[OPINI] Dalam MOBA, Kalau Kamu Mati Itu Salahmu Sendiri

tim kamu gak salah, kamunya aja yang sok jagoan


55

Pernahkah kalian mengalami permainan dimana kalian menjadi sasaran seluruh tim musuh entah karena kalian bermain karakter squishy atau berperan sebagai carry? Pasti pernah, lagipula siapa yang tidak ingin bermain sebagai karakter dengan potensi kill serta damage paling besar?

[bsa_pro_ad_space id=1]

Selama permainan tersebut, berapa kali kalian mati di tangan tim musuh? Berapa kali kalian menyalahkan tim karena kurang sempurna mengerjakan tugas mereka? “Tank kurang maju” “Ward kurang banyak ditaruh” “Assassin ngapain di depan anj**g?” “Peel gw lah woy”

Well, guess what? Dalam MOBA, macro game memang penting tetapi micro game juga tidak kalah penting. Pemain yang hebat adalah mereka yang mampu mengkondisikan diri mereka dalam berbagai skenario.

Kematian kalian dalam permainan MOBA merupakan sebuah kesalahan yang harus segera kalian perbaiki, tidak ada yang bisa disalahkan kecuali diri kalian sendiri. Alih-alih mencari kesalahan anggota tim kalian, mulailah mencari kesalahan dalam dirimu sendiri.

Hal-hal kecil seperti kurangnya penempatan ward kalian sendiri, positioning dalam teamfight yang kurang tepat dan memberikan celah pada musuh untuk menyerang lini belakang, hingga cara farming yang kurang efisien, semuanya patut kalian sadari dan koreksi dalam game selanjutnya.

Terdengar sepele ‘kan? Tetapi kenyataannya hal ini sukar dilakukan mengingat lebih mudah mencari kesalahan orang lain daripada dirinya sendiri. Saat kalian sudah berhasil mengembangkan pemikiran ini dan terus mengoreksi diri kalian setiap kali melakukan kesalahan, kemampuan kalian dalam bermain secara individu akan meningkat secara signifikan.

[zombify_post]


Like it? Share with your friends!

55

0 Comments