[OPINI] Alasan Mobius Final Fantasy Gagal?


45

Mobius Final Fantasy dipimpin oleh produser Yoshinori Kitase (FFVII, FFVIII, FFX) dan dikembangkan oleh veteran franchise Final Fantasy, menandai era baru game mobile RPG. dan akhirnya rilis di Jepang tahun 2015 dan Global pada tahun 2016. Dan Mungkin kalian sudah mendengar kabar bahwa Square Enix telah mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan layanan untuk game mobile Mobius Final Fantasy, dan pada kenyataannya sudah mengakhiri layanan di Jepang.

“We would like to express our deepest gratitude to all our players who have supported us since service began back on August 3, 2016”

“It is with heavy heart that we must now bring you this sad news.”

Penjelasan diatas menandakan Square Enix merasa tidak enak untuk mengungkapkan bahwa akan menutup layanan ini. Dan sejak pengumuman tersebut, reaksi dari pemain telah bercampur aduk ke positif, dengan banyak pengembang berterima kasih atas upaya mereka.

Game yang sudah mencapai 20 juta download di bulan Mei 2019, dan Best of Game 2015 di App Store dan 2016 di Google Play Store kira-kira kenapa bisa sampai tutup? Berikut adalah opini penulis kenapa Square Enix gagal mempertahankan Mobius Final Fantasy.


Banyak Pemain Tetapi Tidak Ada Transaksi

Pada poin ini, kita bisa ibaratkan sebuah toko, jika banyak pelanggan datang ke toko tetapi tidak ada yang berbelanja, apa yang terjadi pada toko tersebut? Pastinya keuangan mereka akan sedikit bermasalah. Begitu juga dengan game ini, memang banyak pemain yang memainkan game ini, tapi mungkin sedikit dari mereka yang bertransaksi di in-app purchase. Inilah yang menyebabkan banyak kerugian, kerugian yang dimaksud adalah tidak seimbangnya antara biaya produksi dari game dan pemasukan dari pemain yang membeli in-game currency.


Event Yang Di Ulang Terus Menerus

Mungkin alasan yang satu ini menyebabkan pemain cepat bosan dengan konten yang ada di dalam game. Kenapa tidak? Story Event yang ditawarkan pun sama saja dari waktu ke waktu seperti pada kolaborasi antara Final Fantasy VII dan Final Fantasy X bisa 2 sampai 3 kali dalam 4 tahun terakhir. Ada juga Christmas dan New Year Event tiap tahun diulang begitu saja. Siapa yang tidak bosan dengan Event yang berulang ulang dirilis?


Bug Sepele, Lambat Di Perbaiki

Alasan ini juga yang menjadikan para pemain malas untuk memainkan game ini. Bug yang sering terjadi adalah menyuruh pemain men-download ulang seluruh data game yang tergolong berat (5GB+), ada juga kejadian tiba-tiba force close yang sampai sekarang pun tidak di selesaikan. Mungkin Kalian pernah juga mendengar bahwa Pemakai iOS tidak bisa Login ke game. Itu termasuk salah satu bug yang terjadi beberapa saat lalu, dan kompensasinya pun tidak seberapa. Inilah mengapa ekspetasi para pemain berkurang kepada game ini.  Banyak lagi yang bisa kalian cek di sini.


Begitu alasan mengapa Mobius Final Fantasy gagal melanjutkan gamenya. Sebenarnya tidak ada alasan resmi yang dikeluarkan oleh Square Enix kenapa game ini bisa tutup. Tim di balik game ini berterima kasih atas semua dukungan sepanjang tahun sejak tahun 2015. Sedikit cerita, game ini dapat menjadi game yang sangat bagus jika mereka dapat mengembangkan kreatifitas mereka untuk mengeluarkan event-event colab game lain seperti game pada umumnya. Dengan adanya event yang fresh akan membuat para pemain semangat akan memainkan game ini dan membeli In-Game Currency untuk memperlengkap Job pada konten game ini.

Saya sebagai penulis artikel ini dan pemain Mobius Final Fantasy mengucapkan terima kasih telah rilisnya game ini dan selamat berjuang untuk game selanjutnya.


Like it? Share with your friends!

45
DchristR

I'm a Gamer and I'm always be the Gamer.

0 Comments