Jadi salah satu ekspansi yang ditunggu-tunggu.
Menjadi kelanjutan dari kisah Shadowkeep setelah guardian mengobrak-abrik bulan dengan berbagai misterinya. Destiny 2: Beyond Light nampaknya menjadi salah satu ekspansi yang sangat ditunggu oleh para fansnya. Khususnya bagi mereka yang memainkan gamenya di PC via Steam.
Meskipun peluncurannya tidak berjalan dengan mulus karena berbagai masalah yang muncul di Steam, namun hal ini tak menutup Destiny 2: Beyond Light untuk tak laris di mata para fansnya. Ini dibuktikan dengan chart penjualan Steam minggu lalu hingga tanggal 15 November 2020.
Destiny 2: Beyond Light Deluxe Edition puncaki penjualan dan bertengger di posisi pertama di Steam. Ia diikuti oleh Destiny 2: Beyond Light + Season Pass di posisi kedua.
Menariknya, alih-alih video game yang menempati posisi ketiga, Valve Index VR Kit justru mengalahkan penjualan Football Manager 2021, Phasmophobia yang telah bertengger di posisi pertama selama empat minggu, dan Sea of Thieves. Posisi ketujuh kembali diduduki oleh Destiny 2: Beyond Light. Kali ini edisi standar yang naik penjualannya di atas Among Us, Cyberpunk 2077, hingga FIFA 21.
Perlu diingat bahwa penjualan di atas berdasarkan pemasukan, bukan jumlah unit yang terjual.
Destiny 2: Beyond Light saat ini sudah bisa dinikmati di PC, PlayStation 4, dan Xbox One. Gamenya akan tuju PlayStation 5 dan Xbox Series X bulan Desember mendatang.
Baca lebih lanjut tentang Destiny 2 atau artikel video game Jepang dan non-mainstream lain dari Ayyadana Akbar.
For japanese games, jrpg, shooter games, game review, and press release, please contact me at: author@gamebrott.com
