Diboosting agar player sultan merasa “termotivasi” untuk top-up ?
Satu istilah yang paling sering didengung-dengungkan dalam sebuah komunitas game-game mobile freemium atau maaf maksud kami free to play adalah pemain sultan/whale/p2p player. Ya mereka bisa dibilang adalah pihak yang paling berjasa dalam menjaga agar suatu server dari game mobile tersebut bisa tetap awet sepanjang waktu. Tentu yang kami maksud adalah mereka selalu rutin menyisihkan uang kepada pihak developer sebagai wujud kesenangan dan rasa terima kasih mereka atas tiap konten game yang sudah dihadirkan.
Namun, kepercayaan mereka terhadap developer terkadang juga rawan disalahgunakan oleh para pihak-pihak developer sendiri guna mengeruk keuntungan. Jika mereka (developer) memanfaatkan hubungan ini secara mutualis, yakni dengan aktif memberikan tambahan konten yang pas dan menarik bagi para seluruh lapisan player, tentu hal tersebut masih bisa diapresiasi oleh para player loyalnya. Akan tetapi, hal yang baru-baru ini dilakukan oleh developer Marvel Strike Force justru malah menimbulkan suatu ketegangan yang luar biasa di dalam seluruh komunitasnya.
FoxNext, selaku developer dari game RPG mobile tersebut baru saja telah membuat drama baru yang melibatkan diri mereka sendiri dengan seluruh komunitas playernya tanpa terkecuali player “sultan”. Mereka telah tertangkap basah memboosting satu akun dengan berkedok “konten kreator” untuk melampaui hasil pencapaian dari para player-player yang sudah memainkan game ini secara kompetitif. Dan yang lebih parahnya lagi, identitas dari orang yang diboosting tersebut ternyata adalah salah satu pegawai dari pihak developer game itu sendiri.
Semuanya berawal dari sebuah postingan Reddit yang menjelaskan bahwa baru-baru ini FoxNext mengeluarkan update konten yang bisa dibilang cukup memaksa para playernya untuk bergrinding ria, yakni dengan menambah level cap dari tiap heronya dari level 60 ke 65. Satu-satunya cara untuk meningkatkan level dari hero-hero di Marvel Strike Force tersebut, tak lain dan tak bukan adalah dengan rajin memainkan misi yang hanya bisa dimasuki dengan menggunakan energi. Banyak para player di sana khususnya yang termasuk sultan pun masih cukup kesulitan untuk mencapai level 61. Namun, tiba-tiba ada satu player yang secara ajaib berhasil membawa sebagian besar heronya ke level 65 dan memuncaki sebuah daftar leaderboard di game.
Seseorang yang memiliki akun youtube Knightly Gaming akhirnya mengunggah sebuah video game berisi kesaksian dan penjelasan mengenai kenapa dirinya bisa mencapai level 65 ? Video ini tidak bisa lagi kamu jumpai di akun youtubenya karena sudah dihapus oleh yang bersangkutan. Namun kalian bisa melihat video klarifikasi berdurasi sekitar 2 menit tersebut melalui link berikut.
Singkatnya, ia memamerkan hasil pencapaian gamenya dengan mempunyai energi yang pada waktu itu berjumlah sekitar 257.000, sebuah jumlah yang bisa dibilang sangat tidak normal bagi para player sultan sekalipun. Lalu Knightly menambahkan bahwa ia mendapatkannya karena dirinya bekerja sebagai salah satu pegawai di FoxNext. Selain energi, pihak developer pun juga memberikannya banyak item yang dapat memudahkan Knightly untuk membuild secara leluasa hero-hero yang ia butuhkan. Tak ketinggalan dengan menjelaskan bahwa pihak developer mempercayakan dirinya untuk menjadi seorang konten kreator yang siap mempromosikan game Marvel Strike Force secara lebih luas.
Yang menjadi masalah, Knightly tidak pernah mengungkapkan bila dirinya bekerja di FoxNext pada waktu-waktu sebelumnya. Ditambah juga bila saat ini ia sedang bermain di server publik dari game tersebut. Dengan kata lain, ia secara langsung sudah berkompetisi dengan para player-player yang memainkan Marvel Strike Force dengan susah payah lewat jalur grinding ataupun top-up. Sehingga ia tercatat sudah memuncaki beragam konten-konten yang bersifat PvP atau kompetitif dari game ini.
Akibatnya, seluruh komunitas dari Marvel Strike Force pun menjadi gempar. Nama Knightly Gaming banyak menjadi perbincangan negatif di berbagai forum-forum game terkait. Ia pun akhirnya kembali mengunggah video klarifikasinya yang kedua di youtube di mana dirinya mengkoreksi beberapa hal dari video yang sempat Knightly hapus sebelumnya.
https://www.youtube.com/watch?v=Hr_npZmKe68
Knightly mengkoreksi kembali soal statusnya sebagai pegawai di FoxNext dengan menceritakan bahwa dirinya adalah seorang influencer yang dibayar oleh pihak developer dan berjanji bila namanya akan segera dihilangkan dari daftar leaderboard. Meski begitu, hal ini masih dianggap tidak menyelesaikan masalah bagi para komunitas player Marvel Strike force, karena nama dan perannnya masih tetap ada di konten-konten kompetitif yang lain, seperti dalam mode “Blitz” ataupun “Arena“. Sehingga mereka juga merasa berhak untuk mempertanyakan kerugian yang didapat ketika berPvP langsung dengan akun Knightly.
Kekhawatiran para playerbase terhadap keberadaan Knightly Gaming di Marvel Strike Force memang benar-benar sangat beralasan. Ditambah dalam waktu yang bersamaan, mereka saat ini juga mengkritik pihak developer yang belakangan sedang pelit-pelitnya dalam memberikan konten ataupun reward yang layak bagi seluruh lapisan player. Di satu sisi, nampaknya hal ini bisa menjadi salah satu praktik bisnis yang tidak terlalu etis, apalagi dengan cara mengeksploitasi kapasitas dari para player top-up secara tarik ulur melalui satu “player titipannya” dan membatasi sesempit-sempitnya para player casual yang ingin menikmati game tersebut. Akhir kata, semoga saja hal semacam ini tidak ditiru oleh developer-developer game lain.
Sumber: Reddit
