Gamebrott.com
  • Berita
  • TECH
  • G | LIST
  • Review
  • Tutorial
  • OPINI
  • Video
    • TikTok
    • YouTube
    • Facebook
  • GB Live!
  • Freebies
    • Free Games
    • Giveaway
  • TopupNEW
No Result
View All Result
  • Android
  • iOS
  • PC
  • PS4
  • PS5
  • Switch
  • XBOX One
  • Xbox Series X
  • Genshin Impact
  • GTA
  • GB Live!
Gamebrott.com
  • Berita
  • TECH
  • G | LIST
  • Review
  • Tutorial
  • OPINI
  • Video
    • TikTok
    • YouTube
    • Facebook
  • GB Live!
  • Freebies
    • Free Games
    • Giveaway
  • TopupNEW
No Result
View All Result
Gamebrott.com
No Result
View All Result

Consumer for Digital Fairness (CDF): Musuh Baru Bagi Microtransaction dan Loot Boxes ?

Ido Limando by Ido Limando
13 Januari 2018
in Berita, PC, PS 4, XBOX One
0
maxresdefault 9

Group advokasi ini siap memerangi praktik microtransaction dalam video game ?

Tahun 2017 lalu merupakan tahun yang lebih penuh dengan duka dan kekecewaan bagi para mayoritas gamer. Game-game dengan ekspektasi tinggi yang rilis pada tahun lalu kebanyakan tidak cukup berhasil dalam memberikan sebuah afeksi bagi para gamers. Baik dari segi story, gameplay, port, sampai ke hal yang menjadi fokus utama dari kemurkaan para gamer, yaitu hadirnya Microtransaction. 

Hadirnya microtransaction pada sejumlah game-game di tahun 2017 ini rupanya menjadi momok utama dari kekecewaan para gamers. Mulai dari microtransaction yang pertama kali diperkenalkan dalam game full price single player, Middle Earth: Shadow of War. Sampai puncaknya yang paling parah berupa pengimplementasian gacha loot boxes di Star Wars: Battlefront II. Bagi yang belum sempat tahu, Microtransaction adalah sebuah layanan untuk membeli suatu benda virtual dalam game yang biasanya kalian harus merogoh kocek dengan uang asli apabila ingin membeli benda tersebut. Benda yang dimaksud bisa berupa item eksklusif, booster, skin, dan lain-lain yang dapat memberi kemudahan untuk kalian dalam bermain.

battlefront 2 loot crates

Setelah praktik microtransaction pada Star Wars Battlefront kemarin telah menjadi sebuah bom waktu yang meledak di kalangan komunitas para gamers. Dimana sudah mulai banyak seruan-seruan untuk memboikot atau bahkan memberikan sebuah public shaming ke publisher dari game tersebut. Pada saat ini, sekarang sudah muncul sebuah gerakan sosial yang ingin memberantas dan sekaligus juga mencegah munculnya praktik-praktik “perampokan” ini di kemudian hari.

Inisiator Gerakan Sosial ini tidak pernah merasakan atmosfer kerja di dunia industri video game ?

Christopher Hansford, seorang pegawai yang bekerja di sebuah perusahaan milik pemerintahan US ini bersama dengan dua koleganya, yaitu Thomas Seifert, dan Martin Statdner mendirikan sebuah gerakan kelompok advokasi yang dinamai Consumer For Digital Fairness atau biasa disingkat menjadi CDF. Meski para pendiri dari gerakan CDF ini tidak mempunyai pengalaman dalam bidang industri video game, akan tetapi mereka dipersatukan oleh sebuah hobi mereka yang sama dan berhasrat ingin dalam menegakkan keadilan di dunia pasar digital.

Screenshot 18

Dilansir melalui situs resminya, CDF hadir secara publik dan memiliki misi sebagai berikut:

  • Mendirikan sebuah organisasi CDF secara resmi agar dengan efektif memberantas unsur-unsur perjudian di dalam video game
  • Mendidik dan memberikan edukasi kepada para elemen-elemen pemerintah tentang praktik-praktik anti konsumen dalam industri video game guna menumbuhkembangkan kesadaran terhadap munculnya praktik-praktik alternatif yang lebih menghormati posisi konsumen.
  • Mengkampanyekan cerita-cerita dan testimoni pejuangan dari para korban yang pernah mengalami kecanduan judi di dalam video game dengan tujuan mencegah timbulnya korban yang sama di kemudian hari
  • Membuat kerangka kebijakan politik yang diperlukan untuk memberikan perlindungan dalam menjamin tegaknya keadilan digital bagi semua orang beserta memutus semua sistem-sistem judi yang adiktif dan buas di dalam video game

Meski baru didirikan di tahun 2017 lalu, gerakan ini baru mulai aktif berkampanye pada awal tahun 2018. Saat ini, kelompok CDF tersebut sedang menggalang dana dan baru saja mendirikan akun Patreon beserta Twitter untuk mengkampanyekan aksi mereka di media sosial. Dana yang akan digalang tersebut nantinya akan digunakan sebagai dana pembangunan gedung resmi, manajerial organisasi, sampai ke sarana untuk bisa berinteraksi langsung dengan para elemen-elemen pemerintahan.

Wah semoga saja ya brott dengan hadirnya CDF, game-game microtransaction, loot boxes, dan sejenisnya di tahun 2018 ini bisa semakin berkurang. Sehingga tidak perlu ada drama sinetron yang aneh-aneh lagi di komunitas para gamer.

Tags: Loot boxesmicrotransaction
Previous Post

Game Tinju Bintang Utara: “Hokuto Ga Gotoku” Pamerkan Live Gameplay, Unjuk Fitur dan Minigame Unik

Next Post

Deep Silver Pamerkan Trailer “Dakar 18”: Game Racing Dengan Sensasi Open World

Related Posts

Prince Of Persia The Sands Of Time Remake

Prince of Persia The Sands of Time Remake akan Meluncur Tahun 2026

by Nadia Haudina
2 menit ago
0

Jadwal rilis sudah diumumkan!

Akun User Steam Diretas

[Rumor] Diduga Akun User Steam Mengalami Peretasan, Begini Klarifikasi Valve

by Javier Ferdano
11 menit ago
0

Baru-baru ini beredar rumor bahwa diduga Akun User Steam sebanyak 89 juta pengguna telah bocor. Kini Valve memberikan respon. Seperti...

Server Wuwa Cyber Attack

Server WuWa dan PGR Dilaporkan Sempat Kena Cyber Attack di China

by Muhammad Faisal
22 menit ago
0

Developer Kuro Games mengumumkan server WuWa dan PGR sempat kena Cyber Attack di China. Waduh, serius nih?!

Assassin's Creed Shadows x Dead by Daylight

Assassin’s Creed Shadows x Dead by Daylight Resmi Diumumkan

by Sofie Diana
28 menit ago
0

Assassin's Creed Shadows menjadi kesuksesan besar bagi Ubisoft dan menjadi game best-selling kedua di tahun 2025 ini. Game ini juga...

Load More

Gamebrott Latest

Prince Of Persia The Sands Of Time Remake

Prince of Persia The Sands of Time Remake akan Meluncur Tahun 2026

by Nadia Haudina
2 menit ago
0

Akun User Steam Diretas

[Rumor] Diduga Akun User Steam Mengalami Peretasan, Begini Klarifikasi Valve

by Javier Ferdano
11 menit ago
0

Server Wuwa Cyber Attack

Server WuWa dan PGR Dilaporkan Sempat Kena Cyber Attack di China

by Muhammad Faisal
22 menit ago
0

Assassin's Creed Shadows x Dead by Daylight

Assassin’s Creed Shadows x Dead by Daylight Resmi Diumumkan

by Sofie Diana
28 menit ago
0

Dreadout 3

Game DreadOut 3 Diumumkan, Linda is Back!

by Nadia Haudina
2 jam ago
0

Gamebrott Live

Gamebrott Trending

Cheat GTA

Cheat GTA Terlengkap Bahasa Indonesia Terbaru Mei 2025!

by Muhammad Faisal
2 minggu ago
0

cover 39 low end games gamebrott

120 Game PC Ringan Terbaik di Dunia yang Takkan Buat Laptop dan PC Kentang Kalian Meleleh

by Muhammad Maulana
4 bulan ago
33

Cheat The Sims 4

Kumpulan Cheat The Sims 4 Terlengkap Bahasa Indonesia Untuk PC, PS4, Xbox One 2025

by Ernard Anky
4 bulan ago
0

Download Game PPSSPP Ukuran Kecil

120+ Game PPSSPP Ukuran Kecil Terbaik di Dunia yang Seru dan Tidak Cepat Bosan Tahun 2025

by Muhammad Faisal
4 bulan ago
0

Masa Depan Konsol Game

[Opini] Bagaimana Masa Depan Konsol Game Setelah Media Fisik Mulai Ditinggalkan?

by Andi
4 hari ago
0

© Gamebrott.com Ltd. 
Untuk say hello, kerjasama, Press Release, dan kolaborasi lainnya silahkan hubungi;
Career
: hrd@gamebrott.com
Partnership: info@gamebrott.com
Press Release: pr@gamebrott.com
Phone/Whatsapp: (+62)-852-7134-8676

POWERED BY

Visit our GMA team:
Vietnam – EXP GG VN
Taiwan HK – EXP GG TW
Thailand – GamingDose

  • About Us
  • Contact Us
  • advertising
  • SITEMAP

© 2024 Gamebrott Limited

Share

Facebook

X

LinkedIn

WhatsApp

Copy Link
×
No Result
View All Result
  • Berita
  • Review
  • G | LIST
  • PLATFORM
    • Android
    • iOS
    • PC
    • PS4
    • PS5
    • Switch
  • TECH
  • Tutorial
  • Popular Games
    • Mobile Legends
    • Free Fire
    • PUBG Mobile
    • GTA
    • Genshin Impact
  • Videos
    • TikTok
    • YouTube
    • Facebook
  • GB Live!
  • Freebies
    • Free Games
    • Giveaway
  • Topup

© 2024 Gamebrott Limited