Gameplay perdana Halo Infinite menuai kritik dari gamer setelah visual yang dipamerkan tidak terlihat “next-gen”. Rilisnya game tersebut ke Xbox One disebut menjadi salah satu alasan mengapa game terlihat mengecewakan.
Kritik tersebut ditanggapi serius oleh 343 Industries dan mereka bahkan menunda game untuk memastikan produk akhir sesuai dengan ekspektasi tinggi fans. Namun muncul rumor apabila versi Xbox One akan dibatalkan atas keputusan tersebut, 343i membantah keras rumor tersebut.
Community manager 343 Industries, John Junyszek, dengan singkat menjawab rumor tersebut dengan “Tidak. Biarkan saya libuaran”. Ini bukan kali pertama John membantah rumor tersebut. Pada bulan Agustus silam ia juga telah memberikan jawaban serupa setelah rumor mengatakan bahwa Halo Infinite hanya dirilis untuk Xbox Series X|S dan PC saja di 2021.
Nope. Please let me enjoy the holidays ?
— John Junyszek (@Unyshek) December 22, 2020
Bicara soal tahun 2021, game direncanakan rilis setidaknya musim gugur tahun depan secara bersamaan untuk console next-gen dan generasi sekarang. Versi next-gen akan mendukung visual lebih tajam dan dukungan 120 FPS.
Halo Infinite direncanakan gratiskan mode multiplayer sedangkan konten single-player akan menjadi konten berbayar. 343 Industries dan Microsoft tampaknya ingin memastikan game ini menjangkau sebanyak mungkin pemilik Xbox serta PC, dan mengikuti format rilis Fortnite untuk menjamin keberhasilan tersebut.