Perilisan Metro Exodus menuai kontroversi oleh komunitas gamer PC. Beberapa hari sebelum rilis, sang publisher Deep Silver mendadak mengambil keputusan untuk menarik versi Steam dari game tersebut untuk beralih ke Epic Games Store. Keputusan mendadak serta reputasi EGS yang semakin hari semakin negatif membuat banyak gamer PC berencana boikot game selama satu tahun. Hingga saat ini, trend “mendadak pindah ke toko sebelah” ini masih terjadi. Meskipun tidak lagi separah apa yang terjadi dengan Metro Exodus, beberapa game seperti The Outer World dan Phoenix Point telah lakukan hal serupa.
Untuk pertahankan eksklusifitas di Epic Games Store selama satu tahun, Deep Silver telah memutuskan untuk mematikan semua Steam key yang dijual oleh para reseller tidak resmi. Deep Silver menuliskan lewat blog post apabila key tersebut merupakan hasil curian dan sifatnya tidaklah legal sama sekali. Hal ini mendorong mereka untuk mematikan semua Steam key yang tersebar di website reseller yang tidak secara resmi mereka dukung. Mereka bahkan menambahkan bahwa website reseller yang resmi saat ini hanyalah Humble Bundle serta Razor Store.
“Kami telah mengetahui akan keberadaan key hasil curian illegal yang dijua oleh reseller tidak resmi. Key tersebut diambil secara ilegal dari pabrik dimana key versi fisik dicetak pada saat pengumuman eksklusifitas kami dengan Epic Games, dikarenakan sifatnnya yang kriminal dari key tersebut, semua key tak berlisensi telah kami matikan dan aktivasi/download dari Metro Exodus tanpa file exe tidak lagi diperbolehkan.”
Tak hanya memusnahkan key ilegal ini, mereka juga akan menarik seluruh game dari pemain yang mengaktivasinya lewat key ini. Deep Silver tidak mengambil tanggung jawab untuk pemain yang membeli dari reseller ini dan mengharapkan pemain tersebut meminta refund secara langsung kepada reseller tersebut.
Maka dari itu, untuk saat ini mustahil untuk dapatkan versi Steam dari Metro Exodus. Bagi kamu yang ingin bermain game ini secara legal, kamu hanya punya dua pilihan: 1.) Membeli di Epic Games Store, 2.) Menunggu hingga 2020 dimana kontrak eksklusifitas tersebut berakhir dan game dirilis ke Steam.
Baca berita lainnya terkait Metro Exodus serta artikel lain dari penulis ini.