memanfaatkan power spike teman satu tim: kali ini brott bermain sebagai  Crystal maiden. Teman satu tim brott Lina sedang 1v1 di midlane melawan Storm spirit. Menyambung dari skenario diatas, Line sudah mendapatkan level 6 dan Storm masih level 5. Melihat potensi kill di mid, Crystal maiden rotasi ke mid untuk ganking Storm dan men-delay level 6 nya lebih lama lagi. Storm spirit level 6 pun masih bisa di kill oleh Lina dengan bantuan setup (frostbite) dari Crystal maiden. Dalam kasus ini, Storm akan meninggalkan lane karena terlalu berbahaya untuk dia yang sudah kalah level dengan Lina. Dalam disituasi diatas brott sudah melakukan 2 hal yang sangat impactful, memanfaatkan power spike Lina di level 6 nya dan men-delay power spike dari Storm spirit. Dengan memanfaatkan potensi teman satu tim, brott telah memperbesar win chance.


Mindset

Saya harap brott bisa menerapkan mindset ini agar bisa menang. Brott harus PMA (positive mental attitude) agar bisa tenang dan berfikir jernih. Kalo ada yang toxic tinggal mute dan fokus saja memikirkan bagaimana brott bisa memberikan impact ke lawan dengan bantuan teman satu tim yang bisa diandalkan. See you on next post.

 

 

Share
Published by
Yasyah

Recent Posts

Strategi Melawan Jenis-Jenis The Infected di The Last of Us Part 2

Naughty Dog akhirnya merilis sekuel kedua dari game The Last of Us pada Juni 2020…

3 years yang lalu

Turnamen Clash of clans Indonesia Champion Cup

Turnamen Clash of Clans Indonesia Champion Cup Season 2. Indonesia Champion Cup (ICC) kembali hadir.…

4 years yang lalu

CCG Baru Legends Of Runeterra

Seperti yang kita tahu, banyak game CCG (Collectible Card Game) yang mulai banyak keluar beberapa tahun ini seperti hearthstone,…

4 years yang lalu

Football Manager, Perspektif Berbeda Dari Game Sepak Bola Lainnya

Mungkin kebanyakan para penggemar game sepakbola lebih mengenal Pro Evolution Soccer dan FIFA sebagai salah…

4 years yang lalu