[Review] LiEat – Mengungkap Kebenaran Dengan Memakan Kebohongan Orang-Orang


79

LiEat atau lebih game mudah disebut Lie Eat adalah sebuah game story rich, RPG, mystery, 2D, dengan grafik pixel anime yang dimana kamu akan mengungkap kebohongan dan mengalahkanya secara fisik. Game ini diracik oleh developer indie dari jepang bernama ○□× (Miwasiba) yang pertama kali dirilis pada tahun 2014 secara gratis dan masuk ke Steam pada tahun 2016. Game ini juga mendapatkan review 10/10 dari user steam.

Penulis sebenarnya sedikit kesulitan untuk mereview game yang satu ini karena plot ceritanya yang disampaikan terutama pada chapter terakhir yang membuatnya banyak hal-hal dalam game ini yang tidak ingin penulis spoilerkan.


Trailer


Pria Dengan Banyak Nama Dan Seorang Gadis Kecil

LiEat bercerita tentang pria bernama Leo yang selalu menyamar dan menggunakan banyak nama palsu. Dia juga ditemani oleh seorang gadis kecil bernama Efi yang sebenarnya adalah naga kecil dalam wujud manusia yang selalu ceria, imut, lucu, dan memiliki kemampuan yang unik. Awalnya mereka bedua hanya bekerja sebagai pengumpul dan penjual infomasi. Tapi, mereka malah bertemu dengan kasus misterius yang terjadi secara tiba-tiba di tempat atau kota-kota yang mereka kunjungi.

Ceritanya sendiri dibagi menjadi 3 chapter saja yang sebenarnya dibagi menjadi 3 game terpisah yang masing-masing memilki kisah dan jeda waktu yang berbeda. Game ini juga menghadirkan sensasi humor yang mantap yang membuat game ini tidak terasa bosan, serta karakter development yang semakin menguat di setiap chapternya. Total durasi game ini hanya memakan waktu kurang lebih 3-4 Jam saja tanpa eksplorasi. Untuk endingnya sendiri terdapat Bad Ending dan Good Ending di setiap chapternya dan tambahan true ending untuk chapter terakhir.


Mengumpulkan Informasi

Dalam LiEat teka-teki yang akan kamu hadapi sangat simple dan mudah. Meskipun begitu kamu harus menyelesaikannya secara ber-urutan. Sebagian besar kamu hanya perlu mencari dan mengumpukan informasi, serta barang bukti dengan cara mengeksplorasi dan berbicara dengan orang-orang. Tapi, kamu perlu benar-benar menyimak cerita. Sekali saja ada yang terlewatkan, kamu bisa pusing kepala.


Memakan Monster Yang Tercipta Dari Kebohongan

Seperti diketahui kalau Efi adalah se-ekor naga kecil dengan kemampuan unik. Kemampuannya adalah jika dia berada disekitaran orang yang berbicara bohong atau bukan sebenarnya, maka dalam sekejap kebohongannya akan muncul dalam bentuk monster. Hal ini membuatnya sebagai pendeteksi kebohongan yang sangat berguna. Namun, bagi Efi sebenarnya monster-monster tersebut hanyalah santapan makanan yang lezat untuk dimakan.

Tapi monster-monster tersebut juga sangat berbahaya karena mereka dapat mengambil alih tubuh manusia atau membuat mereka menjadi corrupt. Dan hanya serangan Leo dan Efina saja yang dapat menyakiti mereka.


Pertempuran Bukan Element Utama

LiEat menghadirkan pertempuran dengan system turn base combat RPG. Meskipun begitu element ini lebih terasa seperti sebagai bahan pelengkap saja dan bukan sebagai element utama untuk menikmati gamenya. Karena, semua pertempuran yang kamu hadapi sangatlah mudah dan simpel.

Monster-monster dalam game ini tidak memiliki element Resist atau semacamnya dan kamu tidak perlu repot-repot untuk mengatur strategi atau equipment untuk mengalahkan monster-monster tersebut. Game ini juga menghadirkan Rest Room yang bisa kamu gunakan untuk memulihkan HP dan MP yang bisa kamu gunakan kapan saja dan gratis.

Setelah kamu mengalahkan monster, kamu mendapatkan uang dan Exp untuk level up dan membuka skill baru. Uang yang kamu dapat sebenarnya tidak akan kamu gunakan sama sekali untuk membeli sesuatu dan hanya dianggap seperti pelengkap saja. Dan sejak awal kamu sebenarnya sudah disediakan senjata Legendary yang sangat mematikan. Tapi senjata tersebut tersembunyi disela-sela objek tanpa ada tanda yang menandakan ada disitu. Untuk Item hanya bisa kamu dapat dengan cara mengeksplorasi atau mendapatkannya dari NPC.

Pada saat kamu pindah chapter semua barang yang kamu dapatkan akan hilang. Termasuk senjata, item, level dan skills. Karena seperti ketahui chapter tersebut dipisahkan menjadi 3 game yang terpisah. Singkatnya ini seperti kamu harus mengulangnya lagi. Tapi, hal ini sebenarnya tidak berpengaruh untuk menikmati game tersebut.


Musik Untuk Menghiasi

Music yang dihadirkan LiEat sebenarnya terdengar enak untuk telinga, dan menghiasi atmosfir yang membuatnya tidak membosankan. Setiap chapternya kamu juga akan selalu mendengar musik yang berbeda. Tapi, beberapa efek suara yang tidak ada seperti langkah kaki, benda bergeser, dan sebagainya membuat game ini terasa sedikit hampa.


Visual Yang Menarik Dan Unik Sekaligus Kurang

LiEat dibuat menggunakan WOLF RPG Editor yang menampilkan grafis pixel gaya classic yang tambah dengan style anime yang keren dan menarik untuk desain karakter-karakternya, serta tambahan element visual novel. Tapi, untuk desain level atau tempat-tempat yang dihadirkan, banyak yang terlihat sama dan beberapa terlihat biasa yang membuatnya seperti terkesan sedikit membosankan dan sedikit hampa.

 


Tahukah Kamu?

LiEat sebelumnya juga mendapatkan adaptasi novel berjudul LiEat: The Lie-Eating Dragon and the Forgotten-Color Songstress yang merupakan sebuah prequel dari game ini. Tapi, hal tersebut tidak menghentikanmu untuk memainkan gamenya terlebih dahulu.

Sebelumnya ○□× (Miwasiba) juga telah banyak menuliskan lagu dan meng-ilustrasikan video musik dari Vocaloid.


Score: 90

LiEat mampu menghadirkanya keunikannya sendiri walaupun memiliki banyak kekurangan. Cerita dan perkembangan karakter yang kuat serta kelebihan lainnya mampu menutupi kekurangan tersebut.

LiEat sudah kamu bisa mainkan dengan menggunakan platform PC saja secara gratis. Namun, jika kamu bisa menyumbangkan sedikit hartamu atau support developernya, game ini bisa kamu beli di Steam.  (Summer Sale Diskon 50% jadi cuman 20rb).

Baca juga konten-konten gaming lainnya di Gamebrott Community yang ditulis oleh Faza Rabbani melalui link berkut ini.


Like it? Share with your friends!

79
Faza Rabbani

TIDAK ADA

0 Comments