Ini Dia 7 Inovasi Controller Games Yang Bisa Membuatmu Bermain Games Dengan Cara Yang Berbeda


94

Bermain games di jaman milennials seperti sekarang ini, merupakan suatu aktifitas hiburan yang semakin di gandrungi hampir semua lapisan masyarakat modern sekarang ini. Bagaimana tidak di jaman sekarang entah anak-anak, ABG, sampai yang sudah cukup berumur pun, kegandrungan dengan permainan digital tersebut. Karena memang yang namanya games itu, bagi penulis pun hiburan yang bisa bikin lupa akan segalanya, apalagi jika kamu memainkan gamesnya dengan menggunakan  controller games yang cukup inovatif ini.

Apa sajakah controller games yang bikin para Gamernya cukup betah dan semakin asyik saja dalam memainkan suatu games, simak daftar lengkapnya dibawah ini, ya Geeks.


1. Microsoft Kinect  

Alat tambahan yang berbentuk seperti kamera ini, diperuntukan  untuk X-Box 360 dan dirilis pada November 2010, dan alat inilah yang pertama memperkenalkan teknologi Depth Sensing ke dalam suatu permainan computer/digital. Jadi kamera Kinect ini bisa membaca pergerakan kita dan mengendalikan object di layar monitor, dalam hal ini tokoh utama dalam games yang kita mainkan, untuk bisa digerakan sesuai dengan kondisi kita bergerak pada saat itu juga.

Tak hanya itu saja, ternyata peripheral Kinect ini juga dilengkapi oleh mikrofon suara, jadi dengan adanya add ons tersebut, kita bisa melakukan video call dengan teman kita melalui pesan suara dan video wajah dan melakukan obrolan secara online dan real time.

Tapi sayangnya produksi kinect dihentikan oleh Microsoft pada tahun 2017 silam, dan pihak Microsoft hanya akan menghabiskan sisa stock yang ada di pasaran saja.


2. WII Fit& Balance Board 

Wii Fit ini sejatinya sekumpulan mini games bertema sport yang diperuntukan untuk konsol keluaran Nintendo yaitu WII. Yang membuat games ini cukup unik adalah, kalian harus memainkan games ini deengan menggunakan seperangkat controller games khusus yang disebut Balance Board. Jadi dengan adanya Balance Board ini, kalian akan dilatih untuk bisa menjaga kebugaran tubuh kalian, dengan memainkan serangkaian mini games-sport yang disajikan seperti, menjaga keseimbanagan tubuh, berlari ditempat, push-up hingga yoga.

Dan uniknya lagi dengan Balance Board beserta games khusus WII Fit ini kalian juga bisa menimbang berat badan kalian, mengukur tinggi badan, hingga melihat berapa persen kadar kalori yang sudah terbakar di dalam tubuh kita, karena memang Balance Board ini dilengkapi dengan sensor yang memungkinkannya untuk melakukan semua hal tersebut.


3. PS VR 

Peripheral tambahan untuk Sony Playstation 4 ini dirilis pertama kali pada tahun 2015, dan sebelumnya bernama Project Morpheus. Dan sesuai namanya yang mengusung VR( Virtual Reality ), dengan menggunakan alat tambahan ini, kamu akan memainkan games di dalam dunia 360 derajat, yang memungkinkan kita bisa melihat ke semua arah mata angin, yang membuat seakan-akan kita bermain di dalam dunia games tersebut melalui pandangan mata kita sendiri.

Dan sampai saat ini sudah ada 200 games lebih yang mensuport peripheral yang berbentuk seperti penutup mata ini, dari games horor Resident Evil 7 sampai dengan games Marvel Iron Man VR.


4. Music Controler 

Para Gamers yang pernah merasakan kejayaan games games music seperti Guitar Hero pada era Playstation 2 dan juga Rock Band pada era Playstation 3, pasti tahu dong pahitnya bermain games games itu jika memakai kontroler joystick biasa, selain sedikit susah dalam menselaraskan ritme yang dimainkan, tapi juga bermain games music dengan menggunakan joystick biasa dirasa kurang pass karena, sensasi musik yang dimainkan juga sangat berkurang.

Yap, karena itulah dibuatlah peripheral tambahan berupa controler yang berbentuk seperti alat alat music nyata seperti, controler gitar, drum, keyboard, sampai mic yang memungkinkan dengan alat-alat tambahan tersebut para Gamer bisa merasakan bermain music selayaknya anggota Band sesungguhnya yang sedang perform diatas panggung.

Dan keunggulannya juga kalau menggunakan kontrol music ini adalah, tombol-tombolnya yang sudah berwarna-warni yang disesuaikan dengan perintah yang harus ditekan ketika kita memainkan games music seperti Guitar Hero maupun Rockband.


5. Carpet Dance 

Dance Carpet ini booming pada awal 2000an dikarenakan banyak para Gamer music yang ketagihan bermain games Dance Dance Revolution, bisa memainkan games tersebut dirumah mereka tapi dengan sensasi yang sama dengan versi yang mereka mainkan di Arcade Centre. Dan bersyukur teriakan para Gamer itu terdengar juga, hngga beberapa perusahaan third party merilis perangakat dance carpet tersebut untuk bisa menjawab keinginan para Gamer music tersebut.

Dan kepekaan di kontroler tersebut pun juga cukup sensitif sama dengan yang ada di versi Arcadenya, walaupun tetap ada yang membedakannya yaitu bahan carpet dance rumahan menggunakan bahan semacam kain seperti matras lembek sedangkan di versi Arcade centre menggunakan bahan yang terbuat dari besi/aluminium, tapi walau bagaimanapun itu tak akan menghalangi kalian yang ingin berjingkrak-jingkrak sambil berputar mengikuti alunan melody atau lagu yang ada di dalam games Dance tersebut.


6. PS Move

PS Move ini awalnya dirilis pada tahun 2010 dan merupakan peripheral tambahan untuk Playstation 3, akan tetapi perangkat tersebut sempat mati suri dan akhirnya dirlis kembali pada tahun 2013 untuk perangkat Playstation 4 dan yang membedakannya dengan perangkat versi sebelumnya hanya satu, yaitu versi terbaru ini terhubung juga dengan perangkat PS VR, tapi fungsinya tetap sama yaitu untuk melakukan suatu gerakan dengan menggunakan tangan yang memungkinkan kita seakan akan seperti memukul, melakukan handling porseneling pada games balapan, hingga melakukan drible bola basket pada games seperti NBA 2K.

Dan jika ditanya kenapa controler ini hampir mirip dengan control yang dimiliki oleh konsol WII, yup karena memang kontrol ini, dulunya dirilis untuk bisa menyaingi kontrol unik buatan Nintendo tersebut, walau pada akhirnya kalau menurut penulis tetap gagal sih.


7. Nintendo Labo  

 

Nintendo mungkin bisa dibilang merupakan biangnya jika disuruh membuat games yang kreatif dan inovatif. setelah mereka membuat gebrakan dengan merilis konsol Hybrid gabungan konsol rumahan dan games portable. Kini mereka membuat gebrakan lagi lewat peripheral tambahan yang diperuntukan untuk konsol terbaru mereka yaitu Nintendo Switch, apalagi jika bukan Nintendo Labo.

Nintendo Labo ini dirlis pada April 2018 dan yang cukup unik peripheral tambahan tersebut menggunakan bahan dasar dari karton/dus. sesuai dengan taglinenya yang berbunyi, make, play, discover”, Nintendo Labo ini mempunyai tema construct yang memungkinkan kamu-kamu yang mempunyai adik kecil ataupun keponakan yang masih anak anak, menyusun dan membangun bentuk dari potongan potongan kardus tersebut sesuai dengan manual instruksinya, yang memungkinkan mereka bisa membuat bentuk pancingan, stang motor, rumah, hingga piano.

Jadi intinya potongan kardus kardus tersebut kita bentuk, untuk dijadikan sebagai kontroler games khusus yang akan kita dapatkan sepaket jika kita membeli nintendo Labo ini.


Like it? Share with your friends!

94
bondymen

Hai perkanalkan Gue Bondy, seorang Gamer yang maniak dengan hal hal yang berbau fantasy dan dunia Geeks.. pokonya hidup Gue , always all about pop culture in life..

 

 

Btw, ngomong ngomong games kesukaan, hampir semua games di console gue mainin, tapi kalau mobile emang jarang banget, jadi bisa dibilang gue Gamer generasi X yang gemar dengan yang namanya mainin games di console dan Arcade..

Singkat kata, salam kenal semuanya...Salam Gamer

0 Comments